YouVersion Logo
Search Icon

Doa & Puasa 21 Hari “Alive in Clarity”Sample

Doa & Puasa 21 Hari “Alive in Clarity”

DAY 18 OF 21

BERSAMA KELUARGA MELAYANI TUHAN



Setiap orang dilahirkan unik dan special, demikian juga setiap anggota dari keluarga kita – ada kelebihan dan kekurangannya masing-masing. Keluarga saya misalnya:  Kakak saya memiliki keterbatasan dalam motorik tubuhnya sehingga pergerakannya dalam melakukan suatu kegiatan menjadi lebih sulit daripada kebanyakan orang. Tapi ia memiliki kemampuan di bidang komputer, sehingga walaupun dengan keterbatasan yang dimiliki, ia berkomitmen melayani Tuhan. 


Salah satu nilai penting yang diajarkan orangtua kami sejak kecil adalah untuk setia beribadah, mulai dari saat kami kecil di sekolah minggu, hingga remaja dan menikah. Mereka juga menanamkan tentang pentingnya melayani sesuai potensi dan talenta (walaupun ada keterbatasan). Pelayanan bukan hanya dilakukan dari atas mimbar, tetapi di banyak bidang-bidang lainnya. Jadi setiap anggota keluarga bisa menjadi berkat bagi orang lain melalui talenta yang dimiliki masing-masing. Ketidaksempurnaan yang dimiliki setiap keluarga bukan menjadi alasan untuk kita tidak melayani Tuhan. Justru dari kekurangan tersebutlah nama Tuhan akan dipermuliakan. 


Dalam doa puasa 21 hari ini, mari kita membuat sebuah komitmen yang baru: keterbatasan, perbedaan, dan jarak tidak menjadi alasan untuk tidak melayani Tuhan. Melayani sebagai sebuah keluarga adalah satu berkat terbesar dalam hidup kita dan sebuah warisan yang akan kita tinggalkan kepada generasi kita selanjutnya.


Doa:

Tuhan Yesus, Engkau sudah memberkati keluarga kami selama ini, dan sekarang kami rindu untuk bisa menjadi berkat bagi orang lain juga. Ajar kami Tuhan untuk menjadi keluarga yang lebih mengasihi-Mu lagi dan bersama-sama memiliki kerinduan untuk menjadi pelayan-Mu. Dalam nama Yesus. Amin.



Scripture

Day 17Day 19

About this Plan

Doa & Puasa 21 Hari “Alive in Clarity”

1. Untuk memperoleh pengetahuan, pengertian, dan hikmat dari Tuhan untuk kehidupan satu tahun mendatang (Daniel 1:17); 2. Untuk mendedikasikan segala sesuatu yang kita lakukan di awal tahun kepada Tuhan; 3. Untuk mendisiplinkan kedagingan dan menguatkan kehidupan rohani kita.

More