Renungan Hari Pengucapan Syukur bersama Paul TrippSampel

Paul Tripp's Daily Thanksgiving Devotional

HARI KE 2 DARI 12

Iri hati adalah fokus pada diri sendiri dan sikap membenarkan diri sendiri. Iri hati membawa Anda menjadi pusat dunia Anda. Hal itu membuat segala sesuatunya tentang Anda. Iri hati memberitahu Andabahwa Anda layak mendapatkan apa yang tidak layak Anda dapatkan. Iri hati adalah sikap penuh harap dan menuntut. Iri hati mengatakan pada Anda bahwa Anda adalah seseorang lain dan Anda dicap untuk sesuatu yang tidak seharusnya milik Anda. Iri hati tidak mempu merayakan berkat orang lain karena dia mengatakan pada Anda bahwa Anda lebih layak menerima berkat tersebut. Iri hati mengatakan pada Anda bahwa Anda telah memperoleh apa yang tidak pernah bisa Anda peroleh. Dunia dalam iri hati tidak dapat bercampur dengan dunia dalam kasih karunia, lebih sulit daripada minyak dengan air. Iri hati melupakan siapa Anda sebenarnya, melupakan siapa Tuhan itu, dan dibingungkan tentang apa arti hidup ini.

Sekalipun demikian, setelah mengatakan semua itu, kenyataannya adalah setiap kita berjuang dengan rasa iri hati entah bagaimana cara dan waktunya. Kita iri pada seseorang di sebelah kita yang telah menerima kesuksesan secara finansial yang tidak pernah kita nikmati. Kita berharap pernikahan kita sebahagia teman kita di gereja. Kita bertanya-tanya mengapa kita dibebani dengan pekerjaan kita padahal orang lain memiliki karir yang memuaskan. Kita iri dengan kelompok sel orang lain yang terlihat seperti komunitas yang penuh kasih. Kita berharap bahwa kita dapat makan sebanyak seseorang dan tetap kurus sepertinya. Pria tinggi berharap dia tidak setinggi itu dan pria pendek akan suka jika ada orang yang ingin bertukar posisi. Seseorang yang berambut ikal ingin berambut lurus dan orang berambut lurus iri pada yang berambut ikal. Kutu buku iri pada atlet dan atlet berharap dapat memiliki peringkat yang lebih baik.

Iri hati tu universal karena dosapun demikian. Iri hati berakar pada keegoisan dalam dosa (lihat 2 Kor 5:14-15). Iri hati adalah fokus pada diri sendiri; karena berfokus pada diri sendiri, ia merasa memiliki hak; karena merasa memiliki hak, maka menuntut; karena menuntut, cenderung menghakimi kebaikan Tuhan dengan bertanya apakah Dia sudah memberikan apa yang kita pikir adalah hak kita; dan karena ia mengadili Tuhan atas dasar hal itu, ia menggiring kita untuk mempertanyakan kebaikan-Nya. Karena Anda mempertanyakan kebaikan Tuhan, Anda tidak akan datang kepada-Nya untuk minta pertolongan. Iri hati adalah bencana rohani.

Kasih karunia mengingatkan kita bahwa kita tidak layak menerima apapun, tapi tidak berhenti di situ saja--kasih karunia menghadapkan kita dengan kenyataan bahwa Tuhan sangat mengasihi, murah hati, dan baik hati, sehingga Dia melimpahkan pada kita hal-hal yang tidak dapat kita peroleh. Kasih karunia juga mengingatkan kita bahwa Tuhan itu bijaksana dan Dia tidak pernah salah alamat--Dia memberikan setiap dari kita dengan tepat apa yang Dia tahu kita butuhkan.

Firman Tuhan, Alkitab

Hari 1Hari 3

Tentang Rencana ini

Paul Tripp's Daily Thanksgiving Devotional

Hari Pengucapan Syukur adalah hari di saat kita mengingat semua hal baik yang Tuhan berikan pada kita dengan murah hati. Namun terkadang kesibukan perayaan ini malah mengambil terlalu banyak dari waktu kita untuk mensyukuri pemberian-Nya. Dalam rencana bacaan dari Paul David Tripp, hanya butuh 5 menit saja untuk membaca renungan singkat ini, namun Anda akan diajak untuk merenungkan belas kasih Tuhan sepanjang hari.

More

Kami berterima kasih kepada Crossway yang telah menyediakan rencana bacaan ini. Untuk informasi lebih lanjut, silakan kunjungi: https://www.crossway.org/books/new-morning-mercies-hcj/