Hidup Dalam Kasih AllahÖrnek

Hidup Dalam Kasih Allah

6 günden 1. gün

  

Banyak orang “ikuti Yesus” hanya fokus dengan berkatNya saja, dan kita selalu mengira bahwa sekadar percaya pada Kristus sudah cukup, tapi Paulus memberitahu kita bahwa tidaklah cukup untuk hanya percaya saja, tapi kita harus menderita demi Kristus. Rasul Paulus mengajarkan bahwa penderitaan untuk Kristus bukanlah kutuk melainkan sebuah kasih karunia dan penderitaan karena Kristus membuat kita belajar untuk tidak hidup lagi bagi diri sendiri, melainkan hidup bagi Allah, dan kehendakNya (Petrus 4: 2). 

Jangan kita menjadi Kecewa, dan marah jika kita harus menderita bagi kristus tetapi bersukacitalah dalam penderitaan, karena itu adalah cara yang ampuh untuk mendewasakan hidup kita didalam Kristus. Dan ketahuilah bahwa kita tidak pernah sendiri, selalu ada tangan Tuhan yang setia menuntun juga menolong kita untuk menghadapi dan menjalani setiap pergumulan dan penderitaan hidup kita. Jadi tetaplah fokus kepada sangsumber berkat (Yesus), bukan kepada berkatnya. 

 

Perenungan: 

Apakah Anda selalu menyamakan “ikut Yesus” dengan “berkat”? 

Apakah yang dimaksud dengan “sangkal diri dan pikul salib” saat mengikut Yesus? 

Penerapan: 

Tetaplah ucapkan syukur, bagikan senyum sukacita dan saksikan kebaikan Tuhan meskipun kita tengah menderita. 

Pembacaan Firman:

Filipi 1:12-16 & 29; Matius 16:24 

Doa: 

Tuhan saat ini kami ingin mengambil komitmen dihadapanMu untuk selalu hidup sesuai dengan kebenaranMu, sekalipun kami harus menderita bagi Engkau, tapi kami percaya tanganMu selalu menolong setiap kami dan menuntun langkah hidup hingga kami berkenan di hadapanMu. Amen

Gün 2

Okuma Planı Hakkında

Hidup Dalam Kasih Allah

Jangan kita menjadi Kecewa, dan marah jika kita harus menderita bagi kristus tetapi bersukacitalah dalam penderitaan, karena itu adalah cara yang ampuh untuk mendewasakan hidup kita didalam Kristus. Dan ketahuilah bahwa kita tidak pernah sendiri, selalu ada tangan Tuhan yang setia menuntun juga menolong kita untuk menghadapi dan menjalani setiap pergumulan dan penderitaan hidup kita.

More