Matius 1
1
Daftar nenek moyang Yesus Kristus
(Luk. 3:23-38)
1 # 1:1 CATATAN-CATATAN STUDI #1:1-17 Nenek moyang Yesus Sang *Mesias (Isa Almasih) berada dalam garis kekeluargaan raja-raja sampai ke Daud dan *Abraham (Ibrahim). Empat wanita disebut dalam daftar nenek moyang tersebut: dua di antaranya tidak lahir sebagai bani Israel, salah seorang menikah dengan seseorang yang bukan dari keturunan Israel, dan yang keempat adalah Maria (Mariam), ibu Yesus sendiri. #1:1 Yesus *Kristus – Yesus Sang *Mesias, lihat Kamus. #1:1 Daud – raja kedua bani Israel. Lihat Perjanjian Lama (PL), kitab 1 Samuel 16:1-13. #1:1 *Abraham – nenek moyang jasmani dan rohani orang-orang Semit (lihat PL, Kej. 12-25). Inilah daftar nenek moyang Yesus Kristus, keturunan Daud, keturunan Abraham. Dari Abraham sampai Daud, nama-nama nenek moyang Yesus sebagai berikut:
2-6a # 1:2-6a Ishak – anak tunggal *Abraham dan Sarah, saudara tiri Ismael (lihat PL, Kej. 22:1-14). #1:2-6a Yakub – Juga dikenal sebagai “Israel”, nenek moyang bani Israel (lihat PL, Kej. 32:28). #1:2-6a Yehuda – anak keempat Yakub yang menerima berkat khusus Yakub untuk menjadi nenek moyang raja-raja bani Israel (lihat PL, Kej. 49:8-12). Ia juga adalah nenek moyang suku Yehuda yang disebut orang-orang Yahudi. #1:2-6a Saudara-saudaranya – Yehuda adalah salah seorang dari dua belas bersaudara dari empat istri Yakub. Saudara bersaudara ini adalah nenek moyang suku-suku Israel. #1:2-6a Tamar – ibu dari anak kembar hasil hubungannya dengan Yehuda, ayah mertuanya sendiri. Lihat PL, Kej. 38:1-30. #1:2-6a Rahab – Seorang pelacur di Yerikho yang menjadi orang yang *percaya kepada Allah yang disembah bani Israel. Lihat PL, Yosua 2:1-21; 6:17-25. #1:2-6a Rut – Seorang perempuan dari Moab yang menikah dengan seorang laki-laki Israel. Lihat PL, Rut 4:10. Abraham,
Ishak,
Yakub,
Yehuda dan saudara-saudaranya,
Peres dan Zerah (ibu mereka bernama Tamar),
Hezron,
Ram,
Aminadab,
Nahason,
Salmon,
Boas (ibunya adalah Rahab),
Obed (ibunya ialah Rut),
Isai,
dan Raja Daud.
6b-11 # 1:6b-11 Israel dibuang ke *Babel – Pada tahun 598 sM (sebelum Masehi) Raja Nebukadnezar dari Babel menaklukkan Yerusalem dan membawa banyak bani Israel sebagai tawanan ke Babel. Lihat PL, 2Raj. 24:10-16. #1:6b-11 Salomo (Sulaiman) – Raja Israel yang menggantikan Daud, ayahnya. Ia terkenal karena kebijaksanaan dan kekayaannya. Lihat PL, 1Raj. 2-11. #1:6b-11 Istri Uria - Batsyeba; Uria adalah seorang bangsa Het yang terbunuh dalam pertempuran. Lihat PL, 2Sam. 11-12. Dari Daud sampai pada masa bangsa Israel dibuang ke Babel tercatat nama-nama berikut ini:
Salomo (ibunya adalah bekas istri Uria),
Rehabeam,
Abia,
Asa,
Yosafat,
Yoram,
Uzia,
Yotam,
Ahas,
Hizkia,
Manasye,
Amon,
Yosia,
Yekhonya dan saudara-saudaranya.
12-16 # 1:12-16 Setelah pembuangan – Pada tahun 537 sM Raja Koresh dari Persia menaklukkan Babel, dan pada tahun berikutnya ia membebaskan bani Israel dari Babel, tempat pembuangan mereka . Lalu banyak dari umat ini yang kembali ke Palestina. #1:12-16 Zerubabel – Pemimpin bani Israel setelah kembali dari pembuangan. Lihat PL, Ezra 3:2; PL, Hagai 1:1; 2:2; PL, Zak. 4:6-10. Dari masa bangsa Israel dibuang ke Babel sampai kelahiran Yesus tercatat nama-nama berikut ini:
Yekhonya,
Sealtiel,
Zerubabel,
Abihud,
Elyakim,
Azur,
Zadok,
Akhim,
Eliud,
Eleazar,
Matan,
Yakub,
Yusuf suami Maria.
Dan dari Maria itulah lahir Yesus yang disebut Kristus.
17 # 1:17 Empat belas generasi – Jumlah itu bisa dihubungkan dengan nilai angka dari nama Daud dalam bahasa Ibrani: D (4) +V (6) + D (4) = 14. Dalam tulisan Ibrani, nama Daud hanya ditulis dengan ketiga huruf tersebut. Jadi dari Abraham sampai Daud, semuanya ada empat belas generasi. Dari Daud sampai masa bangsa Israel dibuang ke Babel ada empat belas generasi juga. Dari masa bangsa Israel dibuang ke Babel sampai kelahiran Kristus ada pula empat belas generasi.
Kelahiran Yesus Kristus
(Luk. 2:1-7)
18 # 1:18-25 Maria menjadi hamil karena kuasa *Roh Allah. Ini kemudian dinyatakan kepada Yusuf oleh seorang *malaikat yang memberitahukan bahwa anak itu harus diberi nama Yesus. Seperti dinubuatkan oleh para *nabi, Yesus adalah Allah yang hadir di tengah-tengah umat-Nya untuk membebaskan mereka dari *dosa. #1:18 Bertunangan – suatu persetujuan mengikat secara resmi yang hanya bisa diputuskan oleh tindakan perceraian formal, menurut hukum agama bani Israel. #1:18 *Roh Allah – lihat Kamus. Beginilah kisah tentang kelahiran Yesus Kristus. Ibu-Nya yaitu Maria, bertunangan dengan Yusuf. Tetapi sebelum mereka menikah, ternyata Maria sudah mengandung. (Yusuf tidak tahu bahwa Maria mengandung karena kuasa Roh Allah.) 19Yusuf, tunangannya itu, adalah seorang yang selalu mentaati hukum agama. Jadi ia mau memutuskan pertunangannya, tetapi dengan diam-diam, supaya Maria tidak mendapat malu di muka umum. 20#1:20 *Malaikat *Tuhan – lihat Kamus. #1:20 Keturunan Daud – Yusuf, ayah Yesus yang sah, berada dalam garis keturunan Raja Daud. Lihat 1:12-16. Sementara Yusuf menimbang-nimbang hal itu, ia bermimpi. Dalam mimpinya itu, ia melihat seorang malaikat Tuhan yang berkata kepadanya, “Yusuf, keturunan Daud, jangan takut menikah dengan Maria; sebab anak yang di dalam kandungannya itu terjadi oleh kuasa Roh Allah. 21#1:21 *Dosa – Dengan sengaja melawan kehendak Allah. Maria akan melahirkan seorang anak laki-laki. Anak itu harus engkau beri nama Yesus, karena Ia akan menyelamatkan umat-Nya dari dosa mereka.”
22 # 1:22 Terlaksana – Suatu peristiwa yang terjadi seperti yang dinubuatkan oleh seorang *nabi melalui penyataan dari Allah. #1:22 *Nabi – Lihat Kamus. Semuanya itu terjadi demikian supaya terlaksana apa yang dikatakan Tuhan melalui nabi-Nya, yaitu, 23#1:23 Lihat PL, Yes. 7:14. “Seorang perawan akan mengandung dan melahirkan seorang anak laki-laki. Anak itu akan dinamakan Imanuel.” (Imanuel adalah kata Ibrani yang berarti, “Allah ada bersama kita”.)
24Sesudah Yusuf bangun, ia melakukan apa yang dikatakan malaikat Tuhan itu kepadanya. Ia menikah dengan Maria. 25Tetapi selama Maria belum melahirkan anaknya itu, Yusuf tidak bercampur dengan Maria. Dan sesudah anak itu lahir, Yusuf menamakan-Nya Yesus.
Àwon tá yàn lọ́wọ́lọ́wọ́ báyìí:
Matius 1: inotazi
Ìsàmì-sí
Pín
Daako
Ṣé o fẹ́ fi àwọn ohun pàtàkì pamọ́ sórí gbogbo àwọn ẹ̀rọ rẹ? Wọlé pẹ̀lú àkántì tuntun tàbí wọlé pẹ̀lú àkántì tí tẹ́lẹ̀
KITAB SUCI INJIL DENGAN CATATAN STUDI © LAI 2004