TUHAN berkata,
“Marilah kamu semua yang haus,
minumlah, air tersedia.
Datanglah kamu yang tidak punya uang,
terimalah gandum tanpa membayar, dan makanlah!
Anggur dan susu tersedia,
terimalah dengan cuma-cuma.
Untuk apa membeli sesuatu yang tidak memuaskan,
dan bekerja untuk apa yang tidak mengenyangkan?
Turutlah perintah-Ku, maka kamu akan makan yang baik,
dan menikmati hidangan yang lezat.
Dengarlah, hai bangsa-Ku, datanglah kepada-Ku,
kamu akan Kuberi hidup sejati.
Demi kasih dan kesetiaan yang Kujanjikan kepada Daud,
Aku mengikat janji abadi dengan kamu.
Sesungguhnya, dia Kujadikan pemimpin dan panglima,
saksi dari kuasa-Ku untuk bangsa-bangsa.
Kamu akan memanggil bangsa-bangsa asing,
dan mereka segera datang kepadamu,
demi Aku, TUHAN Allahmu, Allah kudus Israel,
sebab Aku telah mengagungkan kamu.”
Kembalilah kepada TUHAN selama masih dapat;
berserulah kepada-Nya selama Ia dekat.
Hendaklah orang jahat memperbaiki hidupnya,
dan mengubah jalan pikirannya.
Biarlah ia kembali kepada TUHAN,
supaya mendapat belas kasihan-Nya.
Hendaklah ia berpaling kepada Allah kita,
sebab TUHAN mengampuni dengan murah hati.
TUHAN berkata, “Pikiran-Ku bukan pikiranmu,
dan jalan-Ku bukan jalanmu.
Setinggi langit di atas bumi,
setinggi itulah pikiran-Ku di atas pikiranmu,
dan jalan-Ku di atas jalanmu.
Seperti hujan turun dari langit,
dan tidak kembali, melainkan membasahi bumi,
menyuburkannya dan menumbuhkan tanam-tanaman,
memberi hasil untuk ditabur dan dimakan,
begitu juga perkataan yang Kuucapkan
tidak kembali kepada-Ku dengan sia-sia,
tetapi berhasil melakukan apa yang Kukehendaki,
dan mencapai segala yang Kumaksudkan.
Kamu akan meninggalkan Babel dengan sukacita,
dan diantar keluar dengan selamat.
Gunung dan bukit akan bergembira dan bersorak-sorai,
pohon-pohon di ladang bertepuk tangan.
Pohon cemara akan menggantikan semak berduri,
tanaman bunga menggantikan semak belukar.
Itu terjadi supaya Aku dimasyhurkan;
sebagai tanda abadi yang tak akan hilang.”