Markus 4:31-32
Markus 4:31-32 Terjemahan Sederhana Indonesia (TSI)
Kerajaan Allah ibarat biji sawi. Biarpun biji itu paling kecil di dunia, tetapi waktu ditanam, biji itu akan menjadi tumbuhan yang paling besar di kebun. Tumbuhan itu akan mengeluarkan cabang-cabang yang besar sehingga burung-burung bisa berlindung di situ.”
Markus 4:31-32 Firman Allah Yang Hidup (FAYH)
Kerajaan Allah seperti biji sesawi yang kecil! Meskipun merupakan biji yang terkecil dari segala biji di bumi, tetapi ia dapat tumbuh menjadi salah satu tanaman yang terbesar, dengan cabang-cabang yang besar, sehingga burung-burung dapat membuat sarang dan berlindung di bawahnya.”
Markus 4:31-32 Perjanjian Baru: Alkitab Mudah Dibaca (AMD)
Kerajaan Allah itu adalah seperti biji sesawi, biji yang terkecil di antara biji-bijian lainnya yang ditanam di tanah. Tetapi jika kamu menanaminya, biji itu akan tumbuh dan menjadi tanaman yang paling besar di kebunmu. Cabangnya cukup besar sehingga burung-burung datang dan membuat sarang di dalam naungannya.”
Markus 4:31-32 Alkitab Terjemahan Baru (TB)
Hal Kerajaan itu seumpama biji sesawi yang ditaburkan di tanah. Memang biji itu yang paling kecil dari pada segala jenis benih yang ada di bumi. Tetapi apabila ia ditaburkan, ia tumbuh dan menjadi lebih besar dari pada segala sayuran yang lain dan mengeluarkan cabang-cabang yang besar, sehingga burung-burung di udara dapat bersarang dalam naungannya.”
Markus 4:31-32 Alkitab dalam Bahasa Indonesia Masa Kini (BIMK)
Apabila Allah memerintah, keadaannya seperti perumpamaan ini: Sebuah biji sawi diambil seseorang lalu ditanam di tanah. Biji sawi adalah benih yang terkecil di dunia. Tetapi kalau sudah tumbuh, ia menjadi yang terbesar di antara tanaman-tanaman. Cabang-cabangnya sedemikian rindang sehingga burung-burung dapat datang, dan membuat sarang di bawah naungannya.”