Hadiah Terbesar Yang Pernah AdaSample
Sukacita Dalam Perjanjian
Baca: Yohanes 16:19–24
SOAP: Yohanes 16:22
Demikian juga kamu sekarang diliputi dukacita, tetapi Aku akan melihat kamu lagi dan hatimu akan bergembira dan tidak ada seorangpun yang dapat merampas kegembiraanmu itu dari padamu.
Renungan
Yesus berjanji kepada murid-murid-Nya yang terus dapat memberi kita sukacita besar sampai hari ini. Para murid sedang mengobrol satu sama lain, agak ke samping, dan Yesus menjawab pertanyaan yang sebenarnya tidak mereka tanyakan langsung kepada-Nya. Yesus telah memberi tahu mereka bahwa Dia akan pergi dan datang kembali, dan mereka berusaha untuk memahami apa yang Dia maksudkan. Meskipun Yesus akan disalibkan dan mati, Dia akan kembali untuk berjumpa dengan mereka lagi. Dan Dia melakukannya! Suatu hari, kita juga akan melihat Yesus kembali, tetapi sampai hari itu kita dapat menemukan sukacita mengetahui bahwa "Sang Penjaga Janji" adalah satu karakter Tuhan kita yang tidak akan pernah berubah.
Dalam ayat kita hari ini, Yesus memberi tahu para murid bahwa, meskipun mereka mengalami kesedihan karena Dia akan meninggalkan mereka, dengan perubahan perspektif dan fokus, keadaan yang sama itu memenuhi mereka dengan sukacita. Ketika kita mengubah perspektif kita, kesedihan kita sebenarnya bisa menjadi kesukaan kita, alasan kita untuk bersukacita. Hal-hal yang menyebabkan kita berduka/bersedih menjadi jalan yang digunakan Tuhan untuk membawa sukacita abadi ke dalam hidup kita.
Yesus adalah janji yang ditepati. Kelahiran-Nya, setiap detailnya, direncanakan dan dinubuatkan dan diatur dengan sempurna sehingga tidak ada keraguan bahwa Dia adalah Mesias yang dijanjikan. Kematian dan kebangkitan Yesus melengkapi bagian lain dari janji itu, dan kita dapat menemukan sukacita saat kita merayakan bahwa tidak ada rencana manusia yang akan merusak apa yang telah Allah lakukan. Kita akan melihat Yesus lagi, dan tidak ada yang bisa mengambil sukacita itu dari kita!
Doa
Bapa Surgawi, terima kasih karena Engkau telah merencanakan dengan sangat hati-hati dan penuh pertimbangan setiap bagian dari janji yang Engkau buat untuk mengutus seorang Penebus kepada kami. Biarlah sukacitaku ditemukan di dalam Engkau saja, mengetahui bahwa kedukaan itu hanya sementara tetapi sukacita itu abadi. Amin.
Scripture
About this Plan
Pendalaman Alkitab ini dirancang untuk mempersiapkan hati kita merayakan hadiah terbesar di atas segalanya: Yesus Kristus. Renungan ini berfokus pada karakter Allah, sang Pemberi yang hebat, dan apa artinya menjalani hidup yang bersyukur. Sementara kita masuk ke dalam masa Adven, kita akan mempelajari beberapa pemberian yang telah Tuhan berikan kepada kita di dalam Yesus, masing-masing berkaitan dengan minggu-minggu Adven: harapan, iman, sukacita, dan damai.
More