YouVersion Logo
Search Icon

HIDUP YANG BERBUAHSample

HIDUP YANG BERBUAH

DAY 3 OF 3

Tuhan akan mencari buah dari kehidupan Anda. Buah yang ingin Tuhan dapatkan dari Anda, adalah:

1.Buah pertobatan (Mat. 3:8). Jadilah orang Kristen yang tetap bertobat, bukan hanya ketika baru percaya dan dibaptis, tetapi kemudian balik kembali ke kehidupan lama. Kita sedang memasuki musim yang baru, yaitu berbuah. Hasilkanlah buah pertobatan itu. Terus mengasihi dan melayani Tuhan, sehingga orang lain dapat melihat perubahan dalam hidup kita.

2.Buah pekerjaan yang baik (Kol. 1:10). Jangan melakukan hal-hal yang dapat menyengsarakan dan membuat orang lain jatuh dalam dosa (bisnis kotor atau haram). Tuhan memberkati kita supaya kita menjadi saluran berkat. Jangan biarkan pekerjaan kita menghambat penginjilan dan tidak memuliakan Tuhan.

3.Buah jiwa-jiwa (Roma 1:13). Kita bisa menghasilkan buah ini dengan cara: Menabur dalam doa, dana, dan daya, maka banyak jiwa akan dituai bagi Kerajaan Allah.

4.Buah Roh (Gal. 5:22). Benih Kristus dan Roh Kudus yang ada dalam kita, akan menumbuhkan karakter Kristus, ini adalah buah Roh. Di dalam kekristenan, nilai yang paling besar adalah ukuran kasih. Kasih yang murni itu adalah dari Salib. Di dalam kasih, tidak ada saling menuntut karena alasan keadilan, sebaliknya akan ada pengampunan.

5.Buah kebenaran (Fil. 1:9-11). Untuk dapat menghasilkan buah kebenaran, maka kita harus tinggal di dalam Kristus karena Dialah kebenaran itu. Dunia ini penuh dengan nilai-nilai dan prinsip hidup yang tidak benar, namun dalam Kristus kita pasti menemukan nilai kebenaran yang sejati.

Berbuah bukanlah perkara yang mudah, namun itu bukan berarti tidak bisa kita lakukan. Oleh anugerah-Nya kita akan dimampukan untuk bisa berbuah. Jika hari ini kita belum menemukan bagaimana cara berbuah, mintalah Roh Kudus menyingkapkan langkah pertama apa yang perlu kita lakukan (penyerahan diri seperti ini pun adalah buah dari iman kita).

DISKUSI

1.Sebagai orang Kristen yang sudah menerima benih Ilahi yaitu Tuhan Yesus yang telah mati bagi penebusan dosa kita, selayaknyalah sebagai Tuan yang empunya hidup, meminta agar benih tersebut tidak menjadi sia-sia, tetapi berbuah dan buahnya tetap. Menurut saudara, apakah saudara sudah berbuah di dalam kehidupanmu sampai saat ini?

2.Apakah tantangan dan halangan untuk kita dapat berbuah?

3.Bagaimana menjaga supaya benih kekal dari Allah itu agar tetap terpelihara dengan baik? (Baca 1 Yoh. 3:9-10 sebagai referensi)

Day 2