Berduka Dalam Pengharapan Sampel

Pengertian Duka

Secara sederhana, duka adalah suatu kesedihan yang kita rasakan ketika mengalami kehilangan. Hal ini adalah penderitaan yang tak diinginkan, kemarahan yang hebat, dan kesedihan luar biasa yang kita jalani ketika keinginan-keinginan kita tak terpenuhi.

Karena duka adalah pengalaman yang manusiawi, tak seorang pun kebal terhadapnya. Duka tak memandang orang dan dapat terjadi kapan saja. Ia bukanlah sesuatu yang ingin kita alami, namun kita semua harus menjalaninya pada suatu titik tertentu dalam kehidupan kita. Kita berduka ketika seseorang yang kita kasihi meninggal, ketika impian-impian kita tak menjadi kenyataan, dan ketika kita berpindah dari satu musim ke musim berikutnya dalam kehidupan kita. Dan kita sering berduka ketika menoleh ke belakang dan memikirkan apa yang seandainya bisa terjadi.

Pengalaman-pengalaman yang tak pernah kita kehendaki
Orang-orang yang tidak kita kasihi
Impian-impian yang gagal kita wujudkan

Tak seorang pun ingin berduka, namun semua orang pasti mengalaminya. Itulah, jika kita ingin merasa lebih baik dan mulai mengalami hidup kembali. Jika tidak, kita akan terjebak di hari yang sama selama sisa hidup kita, berharap dan berdoa supaya apa yang hilang entah bagaimana akan kembali.

Ayat terpendek di seluruh Alkitab terdapat dalam Yohanes 11:35, dan bunyinya adalah, "Maka menangislah Yesus." Hal ini terjadi setelah Yesus diberitahu bahwa sahabat terkasihnya, Lazarus, meninggal. Apakah Dia berduka karena kehilangan sahabat? Apakah Ia berempati kepada Maria dan Marta, saudara perempuan Lazarus? Kita tak pernah memahami sepenuhnya seluruh konteksnya, namun kita dapat merasa yakin bahwa Tuhan kita berbelas kasihan dan mengalami kesedihan ketika Ia berada di bumi ini. Ayat pendek ini seakan mengijinkan kita untuk berduka. Lagi pula, Tuhan dan Juru Selamat kita juga berduka, dan Ia mengetahui kesudahan kisahnya.

Selama empat hari ke depan dari Rencana Bacaan ini, kita akan mempelajari bagaimana mengolah kedukaan kita dengan cara yang sehat dari berbagai jenis kehilangan yang akan kita alami di dunia. Saat berproses, kita akan mulai melihat diri kita dipulihkan dari dalam.