Kehidupan KekristenanSample

PERCAYA

Seringkali orang percaya mengalami kondisi di mana iman dan keraguan saling berperang dalam dirinya, atau mungkin kita juga pernah mengalami atau sedang mengalami kondisi ini?

Kadang, sebagai orang percaya kita yakin bahwa tidak ada yang mustahil bagi TUHAN namun pada saat yang bersamaan kita tidak yakin bahwa kita cukup layak untuk ditolong-Nya, atau kita percaya dan punya iman tetapi kita sadar iman kita itu tidak cukup kuat. Situasi ini tentu memicu frustasi & depresi/tertekan yang justru makin melemahkan iman dan sangat berbahaya jika dibiarkan berlarut-larut sebab iblis akan ambil kesempatan ini untuk meniupkan dusta yang akhirnya dipercayai & menjadikan orang percaya itu kecewa lalu menolak TUHAN.

YESUS tidak lantas mengabaikan orang yang seperti ini sekalipun tidak disebutkan bahwa ayah anak ini adalah seorang yang percaya atau takut TUHAN. Kenyataan bahwa ia datang pada YESUS, menunjukkan iman kecil namun YESUS melihat iman ini dan itu cukup menggerakkan hati YESUS untuk menolongnya. Apalagi kita yang percaya kepada-Nya pasti ditolong-Nya.

Mat 17:20 Ia berkata kepada mereka: "Karena kamu kurang percaya. Sebab Aku berkata kepadamu: Sesungguhnya sekiranya kamu mempunyai iman sebesar biji sesawi saja kamu dapat berkata kepada gunung ini: Pindah dari tempat ini ke sana, --maka gunung ini akan pindah, dan takkan ada yang mustahil bagimu.

Langkah pertama yang harus kita lakukan ketika kita mengalami situasi semacam ini adalah datang pada TUHAN, cari wajah-Nya dan akui kelemahan iman atau ketidakpercayaan kita dan bahwa kita perlu pertolongan-Nya untuk mengatasi situasi ini.

Kesimpulan :

▪ Iman tidak langsung tumbuh besar atau berakar kuat tak tergoyahkan ketika seseorang menjadi percaya.

▪Iman terus bertumbuh seiring pertumbuhan rohani seseorang dan tidak akan pernah sempurna sampai ia masuk dalam hidup kekal.

▪Orang percaya tidak akan pernah cukup (mampu) ber(memiliki) iman/percaya yang kokoh dan bersandar pada-Nya tanpa anugerah pertolongan-Nya yang memampukan.

Dalam situasi apapun kita dapat datang kepada-Nya bahkan ketika kita kurang iman sekalipun, TUHAN YESUS tidak pernah menolak/mengabaikan orang yang datang kepada-Nya, berseru memohon pertolongan dalam nama-Nya.