ReimagineSampel
Kasih Allah
Merasa dikasihi adalah kebutuhan paling mendasar kita sebagai manusia, dan Tuhan sendiri yang menempatkan kebutuhan ini saat Dia menciptakan kita. Tapi seringkali kita mengupayakan berbagai cara di luar Tuhan untuk memenuhi kebutuhan kita akan kasih. Saat kita mencari kasih di tempat yang salah, kita menjauh dari rencana awal Tuhan atas hidup kita.
Kasih adalah seorang Pribadi, bukan sekedar objek yang kita gunakan untuk memenuhi kebutuhan. Kasih berasal dari Allah. Allah bukan sekedar sumber kasih, tapi Dia adalah kasih. Kebutuhan kita akan kasih hanya akan penuh pada saat kita bertemu dan mengenal Kasih yang sempurna. Kasih yang sempurna ini tidak kita dapatkan karena apa yang kita lakukan, tapi karena Dia memberikan diri-Nya sebagai hadiah bagi kita.
Tidak ada yang bisa memisahkan kita dari kasih Allah. Dia begitu mengasihi kita sehingga Dia memberikan putra-Nya Yesus kepada kita. Apabila kita mengerti hal ini, akan lebih mudah untuk membayangkan diri kita sebagai saluran kasih-Nya bagi orang lain. Mari belajar mengasihi satu sama lain, sebagaimana Allah sudah terlebih dahulu mengasihi kita. Hari ini, kepada siapakah kita bisa menjadi saluran kasih-Nya?
Doa
Terima kasih Tuhan untuk kasih-Mu yang begitu besar di hidupku. Aku mau mengasihi orang lain seperti Engkau mengasihi aku sehingga mereka juga bisa mengenal kasih-Mu.
Firman Tuhan, Alkitab
Tentang Rencana ini
Tuhan punya rencana yang sangat baik bagi kita. Selain membebaskan kita dari dosa dan maut, Dia juga ingin hidup kita berbuah, menjadi berkat bagi orang lain, dan memuliakan nama-Nya. Melalui renungan ini, Anda diundang untuk membayangkan ulang kehidupan Anda. Dengan membayangkan ulang sesuai kebenaran Firman Tuhan, kita bisa mendapatkan perspektif yang baru dan terus menjadi relevan.
More
Kami ingin berterima kasih kepada Gereja Komunitas Jakarta Praise karena telah menyediakan rencana ini. Untuk informasi lebih lanjut, silakan kunjungi: http://www.jpcc.org