Matius 24:36-41
Matius 24:36-41 Terjemahan Sederhana Indonesia (TSI)
“Tetapi tentang hari dan waktu persisnya kedatangan-Ku kembali ke dunia ini, tidak ada seorang pun yang tahu. Malaikat-malaikat di surga pun tidak. Hanya Bapa-Ku sendiri yang tahu. “Keadaan waktu Aku datang nanti akan seperti yang terjadi pada zaman Nuh. Pada hari-hari sebelum banjir besar itu datang, orang-orang tidak pernah berpikir bahwa bencana akan menimpa mereka. Mereka sibuk makan dan minum, laki-laki menikahi perempuan, dan perempuan dinikahi laki-laki. Mereka terus hidup seperti biasa sampai tiba waktunya Nuh masuk ke dalam perahu besar. Tiba-tiba banjir itu datang membinasakan mereka. Nah, saat Aku datang kembali, seperti itu jugalah nanti keadaan orang-orang yang tidak percaya kepada-Ku. Pada waktu Aku datang kembali, akan terjadi pemisahan: Jika ada dua orang laki-laki sedang bekerja di ladang, yang satu akan dibawa malaikat, dan yang lainnya ditinggal. Jika ada dua orang perempuan sedang menggiling gandum dengan batu gilingan, yang satu akan dibawa, dan yang lainnya ditinggal.
Matius 24:36-41 Firman Allah Yang Hidup (FAYH)
Tetapi tidak seorang pun mengetahui hari dan saat peristiwa-peristiwa itu akan terjadi, malaikat-malaikat di surga tidak dan Anak pun tidak. Hanya Bapa yang mengetahuinya. “Ketika Aku datang kembali, orang akan hidup seperti biasa—mengadakan perjamuan, pesta, dan pernikahan—sampai saat Nuh naik bahtera sebelum banjir yang melanda dengan tiba-tiba. Orang tidak mau memercayai apa yang akan terjadi sampai saat banjir itu melanda dan membinasakan mereka semua. Demikian juga halnya dengan kedatangan-Ku kelak. “Dua orang laki-laki yang sedang bekerja bersama-sama di ladang, seorang akan dibawa dan seorang lagi akan ditinggalkan. Dua orang wanita yang sedang bekerja bersama-sama di rumah, seorang akan dibawa dan seorang lagi akan ditinggalkan.
Matius 24:36-41 Perjanjian Baru: Alkitab Mudah Dibaca (AMD)
“Tidak ada seorang pun yang tahu kapan hari atau waktunya. Para malaikat di surga tidak tahu, dan bahkan Sang Anak pun tidak tahu kapan waktunya. Hanya Bapa yang mengetahuinya. Ketika Anak Manusia datang, akan terjadi hal yang sama seperti pada jaman Nuh. Pada hari-hari sebelum banjir besar, orang makan dan minum, menikah dan menikahkan anak-anak mereka. Mereka terus melakukan itu sampai pada hari Nuh masuk ke dalam bahtera. Mereka tidak tahu apa yang akan terjadi sampai banjir besar itu datang dan membinasakan mereka semua. Begitu juga nanti, ketika Anak Manusia datang. Dua orang bekerja bersama di ladang. Satu orang akan diambil dan lainnya ditinggalkan. Dua perempuan sedang menggiling gandum dengan batu penggilingan. Yang satu akan diambil dan lainnya ditinggalkan.
Matius 24:36-41 Alkitab Terjemahan Baru (TB)
Tetapi tentang hari dan saat itu tidak seorang pun yang tahu, malaikat-malaikat di sorga tidak, dan Anak pun tidak, hanya Bapa sendiri.” ”Sebab sebagaimana halnya pada zaman Nuh, demikian pula halnya kelak pada kedatangan Anak Manusia. Sebab sebagaimana mereka pada zaman sebelum air bah itu makan dan minum, kawin dan mengawinkan, sampai kepada hari Nuh masuk ke dalam bahtera, dan mereka tidak tahu akan sesuatu, sebelum air bah itu datang dan melenyapkan mereka semua, demikian pulalah halnya kelak pada kedatangan Anak Manusia. Pada waktu itu kalau ada dua orang di ladang, yang seorang akan dibawa dan yang lain akan ditinggalkan; kalau ada dua orang perempuan sedang memutar batu kilangan, yang seorang akan dibawa dan yang lain akan ditinggalkan.
Matius 24:36-41 Alkitab dalam Bahasa Indonesia Masa Kini (BIMK)
“Tidak ada yang tahu kapan harinya dan jamnya, malaikat-malaikat di surga tidak, Anak Allah pun tidak, hanya Bapa saja yang tahu. Apabila Anak Manusia datang nanti, keadaannya seperti pada zaman Nuh dahulu. Pada hari-hari sebelum banjir besar itu, orang-orang makan minum, dan kawin. Begitulah terus-menerus sampai pada hari Nuh masuk ke dalam kapal. Pada waktu banjir itu melanda mereka semua, barulah mereka sadar akan apa yang sedang terjadi. Begitulah juga keadaannya nanti kalau Anak Manusia datang. Pada waktu itu, dua orang sedang bekerja di ladang: Seorang akan dibawa, dan seorang lagi ditinggalkan. Dua wanita sedang menggiling gandum: Seorang akan dibawa, dan seorang lagi ditinggalkan.