Hidup BerkemenanganSampel

Hidup Berkemenangan

HARI KE 3 DARI 3

MENAKLUKKAN TANAH PERJANJIAN

PENDAHULUAN

Menaklukkan Tanah Perjanjian berbicara mengenai menjadi seorang pemenang. Di dalam kitab Kejadian 12:1-3, Tuhan membuat perjanjian kepada Abraham, bagaimana ia dipanggil keluar oleh Tuhan dari tanah negerinya dan menuju ke negeri yang ditunjukkan oleh Tuhan. Negeri yang penuh dengan susu, anggur, gandum dan madu. 

Abraham meresponinya. Sangatlah penting untuk meresponi Firman Tuhan. Abraham pergi ke Tanah Perjanjian. Dan Tuhan terus mengingatkan Abraham pada janji-janji- Nya kepadanya bahwa Dia akan memberkati dia dan keturunannya. 

Tuhan telah berjanji kepada kita juga, untuk membawa kita ke Tanah Perjanjian (tidak dalam arti harfiah), yang merupakan tempat yang penuh kemakmuran dan berkat. Tuhan memberkati Ishak dan Yakub. Dan dari Yakub lahir kedua belas suku Israel, dan salah satunya adalah Yusuf. Yusuf mendapatkan visi dari Tuhan. Tuhan ingin kita bergantung sepenuhnya pada Dia. Yusuf tidak menggerutu dalam melewati masa-masa sulit. Yusuf bangkit untuk menjadi orang kedua yang paling penting di Mesir (Mazmur 105). 

Yusuf dipromosi oleh karena imannya kepada apa yang Tuhan telah nyatakan kepada dia dalam mimpinya. Yusuf mengerti itulah visi yang Tuhan berikan sehingga dia tidak menyerah ketika harus mengalami proses itu. 

Visi dari Allah itu tidak akan mati dan itu bukanlah ambisi manusia. Visi untuk keluarga, bisnis dan pelayanan, itu haruslah dari Allah. Visi itu berbeda dengan keinginan Pribadi yang berupa ambisi. Visi itu datang dari Tuhan, dan ketika bercampur dengan keinginan pribadi banyak orang menghalalkan berbagai cara untuk mencapai tujuannya. Kelihatannya seperti didapat dari Tuhan, tetapi sebenarnya itu adalah keinginan pribadi atau ambisi yang menghasilkan hal-hal yang tidak baik. 

Pegang, doakan dan hidupilah visi yang Tuhan berikan sekalipun harus mengalami banyak proses. Melalui semua ini, kita akan mengalami kehebatan Tuhan dan hal-hal yang baru, yang Tuhan sediakan bagi orang-orang yang mengasihi Dia ( I Kor. 2:9). 

PEMBAHASAN

Untuk menuju Tanah perjanjian dibutuhkan waktu selama 40 tahun. Dan ketika mereka akan masuk ke Tanah Perjanjian ada tiga hal penting yang harus mereka lakukan: 

1. PERCAYA KEPADA TUHAN SECARA PENUH (Yosua 1:2-5)

Kita perlu untuk mempercayai Tuhan secara penuh bukan 50%, 60% atau 80%. Orang Kristen disebut sebagai orang percaya. Percaya 100% kepada Tuhan Yesus, lebih dari situasi dan keadaan kita. Kita mempercayai Tuhan lewat firmanNya yang akan menuntun kita dalam iman. Dan iman tanpa perbuatan mati. Kita beriman kepada firman Tuhan, yang tidak pernah mencelakakan kita.  

Yosua pun sebenarnya mengalami ketakutan dan merasa tidak mampu pada saat dia harus menggantikan Musa. “Siapakah aku ini, dapatkah aku memiliki roh yang sama seperti Musa?”,tetapi Tuhan berkata kepada Yosua untuk dia tidak gentar dan tawar hati, karena Tuhan akan menyertai dia seumur hidupnya. 

“Kuatkanlah dan teguhkanlah hatimu”, biarlah firman ini juga yang selalu kita pegang dalam hidup kita. Yosua percaya penuh kepada Tuhan oleh karena perbuatan-perbuatan Tuhan yang luar biasa dimasa lalu dan mukjizat terjadi. Yesaya berkata bahwa dengan percaya dan tinggal tenang terletak kekuatan kita. Banyak orang Kristen tidak melakukan ini, karena ingin cepat mendapatkan jawaban, sehingga mencari ke mana-mana. Tuhan katakan kepada Yosua untuk tidak menyimpang ke kanan atau ke kiri dan memakai cara-cara Mesir untuk mempimpin umat yang besar ini. Musa adalah pemimpin abdi Allah yang luar biasa, dan ketika dia mati Tuhan memilih Yosua yang tadinya abdi Musa menjadi abdi Allah.  Ketika kita percaya kepada Tuhan 100%, maka perkenanan Allah itu diberikan kepada kita. 

Mungkin ada diantara kita yang berkata siapa saya, saya tidak bisa apa-apa. Jika kita percaya dan mau melakukan firmanNya, maka hal-hal yang besar / visi kita yang besar pasti akan digenapi. 

Jangan kuatir dan bimbang, karena Tuhan akan menyertai kita dan tidak akan meninggalkan kita. 

2. MENTAATI FIRMAN TUHAN (Yos. 1:7-8).  

Tuhan berkata, jika mau berhasil dan beruntung adalah merenungkan dan serius dengan firman Tuhan. Untuk menyebrang sungai Yordan itu tidaklah mudah, banyak penghalang dan hambatan. Jika Yosua tidak berpegang teguh kepada firman Tuhan dan juga mentaatinya, mustahil mereka bisa menyeberangi sungai itu dan menduduki tanah perjanjian. Ada peraturan-peraturan dan hukum dari Tuhan yang perlu ditaati oleh mereka untuk masuk ke tanah perjanjian.  Bagaimana hidup berbahagia, sehat dan kudus. 

Dalam 1 Petrus 2:9, kita diingatkan bahwa kita adalah generasi pilihan Allah, imamat yang rajani dan sebuah bangsa yang kudus bagi Allah. Sebagai Imamat yang rajani, penting bagi kita untuk mengetahui bagaimana cara menyembah, dan untuk masuk ke hadirat-Nya

Tujuan hidup kita adalah bersama dengan Dia dan menjadi serupa dengan Kristus. Perjalanan ke Surga bukanlah mudah, Tuhan Yesus katakan jalan itu sukar dan sempit, tetapi bersama Tuhan kita pasti akan tiba di Tanah Perjanjian. 

Taati firman Allah, maka perjalanan kita akan berhasil dan beruntung.  

3. KUDUSKAN DIRIMU (Yosua 5:2). 

Mereka yang lahir dipadang gurun harus disunat sebelum masuk ke Tanah Perjanjian, supaya mereka memiliki hati yang baru. Kitapun perlu untuk menyunatkan hati kita. 

Didalam 1 Pet. 3:15a—tetapi kuduskanlah Kristus di dalam hatimu sebagai Tuhan. Tuhan Yesus 100% Allah yang kudus dan juga 100% manusia. Tidak ada salah dan dosa dalam Dia. 

Yoh. 17:17-19 –kuduskanlah mereka dalam kebenaran, firmanMu adalah kebenaran. Kita dikuduskan oleh firman Tuhan. 

1 Kor. 6:11b–kamu telah memberi dirimu disucikan, kamu telah dikuduskan, kamu telah dibenarkan dalam nama Tuhan Yesus Kristus dan dalam Roh Allah kita.  

2 Timotius 2:21 - Karena itu, jika ada orang yang menyucikan dirinya dari hal-hal yang jahat, ia akan menjadi bejana yang mulia, dikuduskan dan dipakai tuan nya, dipersiapkan untuk setiap pekerjaan yang mulia. Kita dikuduskan untuk melayani Tuhan. 

Mari kita alami dan masuk ke Tanah Perjanjian yang Tuhan sudah berikan kepada kita masing-masing. Bersihkan diri kita dari pengaruh dunia dan hal-hal yang dapat menghalangi kita untuk dapat fokus kepada Kristus dan firmanNya.    

DISKUSI

1. Apakah yang dimaksud dengan “Tanah perjanjian” itu?

2. Apakah saudara sudah tahu apa “Tanah Perjanjian” saudara? jika belum berdoa minta untuk Tuhan berikan itu kepada saudara di tahun ini. 

3. Bagi mereka yang sudah memilikinya, persiapan apa saja yang perlu saudara lakukan untuk menaklukkan dan menduduki “tanah perjanjian” itu. 

“Jangan takut, sebab Aku telah menebusmu; Aku telah memanggilmu dengan namamu; engkau ini kepunyaan Ku.” – Yesaya 43:1b


Firman Tuhan, Alkitab

Hari 2

Tentang Rencana ini

Hidup Berkemenangan

Renungan ini akan mengingatkan setiap dari kita atas panggilan kehidupan dalam kehidupan kita. Pada waktu kita hidup di dalam Tuhan, dan bersama dengan Tuhan, kita akan mengalami kehidupan yang berkemenangan bersama dengan Dia.

More

Kami mengucapkan terima kasih kepada Bethany Church (Singapore) yang telah menyediakan rencana ini. Untuk informasi lebih lanjut, silakan mengunjungi: http://www.bcs.org.sg