Zakharia 1:13-21
Zakharia 1:13-21 Terjemahan Sederhana Indonesia (TSI)
Maka TUHAN menjawab dengan kata-kata yang lembut dan menenangkan. Dan malaikat wakil-Nya yang berbicara dengan saya menyuruh saya untuk memberitakan pesan berikut ini dari TUHAN Panglima Semesta, “Kasih sayang-Ku kepada penduduk Yerusalem sangat besar dan berkobar-kobar. Dulu Aku memang murka kepada umat-Ku sehingga Aku menghukum mereka. Tetapi bangsa yang Aku tugaskan untuk melaksanakan hukuman bertindak terlalu kejam melebihi kehendak-Ku. Maka sekarang Aku murka terhadap bangsa-bangsa itu, yang sekarang hidup tenang-tenang saja. Itulah sebabnya Aku kembali menunjukkan belas kasihan-Ku kepada Yerusalem. Rumah-Ku, dan bahkan seluruh kota Yerusalem, akan dibangun kembali! “Beritakan juga pesan ini dari TUHAN Panglima Semesta: Aku akan menghapuskan rasa malu para penduduk Yerusalem. Mereka akan Aku anggap sebagai umat-Ku lagi. Juga penduduk kota-kota di Israel akan kembali menikmati kemakmuran.” Lalu saya melihat empat buah tanduk. Maka saya bertanya kepada malaikat yang berbicara dengan saya, “Apakah ini?” Jawabnya, “Tanduk-tanduk melambangkan bangsa-bangsa yang mencerai-beraikan penduduk Yerusalem, suku Yehuda, dan bangsa Israel.” Selanjutnya TUHAN menunjukkan kepada saya empat orang tukang besi. Lalu saya bertanya, “Apa yang akan dilakukan oleh keempat orang itu?” Jawab-Nya, “Para tukang besi itu datang untuk mengancam dan mengenyahkan bangsa-bangsa yang sudah bertindak sangat kejam ketika mencerai-beraikan umat-Ku sehingga umat-Ku sangat tersiksa.”
Zakharia 1:13-21 Alkitab Terjemahan Baru (TB)
Lalu kepada malaikat, yang berbicara dengan aku itu, TUHAN menjawab dengan kata-kata yang ramah dan yang menghiburkan. Berkatalah kepadaku malaikat yang berbicara dengan aku itu: Serukanlah ini: Beginilah firman TUHAN semesta alam: Sangat besar usaha-Ku untuk Yerusalem dan Sion, tetapi sangat besar murka-Ku terhadap bangsa-bangsa yang merasa dirinya aman, yang, sementara Aku murka sedikit, telah membantu menimbulkan kejahatan. Sebab itu, beginilah firman TUHAN, Aku kembali lagi kepada Yerusalem dengan kasih sayang. Rumah-Ku akan didirikan pula di sana, demikianlah firman TUHAN semesta alam, dan tali pengukur akan direntangkan lagi di atas Yerusalem. Serukanlah ini selanjutnya: Beginilah firman TUHAN semesta alam: Kota-kota-Ku akan berlimpah-limpah pula dengan kebajikan, dan TUHAN akan menghiburkan Sion dan akan memilih Yerusalem pula.” Aku melayangkan mataku dan melihat: tampak empat tanduk. Lalu aku bertanya kepada malaikat yang berbicara dengan aku itu: ”Apakah arti semuanya ini?” Maka ia menjawab aku: ”Inilah tanduk-tanduk yang telah menyerakkan Yehuda, Israel dan Yerusalem.” Kemudian TUHAN memperlihatkan kepadaku empat tukang besi. Lalu aku bertanya: ”Orang-orang ini datang untuk melakukan apa?” Maka ia menjawab: ”Ini pun adalah tanduk-tanduk yang telah menyerakkan Yehuda, sehingga tidak seorang pun berani mengangkat kepalanya. Dan semuanya ini datang untuk mengejutkan mereka, yakni untuk menghempaskan tanduk bangsa-bangsa yang telah mengangkat tanduk terhadap tanah Yehuda hendak menyerakkannya.”
Zakharia 1:13-21 Alkitab dalam Bahasa Indonesia Masa Kini (BIMK)
TUHAN menjawab malaikat itu dengan kata-kata yang menghibur, dan malaikat itu menyuruh aku menyampaikan apa yang dikatakan oleh TUHAN Yang Mahakuasa, “Aku amat mengasihi dan memprihatinkan kota Yerusalem, kota-Ku yang suci. Tetapi Aku amat marah kepada bangsa-bangsa yang merasa aman dan tentram. Karena ketika Aku menahan kemarahan-Ku atas umat-Ku, bangsa-bangsa itu menambah penderitaan umat-Ku. Sekarang Aku kembali ke Yerusalem untuk memberi pengampunan kepada kota itu. Rumah-Ku akan dibangun kembali dan kota Yerusalem akan dipulihkan lagi.” Malaikat itu menyuruh aku menyampaikan pesan ini juga, “TUHAN Yang Mahakuasa berjanji bahwa kota-kota-Nya akan menjadi makmur kembali dan bahwa sekali lagi Ia akan menolong Yerusalem dan mengakuinya sebagai milik-Nya sendiri.” Dalam penglihatan yang lain, aku melihat empat tanduk sapi. Aku bertanya kepada malaikat yang telah berbicara kepadaku, “Apakah arti tanduk-tanduk itu?” Ia menjawab, “Tanduk-tanduk itu adalah lambang kerajaan-kerajaan kuat yang menceraiberaikan penduduk Yehuda, Israel dan Yerusalem.” Lalu TUHAN memperlihatkan kepadaku empat orang tukang besi yang membawa palu. Aku bertanya, “Apa maksud kedatangan mereka?” Ia menjawab, “Untuk menggetarkan dan menggulingkan bangsa-bangsa yang telah menghancurleburkan Yehuda serta menceraiberaikan penduduknya.”