Kitab ZakhariaSampel

KETIKA KITA MENYATU DENGAN ROHNYA

Berserulah kepada-Ku, maka Aku akan menjawab engkau dan akan memberitahukan kepadamu hal-hal yang besar dan yang tidak terpahami, yakni hal-hal yang tidak kauketahui (Yeremia 33:3)

Pada akhir zaman ini kita melihat betapa dunia ini telah penuh dengan dosa dan kejahatan, bahkan banyak orang yang menyombongkan dirinya. Manusia tidak lagi peduli dengan agama, manusia dikuasai oleh penemuan-penemuan baru dan berlomba-lomba untuk menjadi orang paling hebat dan berpengaruh di muka bumi ini. Dalam kesombongan itu manusia tidak lagi melihat kepada Tuhan pencipta alam semesta tetapi menjadikan dirinya sendiri dan kepintarannya sebagai tuhan. 

Tetapi mata Tuhan sekarang tertuju kepada kita gerejaNya, umatNya dan setiap para pelayan Tuhan. Apakah kita sungguh berpaut kepada Tuhan? Apakah kita sungguh mengandalkan Tuhan dan bukan kehebatan kita? Ketika nabi Zakharia diperhadapkan dengan banyak penglihatan-penglihatan, dia sering tidak mengerti apa artinya dan apa tujuannya. Tetapi Tuhan berkata kepada Zakharia bagaimana dia dapat mengerti, sebab hal-hal yang rohani memang hanya dapat dimengerti dengan yang rohani saja. Manusia akal budi kita terbatas, pikiran kita tidak sanggup memahami petunjuk dari Tuhan.

Mungkin di dalam kehidupan ini kita pernah gagal dan hampir hancur, namun Tuhan memberikan kesempatan kedua kepada kita. Tuhan datang menawarkan kepada kita kasihNya dan Dia ingin membangkitkan kita dengan kekuatan yang baru yaitu oleh RohNya. Keadaan Israel memang sudah hancur dan bahkan hampir sudah dilupakan oleh bangsa-bangsa, namun Tuhan masih dapat memulihkan semuanya dan Dia sendiri datang dengan kasihNya hendak membaharui bangsa ini. Itulah sebabnya Tuhan memperlihatkan semuanya itu kepada Zakharia. 

Seburuk apapun yang pernah dan sedang kita alami, jika kita mau datang kepada Tuhan dan berserah kepadaNya maka kuasaNya sanggup membangkitkan kita. Kekuatan kita memang tidak seberapa, malah kekuatan kita itu ada batasnya sebab hanya Tuhanlah kekuatan kita. Kesanggupan kita adalah karena pekerjaan Tuhan melalui RohNya, suatu tenaga yang datang dari Surga. Mari sekarang arahkan hati kita kepada Tuhan, masuk lebih dalam lagi dalam hadirat Tuhan dan minta RohNya datang memenuhi kita.

Kita yang terbatas akan menjadi seorang yang luar biasa ketika kita menyatu dengan RohNya yang tidak terbatas.