YouVersion Logo
Search Icon

Nilai KehidupanSample

Nilai Kehidupan

DAY 2 OF 3

PROSES KEHIDUPAN

Setiap orang ingin Tuhan secara instan mengubah keadaan hidupnya (masalah, penderitaan, kesedihan, sakit, dan lainnya). Tapi Tuhan ingatkan, "Tetapi carilah dahulu Kerajaan Allah dan kebenarannya,..." Matius 6:33, dan “Janganlah kamu menjadi serupa dengan dunia ini, tetapi berubahlah oleh pembaharuan budimu,...” Roma 12:2.

Kenapa Tuhan mengingatkan dua poin di atas (Kerajaan Allah dan Kebenarannya & Berubahlah oleh pembaharuan budimu)? karena Tuhan ingin kita mengubah cara berpikir, sebab dua hal itulah yang seringkali belum dimiliki oleh orang-orang.

Betapa banyak orang yang mengalami masalah-masalah yang kalau ditelusuri penyebabnya adalah karena hidupnya dalam keinginan-keinginan duniawi, misalnya ia sakit karena merokok, makan minum yang tidak sehat untuk tubuhnya, ia terjerat hutang karena konsumtif, perceraian karena WIL-PIL (wanita/pria idaman lain), narkoba, dan aneka macam lagi.

Mari belajar dari raja Daud, ia seorang raja yang rendah hati, "PAGI-PAGI buta aku bangun dan berteriak minta tolong; aku berharap kepada Firman-Mu." Mazmur 119:147 (TB).

Daud tidak hanya berbicara (berdoa) di pagi hari saja, iapun berkata, "Betapa kucintai Taurat-Mu! Aku merenungkannya SEPANJANG HARI" Mazmur 119:97 (TB). Bahkan ia tetap bersama Tuhan hingga malam, "Aku memuji TUHAN yang menasihati aku; di waktu MALAM pun suara hatiku mengajari aku." Mazmur 16:7 (BIS).

Daud tidak mau melepaskan Tuhan yang mengajar dan menasehatinya dengan Firman-Nya.

Saudaraku, segala sesuatu yang menurut kita baik seringkali tidak sejalan dengan pikiran dan kehendak Tuhan. Di masa sekarang ini sebaiknya menahan keinginan-keinginan konsumtif : rumah, mobil, ekspansi usaha, pesta, bepergian wisata, dan lainnya. Letakkan dulu hal-hal yang duniawi itu dan ambil waktu untuk lebih mendekat pada Tuhan dan memperbaiki pikiran dan hidup kita agar benar pada-Nya.

Ada orang-orang berseru pada Tuhan agar menolongnya saat ia sudah dalam jurang masalah atau saat ia di ujung nafas hidupnya, Tuhan dianggapnya seperti tokoh superhero di film fiksi yang muncul belakangan. Bukan begitu Saudaraku, tapi akui Yesus Tuhan dan Juruselamatmu serta mintalah hikmat pimpinan-Nya sejak di AWAL cerita hidup kita agar kita dapat selalu hidup dalam kehendak Tuhan saja. Amin.

Scripture

Day 1Day 3