Semuanya Tenang: Menerima Ketentraman Yesus Natal Ini Sampel

All Is Calm: Receiving Jesus' Rest This Christmas

HARI KE 3 DARI 5

Hari Ketiga: Menyatakan Kebutuhan Anda

"Terima kasih, tapi saya bisa melakukannya sendiri."

Pernahkah Anda menolak bantuan, meskipun Anda benar-benar membutuhkannya?

Terkadang sulit bagi kita untuk mengakui bahwa kita tidak dapat melakukan semuanya sendiri. Selama persiapan Natal kita, seringkali muncul kelelahan dan sifat mudah tersinggung. Tetapi rasa kemandirian yang sama ini dapat mematikan dalam kehidupan rohani kita.

Sesungguhnya kita membutuhkan Yesus. Tetapi kita sering menjalani hidup kita seolah-olah kita dapat hidup sendiri. Itu terjadi sebelum kita meluangkan waktu untuk merenungkan keindahan Allah — kekudusan-Nya, kasih dan kebaikan-Nya, pengorbanan penebusan-Nya — baru kita menyadari betapa kita sangat membutuhkan Dia. Ada kerentanan yang datang dengan mengakui kebutuhan kita, tetapi Yesus berjanji bahwa mereka yang miskin secara rohani, yang memiliki hati yang lemah lembut, dan yang haus akan kebenaran, akan dihargai lebih banyak oleh Allah sendiri.

Ternyata, menyatakan kebutuhan kita adalah satu-satunya cara untuk menerima kekayaan Kristus Yesus yang telah dipersiapkan oleh Allah bagi kita.

Para pemazmur memanggil umat Allah untuk menyembah, sujud, dan berlutut di hadapan Pencipta mereka. Kata Ibrani untuk ibadah berarti bersujud atau membungkuk. Secara fisik, ini berarti berlutut untuk mengakui Ketuhanan Yesus; secara spiritual, itu berarti menyerahkan semua yang kita miliki kepada Dia.

Penataan kembali perspektif dan prioritas seperti ini hanya dimungkinkan ketika kita terlebih dahulu menghabiskan waktu untuk mengakui kebesaran Tuhan; Ibadah menggerakkan kita ke pandangan yang benar tentang Allah, yang menggerakkan kita untuk mengaku dan bertobat.

Yesus mengilustrasikan hal yang sama ketika Ia menyebut Diri-Nya pokok anggur, dan para murid-Nya sebagai ranting-ranting. "Sebab di luar Aku kamu tidak dapat berbuat apa-apa," Dia berkata kepada mereka. "Barangsiapa tinggal di dalam Aku [...] ia lebih banyak berbuah." Anehnya, Yesus tidak memanggil kita untuk bekerja lebih keras agar lebih berbuah; melainkan, Dia memanggil kita untuk tinggal di dalam Dia, untuk menunggu Dia. Mereka yang tetap terhubung dengan-Nya secara alami akan menghasilkan banyak buah, karena Roh-Nya yang menghasilkan buah.

Izinkan kebutuhan Anda akan Yesus membawakan istirahat dan ketenangan pada Natal ini. Tekanan pun tidak ada lagi. Anda tidak harus melakukan semuanya sendiri. Sesungguhnya, Anda hanya perlu beristirahat.

Pertanyaan Renungan: Bagaimana gambaran Yesus sebagai Pokok Anggur mempengaruhi Anda? Apa nama lain Yesus yang menggerakkan Anda untuk mengenali kebutuhan Anda terhadap Dia? Apakah satu cara yang bisa Anda lakukan untuk menyatakan kebutuhan Anda dan beristirahat di dalam Dia hari ini?

Hari 2Hari 4

Tentang Rencana ini

All Is Calm: Receiving Jesus' Rest This Christmas

Ini adalah saatnya bergembira, namun juga masa paling sibuk. Pergilah sejenak, beristirahat dan menyembah agar Anda mampu melewati kelelahan di masa-masa sibuk ini. Berdasarkan buku Unwrapping the Names of Jesus: Sebuah Renungan Adven, rencana bacaan renungan selama 5 hari ini akan menuntun Anda menerima kelegaan dari Yesus dengan mengambil waktu mengingat kebaikan-Nya, memberi tahu apa yang Anda butuhkan, mencari ketenangan-Nya, dan percaya akan kesetiaan-Nya.

More

Kami mengucapkan terima kasih kepada Moody Publishers yang telah menyediakan rencana ini. Untuk informasi selanjutnya, kunjungi: http://onethingalone.com/advent