Hidup Berubah: Melalui DukacitaSampel

Living Changed: Through Grief

HARI KE 5 DARI 5

Terus Maju

Jika anda bertanya-tanya ke mana kita pergi dari sini, tidak ada jawaban yang mudah. Tidak ada solusi semalam yang dapat mengakhiri sakit hati anda. Sayangnya, rasa sakit kehilangan itu mungkin datang dan pergi sampai anda mencapai surga, tapi tidak akan selalu terasa tak terkendali seperti sekarang ini, khususnya jika anda terus maju dalam proses berduka ini.

Hari ketika ayah saya meninggal, saya lah orang yang melakukan CPR sampai ambulans tiba. Selama beberapa tahun sesudahnya, setiap kali saya berpikir tentang ayah saya, pikiran saya akan mendarat kembali ke momen mengerikan itu. Itu adalah kenangan yang susah untuk saya hadapi sampai saya melakukan semua yang saya bisa untuk menghindar berpikir tentang itu–yang hanya membuat saya terjebak dalam dukacita.

Lalu suatu hari, saya melakukan perjalanan dengan kelompok kecil wanita menuju sebuah kota kecil yang sama dengan di mana ayah sama meninggal. Kami berhenti di toko kelontong yang sama. Kami mengunjungi tempat perhentian yang sama di mana kami mengambil foto keluarga kami yang terakhir. Kami bahkan menemukan lembah di mana Tuhan menemui saya dan membawakan kedamaian. Teman-teman saya sangat sabar dan baik hati dalam mendengarkan sambil saya memproses semua yang saya rasakan tentang mengunjungi tempat di mana saya mengalami tragedi.

Sesudah perjalanan itu, saya akhirnya dapat mengingat kenangan manis tentang ayah saya tanpa menghidupi kembali trauma hari itu. Saya membutuhkan jarak dari kejadian itu dan ruang untuk memproses apa yang telah terjadi. Saya membutuhkan teman-teman untuk berdiri bersama saya dan mengasihi saya dalam duka itu. Hanya ketika saya bersedia bergerak maju dalam duka itu lah saya dapat menerobos ke sisi lain.

Terkadang kita membutuhkan orang lain untuk menolong kita memproses rasa duka itu. Tidak ada seorang pun yang benar-benar mengerti bagaimana rasanya kehilangan orang yang dikasihi seperti seseorang yang telah kehilangan orang yang dikasihi. Jika anda tidak memiliki orang di sekitar yang telah mengalami kehilangan yang sama, saya mendorong anda untuk menemukan kelompok pendukung untuk berjalan bersama anda melalui duka itu. Tetapi ingatlah juga bahwa Dia yang paling mengerti anda tidak akan pernah beranjak dari sisi anda.

Pada akhirnya, kita harus bersedia membagi duka kita dengan Tuhan. Berproses dengan orang yang mendukung anda itu membantu, tetapi mereka tidak ada di sana di tengah malam ketika duka anda rasanya tak tertahankan. Tuhan akan selalu bersama dengan anda, dan Dia akan selalu siap mendengarkan tangisan hati anda. Apakah anda perlu berteriak kepada-Nya dalam kesedihan mau pun kemarahan, keindahan hubungan kita dengan Tuhan adalah tidak peduli bagaimana kita bereaksi pada rasa sakit hati, kita tidak dapat mendorong-Nya pergi. Dia akan selalu dekat pada yang patah hati, dan Dia akan setia menopang kita.

Dalam surat kepada jemaat Korintus, Rasul Paulus menulis, “Kami diserang dari segala pihak, namun kami tidak terjepit. Kami kebingungan, tetapi tidak sampai putus asa.” Ini berarti sebagai pengikut Yesus, kita memiliki akses tak terbatas pada kekuatan-Nya sehingga kita dapat menjalani bahkan masa-masa terberat dalam hidup kita.

Ketika anda merasa terjepit dari segala sisi, ingatkan diri bahwa anda tidak hancur. Anda memiliki kuasa Kristus yang hidup di dalam anda, dan Dia membuat anda kuat. Ketika anda mulai ragu, ingatlah siapa Tuhan dan semua yang telah Dia lakukan bagi anda. Anda berharga bagi-Nya, dan Dia tidak akan meninggalkan anda terjebak dalam dukacita itu. Biarkan kebenaran kebaikan-Nya dan belas kasih-Nya membasuh anda dan memperbarui kekuatan anda untuk terus maju.

Yesus, terima kasih untuk semua yang telah Engkau lakukan bagi saya dan untuk segala sesuatu yang Engkau terus lakukan. Ingatkan saya ketika saya merasa lemah, Engkaulah kekuatan saya. Tolong saya untuk ingat bahkan ketika saya merasa terjepit, saya tidak hancur. Tolong saya untuk terus bersandar kepada-Mu dan untuk terus bergerak maju dalam rasa duka. Saya tahu Engkau akan ada bersama saya di setiap langkah dalam lembah gelap ini, dan saya percaya Engkau membawa saya selamat sampai di sisi lain. Tolong saya untuk terus menujukan pandangan kepada-Mu. Tuhan, beri saya perspektif kekekalan. Perbarui sukacita keselamatan saya dan biar itu memenuhi saya dengan harapan untuk masa depan. Dalam nama Yesus yang kudus dan berkuasa, Amin.

Kami berdoa agar Tuhan menggunakan rencana bacaan ini untuk melayani hati anda.
Jelajahi Rencana Alkitab Hidup Berubah Lainnya
Pelajari Lebih Lanjut tentang Changed Women's Ministries

Hari 4

Tentang Rencana ini

Living Changed: Through Grief

Kehilangan orang yang dikasihi benar-benar memilukan. Itu adalah rasa sakit yang mengerikan yang tidak seorang pun mengerti kecuali mereka ada di posisi anda. Rencana bacaan 5 hari ini ditulis oleh wanita yang telah mengalami kehilangan dan ingin menolong anda menemukan penghiburan dan damai dalam Firman Tuhan. Sementara rencana bacaan ini tidak dapat menolong anda mempercepat proses duka, kami percaya ini akan menolong anda menahan rasa sakit setiap hari dan memberi anda harapan.

More

Kami ingin berterimakasih kepada Changed Women's Ministries karena telah menyediakan rencana bacaan ini. Untuk informasi lebih lanjut, silakan kunjungi: http://www.changedokc.com