Persembahkanlah TubuhmuSampel

1. Dipimpin oleh Roh Kudus, bukan daging

Daging kita yang penuh dosa adalah sumber dari segala “keinginan” dan “hasrat” yang membawa kita menjauh dari Tuhan. Namun, kita tidak boleh lupa bahwa Tuhan menciptakan tubuh manusia untuk menjadi baik, bagian dari kebaikan yang mula-mula dari penciptaan. Tuhan menginginkan agar engkau memberi penghargaan yang tinggi atas tubuhmu karena itu merupakan tempat berdiamnya Roh Kudus. Satu-satunya cara untuk berpaling dari hasrat-hasrat kedagingan adalah dengan dipimpin oleh Roh Kudus. Ketika Roh Kudus memimpinmu, itu artinya engkau tidak lagi mengikuti apa yang dagingmu katakan tapi apa yang Tuhan katakan melalui Roh Kudus.

Adalah penting untuk memahami bahwa penguasaan diri adalah pekerjaan Roh Kudus, bukan pekerjaan individu. Karena kita semata-mata hanyalah ranting di mana Pokok Anggur (Yesus Kristus) menggantungkan buah-buah yang Dia hasilkan (Yohanes 15:1-8), maka kehadiran yang menetap dari Roh Kuduslah yang memberi orang-orang Kristen kuasa dan kemampuan untuk menjalankan penguasaan diri sehingga kita tidak dikuasai oleh “keinginan-keinginan dari manusia yang berdosa.”

Tuhan menciptakan tubuhmu, Yesus mati untuknya, Roh Kudus tinggal di dalamnya, tubuhmu terhubung dengan Kristus, dan suatu hari akan dibangkitkan. Ketika itu terjadi, Tuhan akan meminta pertanggung jawaban atas bagaimana kamu mengelola apa yang Dia sudah berikan kepadamu.

Tuhan merancang tubuhmu untuk tujuan yang baik. Jangan biarkan keinginan-keinginanmu menghalangi kemampuanmu untuk mencapai tujuan-Nya dalam hidupmu. Pengorbanan dari hidup yang berdisiplin tidak ada apa-apanya dibanding dengan upah dari memenuhi panggilan Allah dalam hidupmu. Itu adalah sebuah hadiah dari latihan-latihan yang tidak sia-sia.

Marilah kita terus menerus mempersembahkan tubuh kita untuk Tuhan, dan ini adalah latihan kita sehari-hari.