Info Rencana

Penjelajah Alkitab (Pengkhotbah)Sampel

Penjelajah Alkitab (Pengkhotbah)

HARI KE 2 DARI 6

Bersama lebih baik


Pengkhotbah 4: 9


Berdua lebih baik dari pada seorang diri, karena mereka menerima upah yang baik dalam jerih payah mereka.


Lebih mudah mematahkan satu batang daripada dua atau tiga batang yang disatukan. Akan lebih menyenangkan menonton film di bioskop bersama teman-teman kita daripada menontonnya sendirian. Akan lebih menyenangkan jika kita menyantap makanan di restoran bersama keluarga daripada makan sendirian.


Memiliki teman tidak hanya menyenangkan, tapi juga penting. Teman-teman kita akan membantu menyemangati kita saat kita sedang sedih. dan selalu membuat kita lebih ceria.


Saat kamu hendak menyerah atau menjauh dari Tuhan karena kamu terlalu sedih, sahabat sejatimu akan membantu dan menjemputmu agar kamu berdua bisa berdiri lebih kuat di dalam Tuhan. Lebih mudah untuk berdiri kembali saat terjatuh ketika seseorang membantu kamu.


Dua lebih baik daripada satu karena mereka lebih kuat bersama dan sulit untuk dipisahkan. Tuhan membuat kita saling menyemangati sehingga kita bisa saling menunjukkan perhatian dan saling mengingatkan.


Doa : 


Ya Tuhan, terima kasih untuk teman-teman aku yang peduli dengan aku. Bantu aku untuk menunjukkan kasih-Mu kepada orang lain melalui persahabatanku. Amin.

Firman Tuhan, Alkitab

Hari 1Hari 3

Tentang Rencana ini

Penjelajah Alkitab (Pengkhotbah)

Renungan harian ini akan membimbing anak-anak melalui setiap buku dalam Alkitab. Pengertian yang baru akan tersingkap melalui renungan yang sederhana dan mudah dipahami. Anak-anak akan mengerti bahwa setiap bagian Alkita...

More

Kami mengucapkan terima kasih kepada Bethany Church (Singapore) yang telah menyediakan rencana ini. Untuk informasi lebih lanjut, silakan mengunjungi: http://www.bcs.org.sg/kidsdevotion

YouVersion menggunakan cookie untuk mempersonalisasi pengalaman Anda. Dengan menggunakan situs web kami, Anda menerima penggunaan cookie seperti yang dijelaskan dalam Kebijakan Privasi kami