Berkat Tuhan Untuk KeluargaSampel
Marilah kita belajar dari Ishak, untuk bagaimana kita memperoleh berkat yang Tuhan sediakan untuk keluarga kita.
Jangan pergi ke Mesir (baca Kejadian 26:1-6)
Mengapa Tuhan melarang Ishak pergi ke Mesir? Apa yang salah kalau Ishak pergi ke Mesir? Pada zaman dahulu Mesir adalah pusat perhatian dunia. Mesir adalah negara maju, dimana banyak orang pergi ke sana untuk pendidikan, kesenian, bisnis dan lainnya. Dengan kata lain Mesir adalah pusat peradaban dunia.
Banyak para hamba Tuhan menyatakan bahwa Mesir adalah lambang dunia. Rasul Paulus mengatakan di dalam Roma 12:2 supaya kita jangan menjadi serupa dengan dunia ini. Allah tidak menginginkan Ishak terpengaruh atau terkontaminasi dengan budaya Mesir, budaya duniawi, penyembahan berhala.
Allah meyakinkan Ishak supaya tetap di tanah Filistin, yaitu Gerar. Allah hendak menunjukkan kepada Ishak akan kuasaNya, pertolongan-Nya dan pemeliharaan-Nya.
Bagaimana keadaan keluarga kita saat ini? Mungkin keluarga kita sedang mengalami hal seperti Ishak, sedang berada di tanah kering, bisnis sedang kering, pekerjaan kita sedang menurun. Apakah kita tetap percaya akan pemeliharaan Tuhan? Atau tertarik untuk pergi ke Mesir? Tertarik dengan Mesir itu berarti kita mencari bantuan dari dunia, memakai cara-cara dunia untuk mendapat berkat.
Kita memang tinggal di dunia tetapi kita tidak hidup dengan cara-cara licik untuk diberkati. Kita adalah orang asing atau pendatang di dalam dunia ini, sebab sesungguhnya kita adalah warga surgawi. Umat perjanjian Tuhan, pasti akan mengalami janji-janji sesuai Firman-Nya.
Firman Tuhan, Alkitab
Tentang Rencana ini
Renungan ini akan mengingatkan kita akan rencana awal adanya suami dan istri, untuk membentuk keluarga. Keluarga adalah unit yang paling penting dalam kehidupan kita. Keluarga yang selalu mendekat kepada Tuhan, pasti akan mendapatkan berkat terbaik dalam hidup kita.
More
Kami mengucapkan terima kasih kepada Bethany Church (Singapore) yang telah menyediakan rencana ini. Untuk informasi lebih lanjut, silakan mengunjungi: https://www.bcs.org.sg/