Dampak Dari Kitab SuciSampel
Kitab Suci menyatakan Yesus.
Yesus Kristus ada di seluruh Alkitab, dari halaman pertama Kitab Kejadian di mana Ia ada saat firman Allah menjadikan semua makhluk ciptaan sampai ke halaman terakhir Kitab Wahyu di mana makhluk ciptaan bersorak-sorai atas kedatangan-Nya kembali. Selama berabad-abad orang telah menyelidiki Kitab Suci untuk menemukan sesuatu — mungkin harapan, mungkin penghiburan, mungkin jawaban, atau mungkin hidup kekal. Namun di seluruh kumpulan kitab-kitab yang disusun selama lebih dari ribuan tahun oleh lusinan penulis, benang merah yang menyatukannya adalah Yesus Kristus. Alkitab adalah kisah dari rancangan Allah untuk membawa kita ke dalam sebuah relasi bersama-Nya melalui Yesus Kristus.
Apa yang Anda cari di dalam Kitab Suci? Pernahkah Anda menanyakan diri Anda pertanyaan itu? Luangkan waktu sejenak untuk merenungkan mengapa Anda pertama kali mulai membaca Alkitab. Mengapa Anda mulai membaca rencana bacaan ini? Apa yang Anda harap Anda akan temukan dalam bab-bab dan ayat-ayat ini? Pakailah ayat hari ini untuk memfokuskan kembali pembacaan Alkitab Anda kepada sang Penulis Kehidupan, Yesus Kristus. Dia sedang menunggu untuk ditemui dalam setiap interaksi yang Anda dapatkan bersama kitab ini.
Berbicara kepada Tuhan: Tuhan Yesus, aku bersyukur karena Engkau memilih untuk menyatakan diri-Mu kepada kami lewat Firman-Mu. Bantulah aku untuk melihat-Mu dalam Kitab Suci yang kubaca setiap hari. Aku ingin menemukan hidup yang kekal di dalam sebuah relasi bersama-Mu. Tunjukkanlah diri-Mu padaku saat aku mencari-Mu. Di dalam nama-Mu aku berdoa, amin.
Yesus Kristus ada di seluruh Alkitab, dari halaman pertama Kitab Kejadian di mana Ia ada saat firman Allah menjadikan semua makhluk ciptaan sampai ke halaman terakhir Kitab Wahyu di mana makhluk ciptaan bersorak-sorai atas kedatangan-Nya kembali. Selama berabad-abad orang telah menyelidiki Kitab Suci untuk menemukan sesuatu — mungkin harapan, mungkin penghiburan, mungkin jawaban, atau mungkin hidup kekal. Namun di seluruh kumpulan kitab-kitab yang disusun selama lebih dari ribuan tahun oleh lusinan penulis, benang merah yang menyatukannya adalah Yesus Kristus. Alkitab adalah kisah dari rancangan Allah untuk membawa kita ke dalam sebuah relasi bersama-Nya melalui Yesus Kristus.
Apa yang Anda cari di dalam Kitab Suci? Pernahkah Anda menanyakan diri Anda pertanyaan itu? Luangkan waktu sejenak untuk merenungkan mengapa Anda pertama kali mulai membaca Alkitab. Mengapa Anda mulai membaca rencana bacaan ini? Apa yang Anda harap Anda akan temukan dalam bab-bab dan ayat-ayat ini? Pakailah ayat hari ini untuk memfokuskan kembali pembacaan Alkitab Anda kepada sang Penulis Kehidupan, Yesus Kristus. Dia sedang menunggu untuk ditemui dalam setiap interaksi yang Anda dapatkan bersama kitab ini.
Berbicara kepada Tuhan: Tuhan Yesus, aku bersyukur karena Engkau memilih untuk menyatakan diri-Mu kepada kami lewat Firman-Mu. Bantulah aku untuk melihat-Mu dalam Kitab Suci yang kubaca setiap hari. Aku ingin menemukan hidup yang kekal di dalam sebuah relasi bersama-Mu. Tunjukkanlah diri-Mu padaku saat aku mencari-Mu. Di dalam nama-Mu aku berdoa, amin.
Firman Tuhan, Alkitab
Tentang Rencana ini
Apa yang Alkitab katakan mengenai Alkitab? Apa yang sebuah kitab kuno katakan kepada orang-orang modern? Rencana bacaan Alkitab Life.Church ini menjelajahi peranan yang dapat dimainkan oleh kitab suci di dalam kehidupan sehari-hari dengan bacaan-bacaan Alkitab yang menyoroti bagaimana Firman Allah masih tetap merupakan Firman-Nya bagi kita hari ini.
More
Rencana bacaan ini dibuat oleh Life.Church dan diterjemahkan ke dalam berbagai bahasa dengan kemitraan bersama Penerjemah Alkitab Wycliffe (www.wycliffe.org), sebuah organisasi yang berkomitmen untuk menyediakan Firman Allah bagi komunitas-komunitas yang berada di dalam penantian.