Memulai Usaha Dengan BenarSampel
Tuhan Tahu yang Terbaik Untukmu
Orang yang sukses mudah ditemukan. Baik mereka yang punya uang, pengaruh, bisnis ataupun karir. Ada jalan untuk mendapatkan semuanya itu. Namun punya semua, bukan berarti punya kebahagiaan hidup. Sebaliknya, kebahagiaan hidup juga tidak berarti hidup dalam kemiskinan atau kekeringan. Kebahagiaan hidup yang sejati hanya didapatkan saat kehidupan kita sejalan dengan tujuan Tuhan.
Tujuan hidup berarti mengetahui kenapa saya melakukan apa yang saya lakukan. Ada alasan yang benar dan ada juga yang salah. Pada hakikatnya, alasan yang salah seperti seseorang yang menuju ke jurang dan kalau kita memberi dia seekor kuda, kita hanya mempercepat kejatuhannya. Yesaya 55:8 berkata, "Sebab rancangan-Ku (rancangan Tuhan) bukanlah rancanganmu (rancangan kita).” Alasan yang benar adalah kalau kita mengikuti rancangan Tuhan dan mencari tahu kehendak-Nya.
Lebih dari sekedar alasan dan mengerti rancangan Tuhan untuk kita, ada juga jalan atau cara yang benar dan salah. Di ayat yang sama, dilanjutkan seperti ini, "Dan jalan-mu (jalan kita) bukanlah jalan-Ku (jalan Tuhan)." Jalan yang benar berhubungan dengan menanti-nantikan Tuhan dan menyelaraskan kehidupan kita dengan kebenaran firman Tuhan.
Renungkan
- Apakah pekerjaan kita saat ini sesuai dengan RANCANGAN Tuhan?
- Apakah cara kita melakukan pekerjaan yang kita lakukan saat ini sesuai dengan CARANYA Tuhan?
Firman Tuhan, Alkitab
Tentang Rencana ini
Segala sesuatu di dunia ini memiliki tujuan dan ada dalam rencana Tuhan. Dalam dunia bisnis (marketplace), tujuan yang benar untuk memulai sebuah bisnis sangatlah penting karena tujuan tersebut secara langsung akan menjadi dasar (fondasi) bagi pemilik bisnis untuk membangun dan menetapkan arah pengembangan bisnisnya. Selama 4 hari, kita akan belajar untuk mengerti pentingnya memulai usaha dengan cara yang benar agar usaha yang kita jalankan membawa dampak yang positif.
More
Kami mengucapkan terima kasih kepada Jakarta Praise Community Church yang telah menyediakan rencana ini. Untuk informasi lebih lanjut, silakan mengunjungi: http://www.jpcc.org