Wahyu 1:9-11
Wahyu 1:9-11 Terjemahan Sederhana Indonesia (TSI)
Saya, Yohanes, adalah saudara seiman kalian yang juga sering mengalami penganiayaan seperti yang sedang kalian alami karena mengikut Kristus Yesus. Sebagai saudara senasib sepenanggungan, kita sama-sama berjuang untuk bertahan dalam keyakinan kita kepada-Nya dan bersabar menantikan saatnya Allah memerintah sebagai Raja di dunia ini dengan nyata. Sekarang saya sedang diasingkan ke pulau Patmos karena saya memberitakan Firman Allah dan bersaksi tentang Kristus Yesus. Pada suatu Hari Tuhan (hari Minggu), tiba-tiba saya dikuasai Roh Kudus. Lalu tidak jauh di belakang saya terdengarlah suara sedahsyat bunyi terompet yang memekakkan telinga. Suara itu berkata, “Tuliskanlah semua hal yang akan diperlihatkan kepadamu, lalu kirimkanlah kepada ketujuh jemaat di provinsi Asia, yaitu di kota Efesus, Smirna, Pergamus, Tiatira, Sardis, Filadelfia, dan Laodikia.”
Wahyu 1:9-11 Firman Allah Yang Hidup (FAYH)
Yang menulis surat ini kepada Saudara ialah saya, Yohanes, seorang saudara seiman yang bersama-sama dengan Saudara menderita demi Tuhan kita. Saya juga beroleh kesabaran yang dikaruniakan oleh Yesus, dan kita akan sama-sama memiliki Kerajaan-Nya! Saya berada dalam pengasingan di Pulau Patmos, karena mengabarkan firman Allah dan karena menceritakan apa yang saya ketahui tentang Yesus Kristus. Hari itu adalah Hari Tuhan—yaitu Hari Minggu, dan saya dikuasai oleh Roh Allah. Saya mendengar suatu suara yang nyaring di belakang saya, suatu suara seperti bunyi sangkakala, kata-Nya, “Akulah A dan Z, Yang Pertama dan Yang Penghabisan!” Kemudian saya mendengar Dia berkata, “Tuliskanlah segala sesuatu yang kaulihat, lalu kirimkan suratmu itu kepada ketujuh jemaat di Turki: jemaat di Efesus, Smirna, Pergamus, Tiatira, Sardis, Filadelfia, dan Laodikia.”
Wahyu 1:9-11 Perjanjian Baru: Alkitab Mudah Dibaca (AMD)
Aku, Yohanes saudara seimanmu. Kita ada bersama-sama dalam Yesus, dan kita saling berbagi dalam hal-hal ini: penderitaan, kerajaan dan ketabahan dalam Yesus. Saat itu, aku sedang berada di pulau Patmos karena kesetiaanku untuk menyampaikan pesan Allah, yaitu cerita yang sebenarnya tentang Yesus. Pada Hari Tuhan, aku dikuasai oleh Roh dan aku mendengar suara keras seperti bunyi trompet di belakangku. Suara itu berkata, “Tuliskanlah semua yang kamu lihat ke dalam kitab dan kirimkanlah kitab itu kepada ketujuh gereja ini: Efesus, Smirna, Pergamus, Tiatira, Sardis, Filadelfia dan Laodikia.”
Wahyu 1:9-11 Alkitab Terjemahan Baru (TB)
Aku, Yohanes, saudara dan sekutumu dalam kesusahan, dalam Kerajaan dan dalam ketekunan menantikan Yesus, berada di pulau yang bernama Patmos oleh karena firman Allah dan kesaksian yang diberikan oleh Yesus. Pada hari Tuhan aku dikuasai oleh Roh dan aku mendengar dari belakangku suatu suara yang nyaring, seperti bunyi sangkakala, katanya: ”Apa yang engkau lihat, tuliskanlah di dalam sebuah kitab dan kirimkanlah kepada ketujuh jemaat ini: ke Efesus, ke Smirna, ke Pergamus, ke Tiatira, ke Sardis, ke Filadelfia dan ke Laodikia.”
Wahyu 1:9-11 Alkitab dalam Bahasa Indonesia Masa Kini (BIMK)
Saya Yohanes, saudaramu yang senasib dengan kalian dalam penderitaan yang dialami setiap pengikut Kristus. Kita tabah menderita sebagai umat milik-Nya. Saya dibuang ke Pulau Patmos karena saya menyebarkan pesan dari Allah, yang dikuatkan oleh Yesus melalui kesaksian-Nya. Pada hari Tuhan, saya dikuasai oleh Roh Allah, lalu saya mendengar suara yang keras -- seperti bunyi trompet -- berbicara di belakang saya. Suara itu berkata, “Tulislah apa yang kaulihat, dan kirimkanlah buku itu kepada tujuh jemaat yang berikut: Efesus, Smirna, Pergamus, Tiatira, Sardis, Filadelfia, dan Laodikia.”