Kita sudah menerima sunat yang sejati di mata Allah, yaitu sunat hati! Buktinya kita menyembah Allah melalui Roh-Nya dan kita hanya membanggakan keselamatan pemberian Kristus Yesus. Kita tidak bergantung pada ritual sunat ataupun peraturan-peraturan jasmani yang lain. Kalau guru-guru palsu itu merasa bahwa mereka sudah benar di mata Allah karena hal-hal jasmani seperti itu, atau karena status mereka dalam agama Yahudi, maka saya lebih pantas lagi berbangga atas hal semacam itu! Saya disunat waktu berumur seminggu. Saya keturunan Israel dari suku Benyamin. Saya orang Ibrani murni, karena orangtua saya keduanya Ibrani. Saya juga anggota kelompok Farisi, sehingga jelas bahwa saya sangat menaati semua hukum Taurat. Saya pun begitu semangat berjuang mempertahankan agama Yahudi sehingga pernah menganiaya orang-orang yang percaya kepada Yesus. Pada waktu itu semua orang Yahudi bersaksi bahwa saya hidup benar dan tanpa noda menurut hukum Taurat. Memang dulu saya bangga dan merasa beruntung karena semuanya itu. Tetapi sekarang saya menganggap semua hal itu tidak berguna, karena sekarang saya hanya berbangga atas apa yang sudah Kristus kerjakan! Bukan hanya itu! Saya bahkan menganggap segala sesuatu tidak ada artinya bila dibandingkan dengan apa yang saya miliki sekarang, yaitu mengenal Penguasa kita Kristus Yesus! Karena Kristus, semua yang dulu saya banggakan sekarang saya anggap tidak ada artinya dan sama saja dengan sampah. Mengenal Kristus jauh lebih berarti! Jadi saya hanya ingin terus bersatu dengan Dia. Saya sudah dibenarkan di hadapan Allah bukan dari hasil usaha saya dalam menaati hukum Taurat, tetapi hanya karena apa yang Kristus kerjakan! Ya, saya percaya penuh pada Kristus, dan hanya dengan keyakinan itulah saya dibenarkan di hadapan Allah.
Baca Filipi 3
Dengarkan Filipi 3
Bagikan
Bandingkan Semua Versi: Filipi 3:3-9
4 Hari
Menjadi pengikut Kristus bukanlah sekadar mengantongi "tiket keselamatan" dan hidup selalu terasa nyaman dan lancar. Ada harga yang dibayar untuk menjadi pengikut-Nya yang sejati, yaitu menyangkal diri dan memikul salib. Melalui renungan ini, kita mau belajar dari teladan Yesus selama hidup di dunia. Yesus adalah sosok yang rendah hati, penuh kasih, dan penuh kuasa. Tetapi Dia juga adalah sosok yang mengalami penderitaan selama hidup-Nya. Melalui Dia, kita dikuatkan untuk menghadapi penderitaan di dunia, karena Dia telah menang atas segalanya.
14 Days
This plan examines Paul's letter of hope and encouragement for the times of persecution and distress he and the Philippians faced.
18 Hari
Ucapan “terima kasih” kepada jemaat di Filipi ini memberi mereka perspektif yang menyenangkan tentang masa-masa sulit yang mereka alami dan mendorong mereka untuk dengan rendah hati melewatinya bersama-sama. Telusuri surat Filipi setiap hari sambil mendengarkan pelajaran audio dan membaca ayat-ayat tertentu dari firman Tuhan.
28 Hari
SUKACITA adalah tema yang berulang kali disebutkan di dalam Kitab Filipi ini, yang luar biasanya adalah surat ini ditulis oleh Rasul Paulus saat dia berada di dalam penjara. Bagaimanakah mungkin kita dapat mengalami sukacita yang besar saat berada di dalam kedukaanhati dan penderitaan yang mendalam? Rasul Paulus bukan hanya menjadi teladan bagi kita, tetapi dia juga menuntun kita kepada jawaban yang kita cari. Dari 104 ayat-ayat yang tertulis didalam kitab yang luar biasa ini, nama Yesus disebut secara langsung dan tidak langsung sebanyak 51 kali. Pada akhir buku ini, Rasul Paulus mengajarkan kita bahwa Yesus adalah Pemberi dan satu-satunya Sumber dari sukacita yang sejati.
Simpan ayat, baca luring, tonton klip pengajaran, dan lainnya!
Beranda
Alkitab
Rencana
Video