Cukup: Membungkam Kebohongan yang Merampas Kepercayaan Diri AndaSampel

Gantikan Kebohongan dengan Kebenaran

Setelah Yesus dibaptis oleh sepupunya, Yohanes, langit terbelah, seekor merpati turun, dan Allah berkata, "Engkaulah Anak-Ku yang Kukasihi, kepada-Mulah Aku berkenan" (Lukas 3:22).

Seketika, Yesus dibawa ke padang gurun dan berhadapan langsung dengan musuh bebuyutan-Nya—sang iblis. Dia datang untuk menghancurkan. Di dalam Matius 4 kita membaca:

Dan setelah berpuasa empat puluh hari dan empat puluh malam, akhirnya laparlah Yesus. Lalu datanglah si pencoba itu dan berkata kepada-Nya: "Jika Engkau Anak Allah, perintahkanlah supaya batu-batu ini menjadi roti." Tetapi Yesus menjawab: "Ada tertulis: 'Manusia hidup bukan dari roti saja, tetapi dari setiap firman yang keluar dari mulut Allah'" (4:2-4).

Tunggu sebentar. Apa yang dia maksud dengan, "Jika Engkau Anak Allah…"? Tidakkah Allah baru berkata, "Engkaulah Anak-Ku yang Kukasihi…" Ya, Dia mengatakannya. Teman, sang penipu akan melakukan hal yang sama kepada Anda. Ketika Anda mulai memegang kebenaran dari identitas sejati Anda di dalam Kristus dan janji-janji berkuasa dari Allah, iblis akan mengatakan hal yang sama kepada Anda, Jika engkau anak Allah…

Maka Dia akan menjawab doa-doa Anda.

Maka Dia akan memberikanmu apa yang engkau mau.

Maka Dia akan membuat Anda bahagia.

Maka Dia akan membuat Anda berhasil.

Maka Dia akan…

Iblis tahu dengan tepat siapa diri Anda dan apa yang Anda miliki sebagai seorang Anak Allah. Tujuannya adalah membuat Anda meragukan dan mempertanyakan kebenaran.

Bagaimana Yesus mengalahkan iblis? Dia menarik pedang Roh—Firman Allah—dan menusukkannya ke kebohongan Iblis. Dia mengenali kebohongan tersebut, menangkis kebohongan itu, dan menggantikan kebohongan itu dengan kebenaran. Di setiap cobaan iblis di padang gurun, Yesus melawan dengan perkataan, "Ada tertulis." Dia menolak kebohongan dan menggantikan kebohongan itu dengan kebenaran. (4:6, 4:7).

Sesudah Iblis mengakhiri semua pencobaan itu, ia mundur dari pada-Nya h dan menunggu waktu yang baik (Lukas 4:13).

Iblis melakukan hal yang sama terhadap kita hari ini. Terserah kepada kita apakah kita akan mengikuti teladan dari Yesus: mengenali kebohongan itu, menolak kebenaran itu, dan menggantikan kebohongan itu dengan kebenaran. Maka sang musuh tidak punya pilihan lagi selain berbalik dan menjauh.

Kebenaran apa yang Anda perlu gantikan dengan kebenaran hari ini?