Injil MarkusSampel
Renungan
Siapa Yesus? Markus menanyakan pertanyaan ini beberapa kali di akhir Injilnya. Pemimpin agama telah berusaha mencari alasan untuk menghukum Yesus, dan akhirnya mereka mendapatkannya. Yesus mengaku sebagai Kristus, Anak Allah. Mereka tidak mempercayainya, menyebut perkataan-Nya sebagai menghujat Allah, dan menghukum mati Yesus.
Semantara itu, Petrus, yang telah menyatakan Yesus sebagai Kristus, berdiri di dekat-Nya. Takut bahwa dia juga akan ditangkap dan dibunuh, Petrus menyangkali Kristus. Meskipun dia yakin bahwa Yesus adalah Kristus, iman Petrus tergantikan disaat itu. Dia lebih mempercayai reputasinya dibanding Dia yang dapat menyelamatkan-Nya.
Yesus adalah Kristus. Tidak peduli jika kita menyangkal Dia, mencoba untuk menghancurkan Dia, atau mengabaikan Dia, Dia adalah Kristus. Kerajaan-Nya abadi. Dia hadir sebelum segala sesuatu dan segala seuatu ada didalam Dia. Ketika kita dihadapkan dengan pertanyaan Markus, “Siapa Yesus?” bagaimana kita akan menjawab? Kiranya hati dan pikiran kita akan sangat yakin akan siapa Dia sehingga kita akan mengenalkan diri kita sebagai milik-Nya.
Doa
Tuhan, ampuni aku karena aku mempercayai diriku dan bukan Engkau. Aku mengakui aku tidak selalu cepat mengaku diri sebagai milik-Mu. Bantu kami menaruh iman kami didalam-Mu dan hanya Engkau dalam segala keadaan. Aku percaya Engkaulah Kristus, Mesias, Anak Allah. Amin.
Firman Tuhan, Alkitab
Tentang Rencana ini
Selama enam minggu kita akan menelusuri kisah kehidupan Yesus dalam Injil Markus. Ini menampilkan karakter Yesus di setiap halaman, mulai dari kesediaan-Nya untuk menderita dan melayani hingga pada kekuasaan dan keilahian-Nya ditampilkan secara ajaib. Di setiap bagian cerita, penulis bertanya, "Di manakah imanmu?" Saat kita membaca dan mempelajari Injil Markus, kita harus bertanya pada diri kita sendiri apakah iman kita ada di dalam Yesus atau di dalam diri kita sendiri.
More
Kami mengucapkan terima kasih kepada Love God Greatly yang telah menyediakan rencana ini. Untuk informasi lebih lanjut, silakan mengunjungi: http://lovegodgreatly.com/indonesian