Pernyataan BerkencanSampel

Apa itu Pernikahan?

Jadi Alkitab dimulai dengan pernikahan dan diakhiri dengan pernikahan. Tapi ini juga membahas banyak pernikahan di antaranya. Pernikahan adalah norma sesuai Alkitab. Anda melihat pernikahan yang baik di dalam Alkitab, dan Anda melihat pernikahan yang buruk. Anda melihat pola-pola kesetiaan, kekudusan dan bakti kepada Tuhan, tapi Anda juga melihat pola-pola pengkhianatan, perceraian, poligami, pernikahan beda iman, pernikahan karena tujuan politis dan banyak lagi.

Meskipun manusia telah mengacaukan pernikahan di setiap generasi di sepanjang sejarah, itu tidak mengubah apa itu pernikahan. Pernikahan adalah sebuah perjanjian, sakramen, cerminan dari Kristus dan mempelai wanitanya, gereja. Ini adalah sebuah institusi bagi satu pria dan satu wanita untuk seumur hidup. Definisi dari pernikahan tidak ditentukan oleh opini populer; ini diberikan oleh Tuhan di Taman Eden, dan diteguhkan oleh Yesus di dalam Perjanjian Baru. Pikirkan perkataan dari Matius 19:4-6. Ada banyak yang disebutkan untuk menikah dan tentang pernikahan di dalam Kitab Suci. Akan bijaksana bagi kita untuk memperhatikan.

Pernikahan juga memiliki banyak manfaat. Pernikahan memoles sudut runcing kita. Kata indah untuk ini adalah pengudusan. Pastor Gary Thomas berkata bahwa pernikahan tidak ditujukan untuk membuat kita bahagia, melainkan kudus. Berapa banyak dari kita yang duduk di sini dan bertanya bagaimana kita bisa menjadi lebih kudus? Bukan saya. (Saya bertanya, namun, tanyakan diri Anda bagaimana orang lain bisa menjadi lebih kudus. Hanya mencoba membantu!) Pernikahan menyelesaikan ini secara alamiah. Jika Anda akan memiliki pernikahan yang sukses, bersiaplah untuk mengatasi diri sendiri. Cepat.

Tetapi ada pendampingan yang luar biasa di dalam pernikahan. Kilas berita: Pernikahan sesungguhnya bisa menyenangkan! Kebanyakan orang memimpikan orang yang akan berjalan melewati hidup bersama mereka. Seseorang yang akan membuat kenangan bersama mereka, berbagi hobi, bepergian, merayakan liburan, bermimpi besar, membangun keluarga, mendirikan rumah, dan akhirnya menjadi tua bersama mereka. Kita diciptakan untuk relasi. Di sebuah kultur yang menyingkirkan relasi dengan sampah hari Jumat, mudah untuk tidak melihat hal ini. Jangan. Tentu saja, banyak dari Anda tidak memiliki album foto keluarga selama berdekade-dekade.

Di suatu titik tertentu, Ayah Anda pergi, atau orang tua Anda dengan tenang membagikan harta milik dan anak-anak bagaikan permen dan memulai kembali di kota yang berbeda. Mungkin orang tua Anda tidak pernah menikah. Ini jauh dari rencana Tuhan. Jangan biarkan apa yang tidak pernah Anda alami menodai pemahaman yang sebenarnya.