Matius 6:7-13
Matius 6:7-13 Terjemahan Sederhana Indonesia (TSI)
“Waktu kamu berdoa, janganlah berdoa seperti orang yang tidak mengenal Allah. Mereka terus mengulang-ulang permohonan mereka karena menganggap bahwa Allah lebih mendengarkan doa yang diulang-ulang. Janganlah meniru mereka. Karena Bapamu sudah tahu apa yang kamu perlukan sebelum kamu memintanya. Jadi hendaklah kalian berdoa seperti ini: Bapa kami yang di surga, kiranya semua orang menghormati Engkau sebagai Allah yang kudus. Kiranya Engkau datang dan memerintah sebagai Raja, dan biarlah apa pun yang Engkau kehendaki terlaksana di dunia ini, sama seperti kehendak-Mu selalu terlaksana di surga. Berilah kami makanan yang kami perlukan hari ini. Dan ampunilah kami masing-masing dari semua kesalahan kami di mata-Mu, sama seperti kami memaafkan orang-orang yang bersalah kepada kami. Dan janganlah biarkan kami tergoda melakukan kejahatan, tetapi selamatkanlah kami dari kuasa iblis. Karena Engkau sajalah yang punya kuasa untuk memerintah sebagai raja atas segala sesuatu, dan hanya Engkau saja yang layak dimuliakan sampai selama-lamanya. Amin.
Matius 6:7-13 Firman Allah Yang Hidup (FAYH)
“Pada waktu berdoa, janganlah mengulang-ulang kata-kata yang tidak ada artinya, seperti yang dilakukan orang kafir. Mereka menyangka bahwa doa mereka akan dijawab jika diucapkan berulang-ulang. Ingatlah, Bapa kalian tahu benar apa yang kalian perlukan, sebelum kalian meminta kepada-Nya. “Berdoalah begini: “ ‘Bapa kami yang di surga, kiranya nama-Mu yang kudus itu dihormati; datanglah Kerajaan-Mu. Semoga kehendak-Mu terlaksana di bumi ini sama seperti di surga. Berilah kami untuk hari ini makanan yang kami perlukan, dan ampunilah dosa kami, seperti kami sudah mengampuni mereka yang bersalah kepada kami. Janganlah biarkan kami menyerah pada godaan, tetapi lepaskanlah kami dari si Jahat. [Karena Engkaulah yang memiliki kerajaan, kuasa, dan kemuliaan sampai selama-lamanya. Amin.]’
Matius 6:7-13 Perjanjian Baru: Alkitab Mudah Dibaca (AMD)
Dan jika kamu berdoa, janganlah seperti orang yang tidak mengenal Allah. Mereka mengucapkan kata-kata yang sama berulang-ulang. Mereka pikir bahwa dengan banyaknya kata-kata, allah mereka akan mendengar doa mereka. Janganlah seperti mereka, sebab Bapamu tahu apa yang kamu perlukan, bahkan sebelum kamu minta pada-Nya. Karena itu, berdoalah demikian: ‘Bapa kami yang di surga, kami berdoa supaya nama-Mu selalu dikuduskan. Kami berdoa supaya kerajaan-Mu datang, dan jadilah kehendak-Mu di bumi seperti di surga. Berilah kami makanan yang kami butuh hari ini. Ampunilah dosa kami, seperti kami juga mengampuni orang yang bersalah kepada kami. Jangan biarkan kami dicobai, tetapi selamatkanlah kami dari yang jahat. [Sebab Engkaulah yang mempunyai Kerajaan, kuasa, dan kemuliaan sampai selama-lamanya. Amin.]’
Matius 6:7-13 Alkitab Terjemahan Baru (TB)
Lagipula dalam doamu itu janganlah kamu bertele-tele seperti kebiasaan orang yang tidak mengenal Allah. Mereka menyangka bahwa karena banyaknya kata-kata doanya akan dikabulkan. Jadi janganlah kamu seperti mereka, karena Bapamu mengetahui apa yang kamu perlukan, sebelum kamu minta kepada-Nya. Karena itu berdoalah demikian: Bapa kami yang di sorga, Dikuduskanlah nama-Mu, datanglah Kerajaan-Mu, jadilah kehendak-Mu di bumi seperti di sorga. Berikanlah kami pada hari ini makanan kami yang secukupnya dan ampunilah kami akan kesalahan kami, seperti kami juga mengampuni orang yang bersalah kepada kami; dan janganlah membawa kami ke dalam pencobaan, tetapi lepaskanlah kami dari pada yang jahat. [Karena Engkaulah yang empunya Kerajaan dan kuasa dan kemuliaan sampai selama-lamanya. Amin.]
Matius 6:7-13 Alkitab dalam Bahasa Indonesia Masa Kini (BIMK)
Kalau kalian berdoa, janganlah bertele-tele seperti orang-orang yang tak mengenal Tuhan. Mereka menyangka bahwa permintaan mereka akan didengar sebab doa mereka yang panjang itu. Jangan seperti mereka. Bapamu sudah tahu apa yang kalian perlukan, sebelum kalian memintanya. Jadi berdoalah begini, ‘Bapa kami di surga: Engkaulah Allah yang Esa. Semoga Engkau disembah dan dihormati. Engkaulah Raja kami. Semoga Engkau memerintah di bumi dan kehendak-Mu ditaati seperti di surga. Berilah pada hari ini makanan yang kami perlukan. Ampunilah kami dari kesalahan kami, seperti kami sudah mengampuni orang yang bersalah kepada kami. Janganlah membiarkan kami kehilangan percaya pada waktu kami dicobai tetapi lepaskanlah kami dari kuasa si Jahat. [Engkaulah Raja yang berkuasa dan mulia untuk selama-lamanya. Amin.]’