Roma 5:3-5
Roma 5:3-5 Terjemahan Sederhana Indonesia (TSI)
Kita juga bersukacita karena penderitaan yang kita alami. Mengapa? Karena kita tahu bahwa penderitaan itu membuat kita menjadi lebih tabah. Ketabahan itu membuat kita tahan uji. Tahan uji memberi kita pengharapan. Dan pengharapan tidak pernah mengecewakan, karena Allah sudah mencurahkan kasih-Nya untuk mengisi hati kita melalui Roh Kudus yang diberikan kepada kita.
Roma 5:3-5 Firman Allah Yang Hidup (FAYH)
Demikian juga kita dapat bersukacita, pada waktu kita mengalami kesulitan dan cobaan, sebab kita tahu hal itu baik bagi kita karena menolong kita belajar bersabar. Dan kesabaran menghasilkan suatu watak yang kuat dalam diri kita serta menolong kita supaya senantiasa lebih memercayai Allah setiap kali kita bersabar, sampai akhirnya pengharapan dan iman kita menjadi kuat dan teguh. Kalau sudah begitu, apa pun yang terjadi, kita dapat hidup dengan tabah, karena kita tahu bahwa segalanya baik. Kita menyadari betapa besar kasih Allah kepada kita, dan kasih ini kita rasakan dalam segenap diri kita, karena Allah telah memberikan Roh Kudus untuk memenuhi hati kita dengan kasih-Nya.
Roma 5:3-5 Perjanjian Baru: Alkitab Mudah Dibaca (AMD)
Bukan itu saja, kita juga bersukacita dalam penderitaan kita karena kita tahu bahwa penderitaan mengajar kita menjadi tabah menghadapi kesulitan. Ketabahan menghasilkan tahan uji, dan tahan uji menghasilkan pengharapan. Dan dengan harapan ini, kita tidak akan pernah dikecewakan. Kita tahu ini karena Allah telah mencurahkan kasih-Nya untuk mengisi hati kita melalui Roh Kudus yang diberikan kepada kita.
Roma 5:3-5 Alkitab Terjemahan Baru (TB)
Dan bukan hanya itu saja. Kita malah bermegah juga dalam kesengsaraan kita, karena kita tahu, bahwa kesengsaraan itu menimbulkan ketekunan, dan ketekunan menimbulkan tahan uji dan tahan uji menimbulkan pengharapan. Dan pengharapan tidak mengecewakan, karena kasih Allah telah dicurahkan di dalam hati kita oleh Roh Kudus yang telah dikaruniakan kepada kita.
Roma 5:3-5 Alkitab dalam Bahasa Indonesia Masa Kini (BIMK)
Dan lebih dari itu, kita pun gembira di dalam penderitaan, sebab kita tahu bahwa penderitaan membuat orang menjadi tekun, dan ketekunan akan membuat orang tahan uji; inilah yang menimbulkan pengharapan. Harapan yang seperti ini tidak akan mengecewakan kita, sebab hati kita sudah diisi oleh Allah dengan kasih-Nya. Allah melakukan itu dengan perantaraan Roh-Nya, yang sudah diberikan kepada kita.