Kenangan Natal Corrie Ten Boom Sampel

Natal sebelum Tahun-tahun Peperangan

“Engkau telah menimbulkan banyak sorak-sorak, dan sukacita yang besar." - Yesaya 9:2 Tb

Desember selalu menjadi bulan yang sangat sibuk bagi Betsie dan Corrie ten Boom. Bersama-sama mereka bekerja seperti satu tim dan sering kali harus berbicara di sekitar sepuluh perayaan Natal yang berbeda. Kapan saja mereka diundang dan mendapat kesempatan, mereka berbicara di klub remaja, sekolah minggu, rumah sakit, kelompok militer dan gereja.

Mereka selalu menceritakan kisah Natal dari Lukas 2 dan Kisah Natal berjudul “Father Martin” yang juga dikenal dengan kisah “Papa Panov”. Perayaan pertama Corrie berbicara tentang Lukas 2 dan Betsie menceritakan kisah Father Martin dan kali berikutnya mereka bergantian dan Betsie akan berbicara tentang Lukas 2 dan Corrie akan memceritakan kisah Father Martin. Setiap anak yang hadir menerima sebuah jeruk. Jika memungkinkan, diberikan buku kecil Kristen dan pembatas buku atau poster kecil dengan ayat Alkitab, dihiasi dengan bunga dan burung yang indah. Dan tentu saja, sebagai tradisi Belanda dari jaman dahulu, selalu ada susu coklat bagi setiap pengunjung.

Desember juga merupakan bulan yang sangat sibuk bagi toko pembuat jam tangan. Dan Corrie sering kali sangat lelah setelah seharian bekerja. Suatu kali dia menghadiri salah satu perayaan Natal dan menghitung untuk diri sendiri: “Ini nomor empat, tinggal lima lagi, dan sesudahnya kita akan selesai melewati Natal!” Dia tiba-tiba menyadari bahwa ini adalah sikap yang salah dan berdoa: “Tuhan, berilah aku mukjizat agar aku tidak lelah tetapi menikmati setiap perayaan Natal, meskipun yang nomor sepuluh. Karena begitu banyak orang yang berjalan dalam kegelapan dan malam dan seharusnya menerima kegembiraan dan terang serta mengalami sukacita besar tentang kedatangan-Mu ke dunia ini untuk menyelamatkan kami. Jadi dapatkah Engkau memberi kami sukacita-Mu pada setiap perayaan sehingga kami dapat memberikan sukacita ini kepada orang lain?”

Tuhan dalam kecukupan-Nya menjawab doa itu, dan selama bertahun-tahun Betsie dan Corrie dengan penuh sukacita berbagi mukjizat di mana Tuhan menjadi Manusia untuk mendamaikan orang-orang yang sesat kepada diri-Nya dengan mati di kayu salib karena dosa-dosa mereka.

Pertanyaan

Tahukah Anda bahwa hiruk pikuk persiapan Natal Anda dapat menghilangkan sukacita yang sesungguhnya?

Doa

Ya Tuhan Yesus, Engkaulah yang menambah sukacita kami seperti yang tertulis dalam Yesaya 9:2. Kami membutuhkan sukacita itu dan kami ingin merayakan kedatangan-Mu ke dunia dan tidak menjadi terlalu sibuk sehingga kami hanya ingin melewati perayaan Natal daripada bersukacita tentang Siapa Engkau dan mengapa Engkau datang.