Roma 10:16-18
Roma 10:16-18 Terjemahan Sederhana Indonesia (TSI)
Jadi, orang-orang menjadi percaya karena mereka mendengar berita keselamatan dari Allah. Dan mereka mendengar berita itu karena ada orang yang menyampaikannya. Tetapi tidak semua orang siap menerima Kabar Baik itu, khususnya orang Yahudi. Itulah sebabnya Nabi Yesaya mengeluh kepada Allah mengenai bangsa itu, “TUHAN, hampir tidak ada yang percaya kepada berita yang Engkau perintahkan untuk aku sampaikan.” Tetapi sekarang, apakah mereka bisa mengatakan bahwa mereka belum sempat mendengar Kabar Baik? Sebenarnya tidak bisa, karena berita tentang Kristus sudah sangat tersebar, seperti yang tertulis dalam Mazmur, “Matahari, bulan, dan semua bintang menyuarakan berita tentang Tuhan ke seluruh pelosok.”
Roma 10:16-18 Firman Allah Yang Hidup (FAYH)
Tetapi tidak setiap orang yang mendengar Berita Kesukaan itu menyambutnya dengan gembira, sebab Nabi Yesaya berkata, “Tuhan, siapakah yang akan percaya pada pemberitaan kami?” Meskipun begitu, iman bergantung pada pendengaran akan Berita Kesukaan itu, yaitu Berita tentang Kristus. Tetapi bagaimana dengan orang-orang Yahudi? Apakah mereka telah mendengar firman Allah? Ya, mereka telah mendengarnya, sebab Firman itu sampai kepada mereka di mana pun mereka berada. Berita Kesukaan itu dikabarkan ke segala penjuru dunia.
Roma 10:16-18 Perjanjian Baru: Alkitab Mudah Dibaca (AMD)
Tetapi tidak semua orang menyambut Kabar Baik itu. Itu sebabnya Nabi Yesaya bilang, “Tuhan, siapa yang percaya apa yang kami sampaikan?” Jadi, iman datang dari pendengaran. Dan manusia mendengar Kabar Baik ketika ada yang memberitakan tentang Kristus. Tetapi aku bilang, bukankah bangsa Yahudi sudah mendengar kabar itu? Tentu saja mereka sudah mendengar. Sebab, ada tertulis
Roma 10:16-18 Alkitab Terjemahan Baru (TB)
Tetapi tidak semua orang telah menerima kabar baik itu. Yesaya sendiri berkata: ”Tuhan, siapakah yang percaya kepada pemberitaan kami?” Jadi, iman timbul dari pendengaran, dan pendengaran oleh firman Kristus. Tetapi aku bertanya: Adakah mereka tidak mendengarnya? Memang mereka telah mendengarnya: ”Suara mereka sampai ke seluruh dunia, dan perkataan mereka sampai ke ujung bumi.”
Roma 10:16-18 Alkitab dalam Bahasa Indonesia Masa Kini (BIMK)
Tetapi tidak semua orang menerima Kabar Baik itu. Sebab Yesaya berkata, “Tuhan, siapakah yang percaya pada berita kami?” Itu sebabnya orang-orang menjadi percaya karena mereka mendengar berita, dan berita didengar karena ada orang yang memberitakan tentang Kristus. Tetapi saya bertanya: Apakah memang mereka belum mendengar berita itu? Pasti sudah! Sebab dalam Alkitab tertulis begini, “Suara mereka sudah berkumandang di seluruh dunia, kata-kata mereka sudah sampai ke ujung bumi.”