Tenanglah, Hai Jiwaku!Sample

DAY 10. BERDAMAI DENGAN MASA LALU

"Saudara-saudara, aku sendiri tidak menganggap, bahwa aku telah menangkapnya, tetapi ini yang kulakukan: aku melupakan apa yang telah di belakangku dan mengarahkan diri kepada apa yang di hadapanku, dan berlari-lari kepada tujuan untuk memperoleh hadiah, yaitu panggilan sorgawi dari Allah dalam Kristus Yesus." (Filipi 3:13-14)

Saya tahu bahwa ada banyak dari kita yang punya "penyesalan" akan masa lalu kita. Tapi kita tidak bisa kembali ke masa lalu dan mengubah apa yang kita lakukan atau yang tidak kita lakukan dahulu.Masa lalu kita tidak dapat diubah, tetapi masa depan kita dapat diciptakan.

Tuhan tidak mau kita hidup di masa lalu. Tuhan mau kita meninggalkan masa lalu di belakang dan melangkah berjalan maju dan bahkan berlari menuju rencana Tuhan untuk hidup kita. Ini artinya, kita perlu berdamai dengan kesalahan dan kegagalan di masa lalu supaya Tuhan dapat memakai kita di masa depan.

As we pray and fast today, mari berdamai dengan masa lalu kita:

- Berdoalah minta pengampunan Tuhan.

- Mengampuni diri sendiri; seringkali inilah bagian tersulit di dalam sebuah pengampunan.

- Mengambil pelajaran berharga dari masa lalu dan terus membangun masa depan kita.

Ayat terakhir untuk kita berdamai dengan masa lalu:

"Sebab Aku ini mengetahui rancangan-rancangan apa yang ada pada-Ku mengenai kamu, demikianlah firman Tuhan, yaitu rancangan damai sejahtera dan bukan rancangan kecelakaan, untuk memberikan kepadamu hari depan yang penuh harapan." (Yeremia 29:11)