Kitab MarkusSampel

BERJAGA-JAGALAH DAN BERDOALAH

 Berjaga-jagalah dan berdoalah, supaya kamu jangan jatuh ke dalam pencobaan; roh memang penurut, tetapi daging lemah." (Markus 14:38)

Nasihat yang sangat tepat disampaikan Kristus kepada murid-murid-Nya, "Berjaga-jagalah dan berdoalah, supaya kamu jangan jatuh ke dalam pencobaan". Tertidur, ketika Yesus sedang menghadapi penderitaan maut merupakan hal yang buruk sebagai murid bahkan sahabat Yesus. Tidak hanya sampai disitu, mereka bahkan melarikan diri di saat Yesus ditangkap. Meninggalkan Yesus menghadapiNya sendiri.

"Roh memang penurut". Kita sudah tahu bahwa harus selalu berjaga-jaga, harus selalu bersiap-siap dan harus berdoa. Tetapi kita tidak mampu melakukannya. Inilah yang menjadi alasan mengapa Yesus memberikan teguran itu, "Berjaga-jagalah dan berdoalah, karena meskipun roh memang penurut tetapi daging lemah".

Kita seringkali sungguh-sungguh bertekad agar iman kita tidak terguncang disaat pencobaan atau dalam keadaan apapun. Tetapi permasalahannya, seringkali daging kita lemah, dan apabila kita tidak berjaga-jaga dan berdoa serta bertekun di dalamnya, maka kita akan mudah sekali untuk dikalahkan.

Hanya dengan bersandar kepada Allah manusia dapat menghadapi penderitaan maupun ujian iman lainnya. Semakin berat penderitaan yang kita hadapi, hendaknya semakin kuat kita berpegang pada Tuhan.

Tidak cukup hanya memiliki pengetahuan akan kebenaran, tapi kita juga harus melatih dan menundukkan daging ini. Sampai kebenaran itu menjadi bagian dari kehidupan kita. Hanya dengan mengandalkan Tuhan, kita akan berani menyangkal diri kita dan tetap percaya pada Tuhan dalam ketaatan kita kepada-Nya.

TUHAN menawarkan hal-hal yang luar biasa kepada orang yang setia mengandalkan-Nya lebih dari apapun