Penjelajah Alkitab (2 Raja-raja)Намуна

Iman yang Sepenuh Hati

1 Korintus 2:5 

“supaya iman kamu jangan bergantung pada hikmat manusia, tetapi pada kekuatan Allah.”

Yoahas, raja Israel, mengunjungi Elisa. Elisa tahu bahwa raja akan menghadapi orang Aram. Elisa memintanya untuk mengambil busur dan beberapa panah, menghadap ke jendela timur dan menembakkan panahnya ke arah timur, di mana lokasi Aram berada. Panah mewakili kemenangan Israel atas Aram.

Setelah selesai, Elisa memintanya untuk mengambil panah lagi dan memukul anak panah ke tanah. Dia memukul hanya 3 kali dan itu membuat Elisa marah. Elisa berkata bahwa Yoahas seharusnya memukul 5 atau 6 kali karena ia akan menyerang orang Aram sebanyak 5 atau 6 kali dan menghancurkan mereka.

Karena ini, Raja Yoahas hanya akan berhasil menyerang Aram sebanyak 3 kali. Ini menunjukkan bahwa Yoahas memiliki iman setengah hati kepada Tuhan. Seandainya dia menggunakan kesempatan ini untuk mempraktikkan iman yang sepenuh hati, dia akan menaklukkan Aram sepenuhnya.

Sama seperti untuk Yoahas, Tuhan juga memberi kita banyak panah pertolongan ketika masalah muncul. Melalui Roh Kudus dan firman-Nya, Allah akan membimbing kita untuk memiliki doa yang kuat. Jangan hanya berdoa tiga kali dan berhenti. Teruslah berdoa dengan iman yang sepenuh hati sampai kamu mendapatkan kemenangan penuh atas masalahmu.

Doa

Ya Tuhan, beri aku iman untuk percaya kepada-Mu dengan sepenuh hati dan tidak memiliki keraguan pada kekuatan-Mu. Amin.