Keajaiban NatalSampel
"Kesempatan Seumur Hidup"
"Aku datang, supaya mereka mempunyai hidup, dan mempunyainya dalam segala kelimpahan." – Yohanes 10:10
Saya punya pengakuan. Saya adalah salah satu dari orang-orang aneh yang tidak puas terhadap masa Natal, tidak peduli bulan apapun itu. Kita semua memiliki mekanisme untuk bertahan. Beberapa orang berbelanja. Beberapa orang makan permen. Saya mendengarkan musik Natal.
Ada sesuatu tentang Natal yang membuat saya tersenyum. Jadi, tentu saja, ketika Natal tiba, saya ingin memanfaatkannya sebaik-baiknya. Seolah-olah saya mengembangkan Natal FOMO (fear of missing out-takut ketinggalan). Saya ingin memastikan saya mengalami Natal sepenuhnya, jadi hari-hari Desember saya penuh dengan kunjungan Sinterklas, tiket pertunjukan Nutcracker, wisata pohon Natal, kontes rumah roti jahe, pameran lampu liburan, konser lagu-lagu pujian, setiap film Natal yang diketahui oleh manusia, dan pesta Natal yang tak terhitung jumahnya. Tidak mengherankan bahwa pada saat Januari tiba, saya sudah siap untuk tidur siang yang lama.
Mungkin Anda juga merasakan perasaan itu. Meskipun hal ini tidak buruk, mudah bagi saya untuk melupakan sukacita yang Allah coba tunjukkan kepada saya di tengah-tengah masa Natal ini. Di tengah kesibukan, saya diingatkan untuk hadir, melihat sekeliling, dan menyadari bahwa Allah sedang bekerja.
Ini adalah waktu untuk merayakan apa yang telah Allah lakukan dalam hidup saya, untuk merefleksikan tahun lalu, dan untuk mengamati Allah dalam hal-hal kecil di sekitar saya. Ketika saya dapat melihat setiap hari melalui lensa iman, harapan, dan kesempatan, Allah muncul dan memakai saya dengan cara yang tidak pernah saya bayangkan.
Ketika saya berpindah dari satu pesta ke pesta lainnya, saya menyadari saya memiliki kesempatan untuk mendorong orang lain, membawa tawa kepada mereka yang mengalami masa-masa sulit, dan untuk bermurah hati kepada mereka yang belum pernah saya temui. Konsep yang satu ini telah mengubah seluruh pendekatan saya tentang masa Natal. Sungguh menakjubkan betapa saya melihat Allah ketika saya benar-benar meluangkan waktu untuk mencari Dia dalam hidup saya. Alih-alih daftar tanggal pada kalender saya, saya malah mengenali berapa banyak peluang yang saya miliki untuk mengenal lebih banyak tentang Allah dan mengalami sukacita yang Ia maksudkan untuk saya miliki sepanjang tahun. Di mana Allah bekerja dalam hidup Anda? Peluang apa yang Dia berikan hari ini?
Leah Selby
Care Network
"Aku datang, supaya mereka mempunyai hidup, dan mempunyainya dalam segala kelimpahan." – Yohanes 10:10
Saya punya pengakuan. Saya adalah salah satu dari orang-orang aneh yang tidak puas terhadap masa Natal, tidak peduli bulan apapun itu. Kita semua memiliki mekanisme untuk bertahan. Beberapa orang berbelanja. Beberapa orang makan permen. Saya mendengarkan musik Natal.
Ada sesuatu tentang Natal yang membuat saya tersenyum. Jadi, tentu saja, ketika Natal tiba, saya ingin memanfaatkannya sebaik-baiknya. Seolah-olah saya mengembangkan Natal FOMO (fear of missing out-takut ketinggalan). Saya ingin memastikan saya mengalami Natal sepenuhnya, jadi hari-hari Desember saya penuh dengan kunjungan Sinterklas, tiket pertunjukan Nutcracker, wisata pohon Natal, kontes rumah roti jahe, pameran lampu liburan, konser lagu-lagu pujian, setiap film Natal yang diketahui oleh manusia, dan pesta Natal yang tak terhitung jumahnya. Tidak mengherankan bahwa pada saat Januari tiba, saya sudah siap untuk tidur siang yang lama.
Mungkin Anda juga merasakan perasaan itu. Meskipun hal ini tidak buruk, mudah bagi saya untuk melupakan sukacita yang Allah coba tunjukkan kepada saya di tengah-tengah masa Natal ini. Di tengah kesibukan, saya diingatkan untuk hadir, melihat sekeliling, dan menyadari bahwa Allah sedang bekerja.
Ini adalah waktu untuk merayakan apa yang telah Allah lakukan dalam hidup saya, untuk merefleksikan tahun lalu, dan untuk mengamati Allah dalam hal-hal kecil di sekitar saya. Ketika saya dapat melihat setiap hari melalui lensa iman, harapan, dan kesempatan, Allah muncul dan memakai saya dengan cara yang tidak pernah saya bayangkan.
Ketika saya berpindah dari satu pesta ke pesta lainnya, saya menyadari saya memiliki kesempatan untuk mendorong orang lain, membawa tawa kepada mereka yang mengalami masa-masa sulit, dan untuk bermurah hati kepada mereka yang belum pernah saya temui. Konsep yang satu ini telah mengubah seluruh pendekatan saya tentang masa Natal. Sungguh menakjubkan betapa saya melihat Allah ketika saya benar-benar meluangkan waktu untuk mencari Dia dalam hidup saya. Alih-alih daftar tanggal pada kalender saya, saya malah mengenali berapa banyak peluang yang saya miliki untuk mengenal lebih banyak tentang Allah dan mengalami sukacita yang Ia maksudkan untuk saya miliki sepanjang tahun. Di mana Allah bekerja dalam hidup Anda? Peluang apa yang Dia berikan hari ini?
Leah Selby
Care Network
Firman Tuhan, Alkitab
Tentang Rencana ini
Bagi sebagian orang, Natal adalah waktu sukacita dan perayaan. Bagi yang lain, itu adalah pengingat yang menyakitkan tentang apa yang telah hilang. Apa pun yang Anda alami musim liburan ini, Natal adalah kesempatan untuk fokus pada sumber pengharapan kita. Kami mengundang Anda untuk bergabung dengan tim North Point selama 25 hari ke depan saat kita bersama-sama mengalami keajaiban Natal. Bergabunglah dengan percakapan menggunakan #NPDevo.
More
Kami ingin berterima kasih kepada tim dari North Point Community Church dan North Point Ministries, Inc untuk menyediakan isi rencana bacaan ini. Untuk informasi lebih lanjut, silakan kunjungi: northpoint.org