Yang Tak TerdugaSampel

Unexpected

HARI KE 12 DARI 14

Ketika orang-orang tanpa disangka menyerang, mengkhianati atau menolak kita — baik terang-terangan atau secara halus — jiwa kita dapat menjadi begitu putus asa sehingga kita tergoda untuk menyerah. Untuk mundur. Menahan diri, takut membuka hati kita dengan bebas, tidak dapat memahami bahwa hanya karena seseorang di masa lalu menyakiti kita bukan berarti semua orang di masa depan kita juga begitu.

Tetapi saat kita mengundang Yesus ke dalam cerita kita yang berantakan, ketika kita menceritakan kisah kita dan semua rasa sakit kita, ketika kita memberikan pengampunan kepada orang lain, maka Dia dapat mulai membentuk kembali perspektif kita, menghidupkan kembali hati kita yang terbelah, dan memulihkan kemampuan kita untuk merasakan, mencintai, dan peduli. Saat kita mengundang-Nya, Dia dapat mengisi hati kita dengan belas kasih — seperti yang Dia lakukan saat menyelamatkan kita — dan kita dapat mulai percaya lagi.

Yesus benar-benar mengampuni kita setiap kali kita berbuat salah, dan Dia selalu ingin kita memberikan karunia yang sama bagi orang lain secara cuma-cuma. Dia ingin kita memaafkan setiap pelanggaran — tidak peduli seberapa besar atau kecil — saat kita secara sadar memperhatikannya. Dia ingin kita mempraktekkan cinta, kasih karunia, dan belas kasihan — terutama bagi mereka yang paling banyak menyakiti kita, karena merekalah seringkali yang paling terluka.

Saya temukan bahwa ketika saya menyakiti orang lain, seringkali itu karena suatu tempat yang rusak dalam diri saya — tempat ketidakpedulian, ketakutan, ketidakamanan atau kecemburuan yang tidak saya sadari ada di sana, dan saya hancur ketika saya menemukan kapasitas saya untuk menyakiti seseorang. Saya sangat bersyukur untuk teman-teman yang mengulurkan kasih karunia, cinta, dan pengampunan kepada saya. Saya sangat bersyukur untuk orang-orang yang cukup mencintai saya untuk terus berjalan di samping saya, meskipun ada kekurangan pada diri saya.

Pengampunan — minta dengan bebas dari Tuhan dan orang lain, tawarkan dengan bebas kepada orang-orang yang menyakiti kita, dan bahkan ulurkan dengan bebas kepada diri kita sendiri — adalah bagian dari cara kita sembuh.

Diadaptasi dari Unexpected: Leave Fear Behind, Move Forward in Faith, Embrace the Adventure oleh Christine Caine. Hak cipta © 2018 oleh Christine Caine. Dicetak ulang dengan izin dari Zondervan Publishing. Hak cipta dilindungi.

Firman Tuhan, Alkitab

Hari 11Hari 13

Tentang Rencana ini

Unexpected

Saatnya meninggalkan rasa takut, maju dengan iman, dan menyambut petualangan. Melalui rencana bacaan 14 hari ini, Anda akan memperkuat iman Anda kepada Tuhan yang baik dan belajar untuk hidup dalam kebebasan penuh sukacita dengan percaya penuh kepada-Nya bahkan pada saat menghadapi kondisi yang tidak terduga.  

More

Kami mengucapkan terima kasih kepada Christine Caine yang telah menyediakan rencana bacaan ini. Untuk informasi lebih lanjut, silakan kunjungi: http://www.christinecaine.com/unexpected