RekonsiliasiSampel
Tuhan Sumber Damai
Manusia cenderung mencari rasa damai dengan berbagai cara. Bahkan, banyak orang berusaha menemukan rasa damai dari berbagai hal yang dunia tawarkan, seperti materi, kepuasan pribadi, dan mencari pengakuan. Ekspektasi yang kita miliki terhadap damai pun berbeda-beda. Kita sering mengartikan damai sebagai hidup tanpa masalah atau hidup yang ‘nyaman’. Kita berpikir kalau damai itu ada di luar kita, dengan kata lain, kita bergantung pada situasi di sekeliling kita. Ekspektasi dan pencarian damai di tempat yang salah membuat kita cemas, khawatir, gelisah, dan rendah diri.
Kita harus mengubah cara pandang kita, bahwa damai bukan terletak di luar masalah yang kita hadapi, tetapi di dalam Yesus, sumber damai, yang akan memberikan kita jalan keluar. Dalam menyusun prioritas, dalam mempersiapkan masa depan, dalam hubungan kita dengan sesama, dan dalam keadaan apapun, fokuslah kepada-Nya.
Ada hubungan antara damai dan rekonsiliasi. Kita tidak bisa mengalami damai tanpa terlebih dulu berdamai (rekonsiliasi) dengan Tuhan. Terhubung dengan Tuhan membuat kita menemukan identitas dan tujuan hidup kita, serta mengalami damai yang sesungguhnya.
Renungkan
Kapan Anda seringkali merasa khawatir? Sudahkah Anda membiarkan Tuhan menjadi sumber damai di seluruh area hidup Anda?
Firman Tuhan, Alkitab
Tentang Rencana ini
Saat menerima anugerah keselamatan dari Yesus, roh dan jiwa kita diselamatkan, tetapi ada bagian dari hidup kita yang memerlukan waktu untuk dikembalikan kepada tujuan semula sebagaimana Tuhan menciptakan kita. Selama 5 hari ke depan, kita akan merenungkan kembali mengenai rekonsiliasi yang Tuhan kerjakan dalam kehidupan kita.
More
Kami ingin mengucapkan terima kasih kepada Gereja Komunitas Jakarta Puji karena menyediakan rencana ini. Untuk informasi lebih lanjut, silakan kunjungi: http://www.jpcc.org