Christian DailySampel

Murah Hati

Kita menginginkan dan menyukai kehidupan yang bertumbuh besar dan berbahagia. Menurut kebenaran Firman Tuhan, keduanya bersumber dari kemurahan hati kita, yang bisa membawa dampak dan berkat yang besar jika kita mengerti rahasianya.

“Lapangkanlah tempat kemahmu, dan bentangkanlah tenda tempat kediamanmu, janganlah menghematnya...” Yesaya 54:2-3 mengajarkan kita rahasia pertama, bahwa jika kita ingin hidup kita bertumbuh, tidak bisa dicapai dengan berhemat atau bersikap pelit. Kita perlu bermurah hati dalam ide-ide kita, dalam membantu orang lain, dalam memberi, dan bahkan mengampuni. Apa yang Tuhan berikan di tangan kita selalu bisa kita bagikan kepada orang lain. Dengan bermurah hati, kita memperbesar dan memultiplikasi hidup kita. Kedua, memberi mendatangkan sukacita yang lebih besar dari menerima. Dengan kata lain, memberi membuat hidup kita lebih berbahagia. Seringkali, ketidakbahagiaan di dalam hidup bukan disebabkan oleh kekurangan, namun karena fokus yang terus menerus mengarah kepada diri sendiri.

Apakah selama ini kita sudah menjadi orang yang murah hati dalam setiap aspek kehidupan kita? Apapun benih yang Tuhan berikan kepada kita, mari kita rawat sebaik mungkin sehingga benih tersebut bisa berbuah di dalam dan melalui kehidupan kita. Benih tidak akan berguna hingga saat dirinya ditaburkan di tanah. Tuhan telah menempatkan banyak benih di tangan Anda, oleh sebab itu, bermurah hatilah sehingga Anda dapat menaburkannya ke dalam kehidupan-kehidupan yang ada di sekitar Anda, dan lihatlah bagaimana Tuhan melipatgandakannya!

Tuhan memberkati.