Pintu Mujizat

"Sesudah kesusahan jiwanya, ia akan melihat terang dan menjadi puas; dan hamba-Ku itu, sebagai orang yang benar, akan membenarkan banyak orang oleh hikmatnya, dan kejahatan mereka dia pikul." – Yesaya 53:11

Kematian Yesus di atas salib bukan hanya sebuah kisah yang harus diceritakan. Ini adalah peristiwa yang paling penting dalam sejarah manusia. Karena penderitaan-Nya, pintu mukjizat terbuka. Apa yang Yesus telah lakukan di kayu salib memberikan kita kemenangan. Yesus adalah Pemberi yang sanggup memberikan apa yang mustahil bagi manusia.

Ketika kita memerlukan pengampunan, Yesus memberikan pengampunan lewat salib-Nya.
Ketika kita memerlukan keselamatan, Yesus memberikan hidup kekal di dalam Dia.
Ketika kita memerlukan kasih, Yesus menunjukkan kasih-Nya, bahkan memulihkan hati kita yang terluka.
Ketika kita memerlukan kemenangan, Yesus berkata: “Sudah selesai”, dan kemenangan itu kita terima.
Ketika kita memerlukan tuntunan, Yesus memegang tangan kita dan berjalan bersama kita.

Saya melihat obat kemoterapi sedang dipersiapkan untuk saya. Obat itu akan disuntikkan melalui saluran infus selama empat hari untuk membunuh sel-sel yang bertumbuh cepat di dalam tubuh saya. Setiap kali obat itu mengalir ke dalam pembuluh darah saya, saya diingatkan akan kuasa darah Yesus.

Penderitaan Yesus bukan hanya saja untuk menanggung setiap penyakit, tetapi juga untuk menyembuhkan setiap penyakit (Yesaya 53:5). Penderitaan Yesus adalah cahaya dalam hidup saya. Tidak ada penyakit yang tidak dapat disembuhkan-Nya.

Sahabatku, jika kebenaran ini menjadi sumber pengharapan saya, saya berharap kebenaran yang sama bisa menjadi milikmu juga. Yesus masih sama hari ini. Ia masih mencintai, melayani, dan memberi.

Ketika saya diliputi ketakutan oleh karena kanker yang saya alami, saya ingat bilur-bilur Yesus. Saya ingat mujizat itu masih ada melalui pengorbanan darah-Nya. Ketika masa depan saya tampak begitu suram, saya menatap salib Kristus. Pintu mukjizat kesembuhan itu ada karena Yesus.

Sahabatku, jika engkau berada di dalam situasi yang sulit, pandang salib-Nya. Salib adalah jawabannya. Yesus adalah segala yang engkau perlukan. Pintu mukjizat masih ada dalam hidupmu.

Salib Kristus adalah pintu mujizat.