Lalu bangsa Filistin mengumpulkan pasukan mereka untuk berperang melawan bangsa Israel. Mereka bersiap-siap untuk menyerang kota Soko di tanah Yehuda. Perkemahan mereka dimulai dari kota Soko dan sampai di kota Azeka, yang berada di wilayah bernama Efes Damim. Saul juga mengumpulkan tentara Israel dan berkemah di lembah Elah. Mereka bersiap-siap untuk menghadapi pasukan Filistin. Pasukan Filistin berada di satu bukit dan pasukan Israel berada di bukit sebelahnya, dengan lembah terbentang di antara mereka. Lalu dari barisan tentara Filistin keluarlah seorang jagoan perang yang bernama Goliat, orang Gat. Tingginya tiga meter. Dia memakai topi perunggu di kepalanya, dan mengenakan baju zirah yang terbuat dari perunggu. Berat baju itu 57,5 kilogram. Dia memakai pelindung dari perunggu di kakinya dan memanggul sebuah lembing di bahunya. Gagang tombaknya sebesar balok tukang tenun, dan mata tombak itu beratnya tujuh kilogram. Pembawa perisainya berjalan di depannya. Goliat berdiri dan berteriak kepada pasukan Israel, “Mengapa kalian berdiri saja di barisan perang?! Bukankah saya seorang Filistin dan kalian adalah hamba Saul? Pilihlah seorang dari antara kalian untuk bertarung melawan saya. Jikalau dia mampu mengalahkan dan membunuh saya, maka bangsa kami akan menjadi budak kalian. Namun, apabila saya yang mengalahkan dan membunuh dia, maka bangsa kalian yang akan menjadi budak kami. Saya menantang pasukan Israel hari ini! Berikanlah kepada saya satu orang saja supaya kami dapat bertarung satu lawan satu.” Ketika Saul dan seluruh orang Israel mendengar kata-kata Goliat itu, mereka sangat cemas dan ketakutan.
Baca 1 Samuel 17
Berbagi
Bandingkan Semua Versi: 1 Samuel 17:1-11
Simpan ayat, baca luring, tonton klip pengajaran, dan lainnya!
Beranda
Alkitab
Rencana
Video