Markus 1:29-38
Markus 1:29-38 Terjemahan Sederhana Indonesia (TSI)
Sesudah Yesus dan keempat murid-Nya keluar dari rumah pertemuan itu, mereka langsung masuk ke rumah Petrus dan Andreas. Yakobus dan Yohanes juga ikut. Ketika mereka masuk, ada orang yang memberitahukan kepada Yesus bahwa ibu mertua Petrus sedang terbaring karena sakit demam. Maka Yesus datang kepadanya dan memegang tangannya, lalu membantu dia untuk duduk. Saat itu juga demamnya hilang. Kemudian ibu itu bangun dan melayani mereka. Sesudah matahari tenggelam dan hari Sabat baru selesai, warga kota itu membawa kepada Yesus semua orang yang sakit dan yang dikuasai setan-setan. Hampir semua penduduk kota Kapernaum berkumpul di depan rumah Petrus dan Andreas. Lalu Yesus menyembuhkan segala macam penyakit yang mereka derita, juga mengusir setan-setan yang menguasai banyak orang. Dia tidak mengizinkan setan-setan itu untuk bicara, karena mereka tahu siapa Dia. Besok paginya, waktu hari masih gelap, Yesus bangun dan meninggalkan rumah itu lalu pergi ke tempat yang sepi untuk berdoa. Waktu Petrus dan teman-temannya melihat bahwa Yesus tidak ada di rumah, mereka pergi mencari Dia. Sesudah menemukan-Nya mereka berkata, “Guru, mari kita pulang, karena semua orang sedang mencari Engkau.” Tetapi Dia menjawab, “Lebih baik kita pergi ke kampung-kampung lain di daerah ini, supaya Aku bisa mengajarkan Kabar Baik kepada warga di sana juga. Karena untuk itulah Aku datang.”
Markus 1:29-38 Firman Allah Yang Hidup (FAYH)
Setelah meninggalkan rumah ibadat, Ia pergi dengan murid-murid-Nya ke rumah Simon dan Andreas. Ibu mertua Simon sedang terbaring karena demam. Dengan segera Yesus diberi tahu tentang keadaannya. Yesus pergi ke pembaringan wanita itu, dan ketika Ia memegang tangannya serta menolongnya duduk, demamnya hilang seketika itu juga. Wanita itu segera bangkit, lalu menyiapkan makanan untuk mereka. Menjelang magrib halaman rumah itu penuh sesak, karena orang yang sakit dan yang dirasuk setan dibawa kepada Yesus supaya disembuhkan. Orang dari seluruh Kota Kapernaum berkerumun di depan pintu untuk menyaksikan apa yang terjadi. Pada malam itu banyak orang sakit disembuhkan dan banyak setan diusir dari orang-orang yang dirasuknya. Tetapi Yesus tidak membolehkan setan-setan itu berkata-kata, sebab mereka tahu siapa Dia. Jauh sebelum matahari terbit keesokan harinya. Ia sudah bangun. Seorang diri Ia pergi ke padang gurun untuk berdoa. Kemudian Simon dan murid-murid yang lain pergi mencari Dia. Ketika mereka menjumpai-Nya, mereka berkata, “Semua orang mencari Guru.” Tetapi Yesus menjawab, “Kita harus pergi ke kota-kota lain juga, dan menyampaikan amanat-Ku kepada mereka, sebab itulah maksud kedatangan-Ku.”
Markus 1:29-38 Perjanjian Baru: Alkitab Mudah Dibaca (AMD)
Yesus pergi dari rumah ibadah itu bersama Yohanes dan Yakobus. Mereka langsung pergi ke rumah Simon dan Andreas. Begitu mereka sampai, Yesus diberitahukan bahwa ibu mertua Simon sangat sakit. Ibu itu sedang terbaring di tempat tidur dengan demam. Lalu Yesus masuk menjenguknya. Ia memegang tangan ibu mertua Simon dan membantunya berdiri. Seketika itu juga demamnya hilang, dan ia mulai melayani mereka. Malam itu setelah matahari terbenam, orang-orang membawa kepada Yesus semua yang sakit dan juga yang kerasukan setan. Semua orang dari kota itu berkumpul di depan pintu rumah itu. Yesus menyembuhkan banyak orang yang menderita berbagai macam penyakit dan mengusir banyak roh jahat dari mereka. Tetapi Ia tidak mengijinkan roh-roh jahat itu berbicara, sebab mereka tahu siapa Dia sebenarnya. Keesokan harinya, Yesus bangun pagi-pagi sekali. Ia berangkat sewaktu hari masih gelap dan pergi ke tempat yang sunyi untuk berdoa. Lalu Simon dan teman-temannya pergi mencari Dia. Setelah mereka menemukan-Nya, mereka berkata, “Semua orang mencari Engkau!” Yesus menjawab, “Kita harus pergi ke kota lainnya. Kita pergi ke kota-kota lain di sekitar sini supaya Aku bisa memberitakan firman Allah kepada orang-orang di sana juga. Itulah sebabnya Aku datang.”
Markus 1:29-38 Alkitab Terjemahan Baru (TB)
Sekeluarnya dari rumah ibadat itu Yesus dengan Yakobus dan Yohanes pergi ke rumah Simon dan Andreas. Ibu mertua Simon terbaring karena sakit demam. Mereka segera memberitahukan keadaannya kepada Yesus. Ia pergi ke tempat perempuan itu, dan sambil memegang tangannya Ia membangunkan dia, lalu lenyaplah demamnya. Kemudian perempuan itu melayani mereka. Menjelang malam, sesudah matahari terbenam, dibawalah kepada Yesus semua orang yang menderita sakit dan yang kerasukan setan. Maka berkerumunlah seluruh penduduk kota itu di depan pintu. Ia menyembuhkan banyak orang yang menderita bermacam-macam penyakit dan mengusir banyak setan; Ia tidak memperbolehkan setan-setan itu berbicara, sebab mereka mengenal Dia. Pagi-pagi benar, waktu hari masih gelap, Ia bangun dan pergi ke luar. Ia pergi ke tempat yang sunyi dan berdoa di sana. Tetapi Simon dan kawan-kawannya menyusul Dia; waktu menemukan Dia mereka berkata: ”Semua orang mencari Engkau.” Jawab-Nya: ”Marilah kita pergi ke tempat lain, ke kota-kota yang berdekatan, supaya di sana juga Aku memberitakan Injil, karena untuk itu Aku telah datang.”
Markus 1:29-38 Alkitab dalam Bahasa Indonesia Masa Kini (BIMK)
Yesus dan pengikut-pengikut-Nya meninggalkan rumah ibadat itu, dan pergi ke rumah Simon dan Andreas. Yakobus dan Yohanes pergi juga bersama mereka. Ibu mertua Simon sedang sakit demam di tempat tidur. Jadi waktu Yesus dan pengikut-pengikut-Nya masuk ke rumah itu, Yesus diberitahukan tentang hal itu. Maka Yesus pergi kepada ibu mertua Simon, dan memegang tangannya, lalu menolong dia bangun. Demamnya hilang, dan ia pun mulai melayani mereka. Petang harinya, sesudah matahari terbenam, orang-orang membawa kepada Yesus semua orang yang sakit dan yang kemasukan roh jahat. Seluruh penduduk kota itu berkerumun di depan rumah itu. Lalu Yesus menyembuhkan banyak orang yang menderita bermacam-macam penyakit, dan mengusir juga banyak roh jahat. Ia tidak mengizinkan roh-roh jahat itu berbicara, sebab mereka tahu siapa Dia. Keesokan harinya, waktu masih subuh, Yesus bangun lalu meninggalkan rumah. Ia pergi ke tempat yang sunyi di luar kota, dan berdoa di sana. Tetapi Simon dan teman-temannya pergi mencari Dia. Dan setelah mereka menemukan-Nya, mereka berkata, “Semua orang sedang mencari Bapak.” Tetapi Yesus menjawab, “Mari kita meneruskan perjalanan kita ke kota-kota lain di sekitar sini. Aku harus berkhotbah di sana juga, sebab itulah maksudnya Aku kemari.”