Ingatlah bahwa kami tidak pernah minta diberi nafkah. Kami bekerja keras siang malam supaya tidak menjadi beban bagi siapa pun di antara kalian. Sebenarnya, sebagai pelayan Tuhan, kami berhak menerima nafkah dari kalian. Tetapi kami bekerja sendiri untuk mencukupi keperluan kami agar menjadi teladan bagi kalian, karena waktu kita masih bersama, kami sudah mengajarkan, “Orang yang tidak mau bekerja tidak boleh makan.” Kami mengingatkan hal ini karena mendengar bahwa ada beberapa di antara kalian yang bermalas-malasan. Mereka sama sekali tidak bekerja, tetapi hanya sibuk mencampuri urusan orang lain. Sebagai pelayan Tuhan kita Kristus Yesus, dengan tegas kami menasihatkan mereka supaya hidup teratur dan harus bekerja untuk mencukupi kebutuhan mereka sendiri. Sedangkan kepada kalian semua, Saudara-saudari, kami menasihatkan: Jangan pernah lelah berbuat baik. Kalau ada orang yang tidak mengikuti hal-hal yang kami ajarkan dalam surat ini, perhatikanlah siapa mereka dan jangan bergaul dengan orang-orang itu. Dengan demikian mereka menyadari kesalahannya dan malu. Tetapi janganlah menganggap mereka musuh. Teruslah menasihati mereka sebagai saudara-saudari seiman. Akhir kata, kami berdoa agar Tuhan Yesus sumber damai selalu memberikan ketenangan kepadamu dan senantiasa menyertaimu. Saya, Paulus, menulis salam terakhir ini dengan tangan saya sendiri: Salam! Inilah tanda yang selalu saya pakai dalam tiap surat sebagai bukti bahwa surat ini benar-benar dari saya. Kiranya Tuhan kita Kristus Yesus selalu menyatakan kebaikan-Nya kepada kalian semua. Amin.
Baca 2 Tesalonika 3
Dengarkan 2 Tesalonika 3
Berbagi
Bandingkan Semua Versi: 2 Tesalonika 3:8-18
Simpan ayat, baca luring, tonton klip pengajaran, dan lainnya!
Beranda
Alkitab
Rencana
Video