7 Hukum CintaSampel

Cinta Berkorban Tanpa Mementingkan Diri Sendiri

Film Perang Dunia II pemenang piala Oscar Saving Private Ryan menceritakan kisah dari seorang tentara muda (Prajurit Ryan) yang saudara laki-lakinya telah terbunuh di dalam perang. Untuk menyelamatkan keluarganya dari rasa sakit karena kehilangan seluruh anak lelakinya, pemerintah mengatur sebuah misi penyelamatan untuk menyelamatkannya dan membawanya pulang. Tim penyelamatan dipimpin oleh seorang kapten angkatan darat yang serius dan percaya bahwa hal itu seluruhnya adalah suatu gagasan yang buruk.

Dalam adegan terakhir film, sang kapten terluka parah ketika menyelesaikan misinya. Dengan kata-kata terakhirnya, ia melihat ke mata sang tentara dan berkata, "Dapatkan ini! Dapatkan." Film kemudian maju ke beberapa dekade, dan kita melihat Prajurit Ryan sebagai seorang lelaki tua sedang berdiri di kuburan kapten itu. Anda dapat mengetahui bahwa ia telah dihantui oleh kata-kata itu dan mencoba untuk "mendapat" sepanjang hidupnya, tetapi ia tidak pernah tahu apakah ia sudah cukup. Ia memohon di kuburan, mencari persetujuan, tetapi ia tidak menemukan apapun.

Banyak orang percaya bahwa mereka telah menaruh iman di dalam Yesus, tetapi mereka juga percaya bahwa mereka harus berusaha untuk mendapatkan apa yang telah Ia perbuat bagi mereka di atas kayu salib. Inilah kabar baiknya: ketika Yesus tergantung di salib, mati untuk menyelamatkan Anda, Ia tidak memakai kata-kata terakhirnya untuk berkata, "Dapatkan ini." Apakah Anda tahu apa yang Ia katakan? Ia berkata, "Sudah selesai!"

Apakah Anda mendengarnya? Sudah selesai. Itu berarti selesai, genap, tutup, berakhir! Itulah kasih karunia dari Tuhan. Yesus telah melakukan seluruh pekerjaan. Anda tidak akan mungkin mendapatkannya bahkan jika Anda berusaha dengan segala sesuatu yang Anda punya, dan Tuhan tidak pernah berharap Anda melakukannya.

Alkitab berkata bahwa jika Anda mengaku bahwa Yesus adalah Tuhan dan percaya di dalam hati bahwa Allah telah membangkitkan-Nya dari alam maut, maka Anda akan diselamatkan (Rom. 10:9). Jadi bukan tugas Anda untuk mendapatkannya; tapi sebuah pemberian untuk Anda terima dengan iman. Jangkau Sang Juru Selamat dan kasihi Tuhan Allahmu dengan segenap hati, pikiran, jiwa, dan kekuatanmu. Ia telah menyelesaikan seluruh tugas-Nya, dan Ia melakukannya karena cinta-Nya kepada Anda. Sudah genap.

Apa pengorbanan terbesar yang Anda lakukan untuk seseorang yang Anda cintai?