Amsal 22:1-27
Amsal 22:1-27 Alkitab Terjemahan Baru (TB)
Nama baik lebih berharga dari pada kekayaan besar, dikasihi orang lebih baik dari pada perak dan emas. Orang kaya dan orang miskin bertemu; yang membuat mereka semua ialah TUHAN. Kalau orang bijak melihat malapetaka, bersembunyilah ia, tetapi orang yang tak berpengalaman berjalan terus, lalu kena celaka. Ganjaran kerendahan hati dan takut akan TUHAN adalah kekayaan, kehormatan dan kehidupan. Duri dan perangkap ada di jalan orang yang serong hatinya; siapa ingin memelihara diri menjauhi orang itu. Didiklah orang muda menurut jalan yang patut baginya, maka pada masa tuanya pun ia tidak akan menyimpang dari pada jalan itu. Orang kaya menguasai orang miskin, yang berhutang menjadi budak dari yang menghutangi. Orang yang menabur kecurangan akan menuai bencana, dan tongkat amarahnya akan habis binasa. Orang yang baik hati akan diberkati, karena ia membagi rezekinya dengan si miskin. Usirlah si pencemooh, maka lenyaplah pertengkaran, dan akan berhentilah perbantahan dan cemooh. Orang yang mencintai kesucian hati dan yang manis bicaranya menjadi sahabat raja. Mata TUHAN menjaga pengetahuan, tetapi Ia membatalkan perkataan si pengkhianat. Si pemalas berkata: ”Ada singa di luar, aku akan dibunuh di tengah jalan.” Mulut perempuan jalang adalah lobang yang dalam; orang yang dimurkai TUHAN akan terperosok ke dalamnya. Kebodohan melekat pada hati orang muda, tetapi tongkat didikan akan mengusir itu dari padanya. Orang yang menindas orang lemah untuk menguntungkan diri atau memberi hadiah kepada orang kaya, hanya merugikan diri saja. Pasanglah telingamu dan dengarkanlah amsal-amsal orang bijak, berilah perhatian kepada pengetahuanku. Karena menyimpannya dalam hati akan menyenangkan bagimu, bila semuanya itu tersedia pada bibirmu. Supaya engkau menaruh kepercayaanmu kepada TUHAN, aku mengajarkannya kepadamu sekarang, ya kepadamu. Bukankah aku telah menulisnya kepadamu dulu dengan nasihat dan pengetahuan, untuk mengajarkan kepadamu apa yang benar dan sungguh, supaya engkau dapat memberikan jawaban yang tepat kepada yang menyuruh engkau. Janganlah merampasi orang lemah, karena ia lemah, dan janganlah menginjak-injak orang yang berkesusahan di pintu gerbang. Sebab TUHAN membela perkara mereka, dan mengambil nyawa orang yang merampasi mereka. Jangan berteman dengan orang yang lekas gusar, jangan bergaul dengan seorang pemarah, supaya engkau jangan menjadi biasa dengan tingkah lakunya dan memasang jerat bagi dirimu sendiri. Jangan engkau termasuk orang yang membuat persetujuan, dan yang menjadi penanggung hutang. Mengapa orang akan mengambil tempat tidurmu dari bawahmu, bila engkau tidak mempunyai apa-apa untuk membayar kembali?
Amsal 22:1-27 Terjemahan Sederhana Indonesia (TSI)
Nama baik lebih penting daripada harta berlimpah. Disenangi orang lebih baik daripada emas perak. Orang kaya dan orang miskin tidaklah berbeda sebab keduanya sama-sama ciptaan TUHAN. Orang bijak dapat mengenali bahaya dan segera menghindarinya, tetapi orang yang naif berjalan terus lalu kena masalah. Orang yang rendah hati dan takut akan TUHAN diberkati dengan kekayaan, kehormatan, dan umur panjang. Kehidupan orang-orang licik penuh hambatan dan bahaya yang mengancam. Jauhilah mereka agar hidupmu aman! Tuntunlah anakmu di jalan yang benar selagi muda agar ketika dewasa dia tidak menyimpang ke jalan yang salah. Seperti orang kaya menguasai orang miskin, demikianlah orang yang berutang berada di bawah kuasa orang yang memberinya pinjaman. Orang yang menabur perbuatan jahat akan menuai masalah berat, dan kuasanya untuk menindas orang-orang lain dipatahkan. TUHAN memberkati orang dermawan, yaitu mereka yang memperhatikan dan berbagi makanan kepada orang miskin. Usirlah orang yang suka mencela, maka lenyaplah pertengkaran, keributan, dan hinaan. Siapa berhati tulus dan baik tutur katanya akan menjadi sahabat raja. TUHAN menegakkan kebenaran. Perkataan yang bohong dan curang akan dibongkar dan digagalkan-Nya. “Ada singa di jalan! Kalau aku keluar, aku akan diterkam!” Demikianlah si pemalas membuat seribu satu alasan untuk menghindari pekerjaannya. Rayuan perempuan nakal bagaikan liang yang dalam. Orang-orang yang melanggar perintah TUHAN akan terjerumus ke sana. Keinginan berbuat dosa sudah ada dalam diri setiap anak, tetapi dengan disiplin keras, dia akan terdidik untuk menjauhi kebodohan itu. Siapa yang memperkaya diri dengan menindas orang miskin dan menyuap orang kaya akan menderita kemiskinan juga pada akhirnya. Dengar dan perhatikanlah perkataan orang bijak. Simpanlah di hatimu pengetahuan yang aku ajarkan. Engkau akan berbahagia karena pengetahuan itu ada dalam dirimu dan engkau siap mengucapkannya pada saat diperlukan. Aku mengajarkannya kepadamu, ya kepadamu hari ini, supaya engkau sungguh-sungguh mengandalkan TUHAN. Inilah tiga puluh nasihat dan pengetahuan yang sudah aku tuliskan bagimu, untuk mengajarkan kepadamu berbagai prinsip yang benar, sehingga engkau dapat menggunakannya saat diutus untuk mengadakan kesepakatan, supaya engkau dapat memberi masukan yang tepat dan bijak. Jangan menindas orang miskin atau merampas hak mereka secara hukum hanya karena mereka tidak mampu melawanmu. Sebab TUHAN akan bertindak sebagai Pembela mereka dan menjarah setiap orang yang menjarah mereka. Jangan bergaul atau berteman dengan orang yang cepat marah dan meledak-ledak. Karena engkau akan terpengaruh oleh kebiasaan mereka dan memasang jerat bagi dirimu sendiri. Janganlah engkau berjanji untuk menjadi penanggung jawab utang orang lain, sebab jika engkau tidak sanggup membayar utangnya, orang yang memberi pinjaman akan mengambil semua harta bendamu, bahkan tempat tidurmu sebagai gantinya.
Amsal 22:1-27 Alkitab Terjemahan Baru (TB)
Nama baik lebih berharga dari pada kekayaan besar, dikasihi orang lebih baik dari pada perak dan emas. Orang kaya dan orang miskin bertemu; yang membuat mereka semua ialah TUHAN. Kalau orang bijak melihat malapetaka, bersembunyilah ia, tetapi orang yang tak berpengalaman berjalan terus, lalu kena celaka. Ganjaran kerendahan hati dan takut akan TUHAN adalah kekayaan, kehormatan dan kehidupan. Duri dan perangkap ada di jalan orang yang serong hatinya; siapa ingin memelihara diri menjauhi orang itu. Didiklah orang muda menurut jalan yang patut baginya, maka pada masa tuanya pun ia tidak akan menyimpang dari pada jalan itu. Orang kaya menguasai orang miskin, yang berhutang menjadi budak dari yang menghutangi. Orang yang menabur kecurangan akan menuai bencana, dan tongkat amarahnya akan habis binasa. Orang yang baik hati akan diberkati, karena ia membagi rezekinya dengan si miskin. Usirlah si pencemooh, maka lenyaplah pertengkaran, dan akan berhentilah perbantahan dan cemooh. Orang yang mencintai kesucian hati dan yang manis bicaranya menjadi sahabat raja. Mata TUHAN menjaga pengetahuan, tetapi Ia membatalkan perkataan si pengkhianat. Si pemalas berkata: ”Ada singa di luar, aku akan dibunuh di tengah jalan.” Mulut perempuan jalang adalah lobang yang dalam; orang yang dimurkai TUHAN akan terperosok ke dalamnya. Kebodohan melekat pada hati orang muda, tetapi tongkat didikan akan mengusir itu dari padanya. Orang yang menindas orang lemah untuk menguntungkan diri atau memberi hadiah kepada orang kaya, hanya merugikan diri saja. Pasanglah telingamu dan dengarkanlah amsal-amsal orang bijak, berilah perhatian kepada pengetahuanku. Karena menyimpannya dalam hati akan menyenangkan bagimu, bila semuanya itu tersedia pada bibirmu. Supaya engkau menaruh kepercayaanmu kepada TUHAN, aku mengajarkannya kepadamu sekarang, ya kepadamu. Bukankah aku telah menulisnya kepadamu dulu dengan nasihat dan pengetahuan, untuk mengajarkan kepadamu apa yang benar dan sungguh, supaya engkau dapat memberikan jawaban yang tepat kepada yang menyuruh engkau. Janganlah merampasi orang lemah, karena ia lemah, dan janganlah menginjak-injak orang yang berkesusahan di pintu gerbang. Sebab TUHAN membela perkara mereka, dan mengambil nyawa orang yang merampasi mereka. Jangan berteman dengan orang yang lekas gusar, jangan bergaul dengan seorang pemarah, supaya engkau jangan menjadi biasa dengan tingkah lakunya dan memasang jerat bagi dirimu sendiri. Jangan engkau termasuk orang yang membuat persetujuan, dan yang menjadi penanggung hutang. Mengapa orang akan mengambil tempat tidurmu dari bawahmu, bila engkau tidak mempunyai apa-apa untuk membayar kembali?
Amsal 22:1-27 Alkitab dalam Bahasa Indonesia Masa Kini (BIMK)
Nama baik lebih berharga daripada harta yang banyak; dikasihi orang lebih baik daripada diberi perak dan emas. Orang kaya dan orang miskin mempunyai satu hal yang sama: TUHANlah yang menciptakan mereka semua. Orang bijaksana menghindar apabila melihat bahaya; orang bodoh berjalan terus lalu tertimpa malapetaka. Orang yang takwa kepada TUHAN dan merendahkan diri, akan bahagia, makmur dan dihormati. Perangkap dan jebakan terdapat pada jalan orang curang; jauhilah semua itu jika engkau ingin selamat. Ajarlah seorang anak cara hidup yang patut baginya, maka sampai masa tuanya ia akan hidup demikian. Orang miskin dikuasai oleh orang kaya; orang yang meminjam dikuasai oleh orang yang meminjamkan. Orang yang menabur kecurangan akan menuai bencana; akhirnya kuasanya untuk bertindak sewenang-wenang akan lenyap. Orang yang baik hati diberkati TUHAN, karena ia membagi rezeki dengan orang yang berkekurangan. Usirlah orang yang suka menghina, maka berhentilah pertikaian, permusuhan dan cela-mencela. Orang yang menyukai ketulusan dan yang manis bicaranya, akan menjadi sahabat raja. Dengan membongkar kebohongan orang yang curang, TUHAN menjaga agar pengetahuan yang benar tetap terpelihara. Si pemalas suka tinggal di rumah; ia berkata, “Ada singa di luar, aku bisa diterkam di tengah jalan.” Rayuan wanita pelacur merupakan jebakan; orang yang dimurkai TUHAN terperosok ke dalamnya. Sudah sewajarnya anak-anak berbuat hal-hal yang bodoh, tetapi rotan dapat mengajar mereka mengubah kelakuan. Siapa mau menjadi kaya dengan menindas orang miskin dan memberi hadiah kepada orang berada pada akhirnya akan melarat. Dengarkan, aku akan mengajarkan kepadamu petuah orang arif! Perhatikanlah pengajaranku. Engkau akan senang apabila pengajaranku itu kausimpan dalam hatimu. Karena dengan demikian kau telah siap apabila kau hendak memakainya. Aku mengajarkannya kepadamu sekarang karena aku ingin kau menaruh kepercayaanmu kepada TUHAN. Tiga puluh petuah sudah kutuliskan untukmu -- petuah-petuah yang mengandung pengetahuan dan nasihat yang baik; dan yang akan mengajarkan kepadamu apa yang sungguh-sungguh benar. Nanti, jika kau ditanyai, kau dapat memberi jawaban yang tepat. Janganlah merugikan orang miskin, hanya karena ia lemah; dan di sidang pengadilan janganlah memperkosa hak orang yang tak berdaya. Sebab, TUHAN akan membela perkara mereka dan mencabut nyawa orang yang menindas mereka. Janganlah bergaul dengan orang yang suka marah dan cepat naik darah. Nanti engkau akan meniru dia, dan tidak bisa lagi menghilangkan kebiasaan itu. Janganlah berjanji untuk menanggung utang orang lain. Nanti jika engkau tidak sanggup melunasinya, tempat tidurmu pun akan disita.