Kitab YesayaSampel

MEMPROKLAMIRKAN KEBESARAN DAN KEMAHAKUASAAN-NYA

Sungguh, Allah itu keselamatanku; aku percaya dengan tidak gementar, sebab TUHAN ALLAH itu kekuatanku dan mazmurku, Ia telah menjadi keselamatanku (Yesaya 12:2).

Di dalam hidup ini, setiap kita tidak pernah bisa terhindar dari yang namanya masalah. Mau itu masalah yang terjadi karena kesalahan dan kelalaian kita, ataupun masalah yang terjadi karena orang-orang di sekitar kita, yang namanya masalah pasti akan kita hadapi di dalam hidup kita. 

Hal yang kita bisa pelajari saat menghadapi masalah adalah apakah kita masih bisa percaya kepada Dia dan tidak begitu saja menyerah di dalam hidup kita, meninggalkan iman kita dan akhirnya meninggalkan Tuhan? 

Tuhan mau saat kita sedang hadapi masalah, persoalan dan badai hidup, agar kita tetap belajar percaya, dan tidak gentar; maksudnya, kita tidak goyah di tengah besarnya badai persoalan yang kita hadapi, kita tetap tinggal, karena kalau keselamatan saja yang adalah berkat yang paling besar Tuhan bisa berikan kepada setiap kita anak-anakNya, terlebih lagi Dia lebih dari sanggup memberikan pemeliharaan dan penyertaan kepada setiap kita anak-anakNya. 

Tugas kita hanya percaya dan tetap tinggal, tidak goyah saat menghadapi masalah, persoalan, dan badai di hidup kita; terus belajar menaikkan ucapan syukur, memproklamirkan kebesaran dan kuasaNya, ditengah badai sekalipun. Karena lewat itu semua, kita menjadi kuat, semakin hari iman kita semakin kuat walaupun badai, persoalan, masalah yang kita hadapi belum selesai. Saat kita belajar menaikkan ucapan syukur kita kepada Tuhan, memproklamirkan kebesaran dan kemahakuasaanNya, pada akhirnya kita bisa menang, dan kita akan lihat ada jalan keluar yang Tuhan sudah sediakan buat setiap kita anak-anakNya. 

Hidup terlalu berharga untuk memusingkan suatu masalah yang sudah pasti pada akhirnya ada jalan keluarnya