Menjaga HatiSampel
MENJAGA HATI
Jagalah hatimu dengan segala kewaspadaan, karena dari situlah terpancar kehidupan (Amsal 4:23)
Ayat bacaan: Markus 14:3-9
Hati manusia adalah cerminan dari manusia itu sendiri, artinya apa yang keluar dari perilaku manusia itu berasal dari hati manusia. Tuhan mengatakan agar kita menjaga hati kita, supaya kita dapat memancarkan kehidupan kepada sekeliling kita. Tuhan telah memberikan kepada setiap manusia suatu kehendak bebas untuk memilih. Memilih apa kata Tuhan, memilih apa kata keinginan sendiri atau memilih apa kata roh jahat.
Maria atau wanita yang datang membawa minyak Narwastu lebih memilih apa kata Tuhan. Ketika dia baru berencana akan melakukan kerinduan hatinya untuk menyembah Tuhan mungkin ada dipikiran dia suara-suara intimidasi, atau kemungkinan-kemungkinan akan adanya orang- yang tidak menyukai tindakannya. Jika benar demikian, maka wanita itu menepis semua kata-kata intimidasi, dan dia tetap memilih untuk menyembah Tuhan dan memberikan yang terbaik kepada Tuhan.
Terkadang kita juga mungkin pernah mengalami hal yang sama. Kita sudah mengetahui dan menyadari bahwa hati kita mau menyenangkan Tuhan, mau mengikuti segala perintah Tuhan. Tetapi ada suara lain yang mendorong kita untuk melakukan sesuatu yang bertentangan dengan Firman Tuhan. Barangkali berawal dari iri hati, kebencian, kebohongan, dan sebagainya. Ingat ketika Kain lebih mengikuti hatinya yang panas, oleh karena persembahannya tidak diterima Tuhan? Kain iri hati, kemudian benci dan dendam membara membuat dia tega menghabisi nyawa Habil adiknya.
Yohanes 10:10 menuliskan iblis datang hanya untuk mencuri, membunuh dan membinasakan tetapi Yesus datang untuk memberikan hidup yaitu hidup yang berkelimpahan. Sebab itu jika kita mengizinkan hati ini mendengar kata si jahat, maka yang kita pancarkan bukan kehidupan tetapi kematian. Upah dosa adalah maut (Roma 3:23). Jika hati ini dijaga dan dipimpin oleh Roh Allah maka hati kita akan memancarkan kehidupan.
Refleksi
1.Gedung-gedung penting akan dijaga oleh pihak keamanan, mengapa? Karena ada orang penting dan barang-barang bernilai dan penting di dalamnya.
2.Jika hati ini begitu penting, maukah Anda menjaganya?
Praktik
Kalah dan menang dalam suatu pertandingan itu memang biasa, tetapi dalam pertandingan iman biarlah kita menang atas suara-suara yang bertentangan dengan Firman Tuhan.
Firman Tuhan, Alkitab
Tentang Rencana ini
Hati manusia adalah cerminan dari manusia itu sendiri, artinya apa yang keluar dari perilaku manusia itu berasal dari hati manusia. Tuhan mengatakan agar kita menjaga hati kita, supaya kita dapat memancarkan kehidupan kepada sekeliling kita.
More
Kami mengucapkan terima kasih kepada Bethany Church (Singapore) yang telah menyediakan rencana ini. Untuk informasi lebih lanjut, silakan mengunjungi: bcs.org.sg