10 Hari Membangun Gambar Diri Yang SehatSample
DICIPTAKAN UNTUK MENJADI TERANG
Tibalah kita di hari yang terakhir dari keseluruhan renungan ini. Di hari-hari sebelumnya, kita sudah bersama-sama mempelajari bahwa kejadian kita bukanlah sesuatu ketidaksengajaan atau hasil evolusi semata. Tetapi lebih dari itu, Allah telah merajut kita dalam rahim ibu kita, menurut gambar dan rupaNya sendiri, sehingga kita mampu mencerminkan sifat dan nilai-Nya. Allah juga menciptakan kita bukan untuk mengalami stagnasi dan menderita di dunia ini. Tetapi Ia menciptakan kita untuk menerima kasih-Nya setiap hari dan kabar baiknya lagi, tidak ada kelemahan, rasa tidak aman, celaka, pergumulan apapun yang dapat memisahkan kita dari kasih-Nya itu!
Pada hari yang ke-10 ini, kita belajar bahwa kita dipanggil untuk menjadi terang. Orang percaya yang memiliki gambar diri yang sehat, pasti hidupnya akan jadi terang bagi banyak orang. Bayangkan dalam rumah Anda saat ini yang sudah memiliki lampu-lampu untuk menerangi, apakah Anda akan menaruh lilin-lilin di setiap sudut ruangan Anda untuk lebih menerangi rumah Anda? Tentu tidak. Lagipula, rasanya lilin-lilin tersebut tidak berguna dibandingkan dengan lampu yang ada di rumah Anda. Tetapi bayangkan kemudian Anda mengalami mati lampu di tengah malam hari dan seisi rumah Anda menjadi gelap gulita, lilin yang awalnya Anda anggap tidak berguna langsung menjadi sumber penerangan yang berharga, dan jelas memperluas jarak penglihatan Anda.
Demikian juga hidup kita sebagai terang. Di Matius 5:14-16, Tuhan tidak memanggil kita sebagai “terang gereja” atau “terang rumah Tuhan” (saya rasa gereja seharusnya sudah cukup terisi dengan orang-orang “terang”). Kenyataannya, Ia memanggil kita sebagai “terang dunia”! Artinya, Tuhan mau kita benar-benar menjadi cerminan diri-Nya di luar tembok gereja. Dia mau sisi-sisi dunia yang pada mulanya gelap mulai dipenuhi oleh sinar terang-Nya, dan Ia mempercayakan kita untuk menjadi bagian dari misi tersebut.
Menjadi terang dunia bukan sekedar mengkhotbahkan Firman di hadapan teman-teman sekolah/kuliah/kerja Anda. Lebih penting dari itu, apakah kita menghidupi Firman di hadapan teman-teman kita? Apakah kita memperlakukan teman kita dengan kasih? Apakah kita mengampuni kolega yang bersalah terhadap kita? Apakah kita bersemangat melayani teman-teman kita seperti kita melayani Kristus?
Kami berdoa di penghujung akhir renungan ini, Anda benar-benar mengalami pemulihan gambar diri secara ilahi. Terlebih dari itu, bersiap-siaplah karena Tuhan pasti mempersiapkan Anda untuk menjadi terang ke tempat-tempat Ia mengutus Anda. Sungguh sebuah kehormatan besar untuk diciptakan tidak hanya sekadar menjadi penerima berkat Allah, tetapi juga dipercayakan untuk menjadi saluran berkat Allah itu sendiri!
Scripture
About this Plan
Apakah Anda bergumul dengan gambar diri yang salah? Mungkin Anda merasa minder karena masalah di masa lalu yang menghantui hidupmu? Mungkin Aanda tidak tahu apa tujuan hidupmu? Mari bersama-sama di dalam renungan ini, kita belajar kebenaran Firman yang mengubahkan. Allah menciptakan saudara serupa dan segambar dengan diri-Nya, dan Dia telah memberikan tujuan hidup yang baik.
More