Lukas 11:1-28

Lukas 11:1-28 Terjemahan Sederhana Indonesia (TSI)

Pada suatu hari, Yesus berdoa di suatu tempat. Sesudah selesai, salah satu murid-Nya berkata, “Tuhan, ajarilah kami berdoa, seperti Yohanes juga mengajari murid-muridnya.” Jawab Yesus kepada mereka, “Berdoalah seperti ini: ‘Bapa kami yang di surga, kiranya semua orang menghormati Engkau sebagai Allah yang kudus. Kiranya Engkau datang dan memerintah sebagai Raja. Dan biarlah apa yang Engkau kehendaki terlaksana di dunia ini, sama seperti kehendak-Mu selalu terlaksana di surga. Berikanlah kami setiap hari makanan yang kami perlukan. Dan ampunilah kami masing-masing dari semua dosa kami, karena kami juga memaafkan setiap orang yang bersalah kepada kami. Dan janganlah biarkan kami tergoda melakukan kejahatan, tetapi selamatkanlah kami dari kuasa iblis.’” Lalu Yesus memberikan kiasan ini kepada mereka, “Bayangkanlah seandainya kamu datang ke rumah sahabatmu pada tengah malam untuk meminta tolong kepadanya. Kamu berkata, ‘Sobat, berikanlah aku tiga roti. Nanti aku ganti. Karena ada temanku yang sedang dalam perjalanan hendak menginap di rumahku, tetapi aku tidak punya apa-apa untuk dihidangkan kepadanya.’ Namun sahabatmu itu menjawab dari dalam rumah, ‘Jangan ganggu aku! Pintu sudah terkunci. Aku dan anak-anakku sudah di tempat tidur. Aku tidak bisa bangun untuk memberikan sesuatu kepadamu!’” Kata Yesus, “Aku menegaskan kepada kalian: Meskipun dia tidak sungkan menolak permintaanmu karena hubungan persahabatan kalian, tetapi karena kamu memohon terus tanpa rasa malu, dia pasti bangun dan memberikan apa pun yang kamu perlukan. “Karena itu Aku berkata kepadamu: Teruslah meminta kepada Allah, maka kamu akan menerimanya. Teruslah mencari, maka kamu akan menemukannya. Teruslah mengetuk, maka pintu akan dibukakan bagimu. Karena setiap orang yang meminta dengan tekun akan menerima apa yang dia minta. Setiap orang yang mencari dengan tekun akan mendapatkan apa yang dia cari. Dan setiap orang yang terus mengetuk, maka pintu akan dibukakan baginya. “Atau kalau kamu seorang ayah, lalu anakmu meminta makanan, kamu tidak mungkin memberinya batu. Kalau dia minta ikan, tidak mungkin kamu memberinya ular berbisa. Atau kalau dia minta telur, tidak mungkin kamu memberinya kalajengking! Nah, kamu yang jahat pun tahu memberikan yang baik kepada anak-anakmu! Terlebih lagi Bapamu yang di surga. Bahkan Dia akan memberikan Roh Kudus kepada setiap orang yang meminta kepada-Nya.” Suatu hari Yesus mengusir setan yang menjadikan seseorang bisu. Sesudah setan itu meninggalkannya, orang itu bisa berbicara lagi, sehingga orang banyak yang melihat kejadian itu terheran-heran. Tetapi beberapa orang di antara mereka berkata, “Yesus mengusir setan-setan dengan kuasa Beelzebul, yaitu pemimpin semua roh jahat.” Ada juga yang mencari alasan untuk menyalahkan Yesus, maka mereka menyuruh-Nya melakukan keajaiban sebagai tanda bukti bahwa Dia benar-benar diutus Allah. Tetapi Yesus mengetahui yang mereka pikirkan, lalu berkata kepada mereka, “Tidak mungkin Satanas mengusir roh-roh yang berpihak kepadanya. Kalau kaki-tangannya terpecah-belah dan saling bermusuhan, berarti kerajaannya akan hancur. Sama halnya seperti suatu negara. Kalau penduduk negara itu saling bermusuhan dan berperang, negara itu akan hancur. Begitu juga kalau perpecahan terjadi di antara anggota keluarga. Jadi tidak masuk akal kalian mengatakan bahwa Aku mengusir setan dengan kuasa Beelzebul. Lagipula, seandainya benar Aku mengusir setan-setan dengan kuasa iblis, berarti kita harus bertanya, ‘Dengan kuasa siapa anggota-anggota kelompok agama kalian mengusir setan-setan?’ Mereka pun tentu akan mengatakan bahwa tuduhan kalian terhadap-Ku itu salah. Tetapi sebenarnya Aku mengusir setan-setan dengan kuasa Allah. Hal itu membuktikan bahwa tanpa kalian sadari Allah sudah mendirikan kerajaan-Nya di dunia ini dengan penuh kuasa. “Iblis bisa digambarkan seperti pemilik rumah yang kuat dan selalu menjaga rumahnya dengan bersenjata lengkap. Dia mengandalkan senjata-senjatanya itu untuk mengamankan semua hartanya dan untuk mengalahkan Musuhnya, yaitu Aku. Tetapi Aku lebih kuat daripadanya! Ketika Aku menyerang dia, Aku pasti mengalahkannya, mengambil semua senjata itu, lalu merampas hartanya dan membagi-bagikannya menurut kehendak-Ku. “Siapa saja yang tidak berpihak kepada-Ku, berarti dia memusuhi-Ku. Dan siapa yang tidak membantu menggembalakan kawanan domba, berarti dia mencerai-beraikan.” “Ingatlah contoh ini: Apabila roh jahat meninggalkan seseorang, roh itu tidak bisa tenang. Dia terpaksa mencari ke sana kemari, bahkan ke padang belantara, untuk menemukan orang lain yang dapat dikuasai. Ketika dia tidak berhasil menemukan orang baru, dia berpikir, ‘Aku akan kembali saja kepada orang yang sudah aku tinggalkan.’ Sewaktu kembali, dia mendapati orang itu sudah menjadi seperti rumah yang disapu bersih dan tertata rapi. Kemudian dia pergi dan mengajak tujuh roh lain yang lebih jahat daripadanya untuk bergabung dengan dia. Waktu mereka masuk dan menguasai orang itu, keadaannya menjadi lebih buruk daripada sebelumnya.” Ketika Yesus sedang berbicara, seorang perempuan dari antara orang banyak itu berseru kepada-Nya, “Ibumu sungguh sangat diberkati Allah karena melahirkan engkau!” Tetapi Yesus berkata, “Jauh lebih diberkati lagi orang-orang yang mendengarkan Firman Allah dan melakukannya!”

Lukas 11:1-28 Alkitab Terjemahan Baru (TB)

Pada suatu kali Yesus sedang berdoa di salah satu tempat. Ketika Ia berhenti berdoa, berkatalah seorang dari murid-murid-Nya kepada-Nya: ”Tuhan, ajarlah kami berdoa, sama seperti yang diajarkan Yohanes kepada murid-muridnya.” Jawab Yesus kepada mereka: ”Apabila kamu berdoa, katakanlah: Bapa, dikuduskanlah nama-Mu; datanglah Kerajaan-Mu. Berikanlah kami setiap hari makanan kami yang secukupnya dan ampunilah kami akan dosa kami, sebab kami pun mengampuni setiap orang yang bersalah kepada kami; dan janganlah membawa kami ke dalam pencobaan.” Lalu kata-Nya kepada mereka: ”Jika seorang di antara kamu pada tengah malam pergi ke rumah seorang sahabatnya dan berkata kepadanya: Saudara, pinjamkanlah kepadaku tiga roti, sebab seorang sahabatku yang sedang berada dalam perjalanan singgah ke rumahku dan aku tidak mempunyai apa-apa untuk dihidangkan kepadanya; masakan ia yang di dalam rumah itu akan menjawab: Jangan mengganggu aku, pintu sudah tertutup dan aku serta anak-anakku sudah tidur; aku tidak dapat bangun dan memberikannya kepada saudara. Aku berkata kepadamu: Sekalipun ia tidak mau bangun dan memberikannya kepadanya karena orang itu adalah sahabatnya, namun karena sikapnya yang tidak malu itu, ia akan bangun juga dan memberikan kepadanya apa yang diperlukannya. Oleh karena itu Aku berkata kepadamu: Mintalah, maka akan diberikan kepadamu; carilah, maka kamu akan mendapat; ketoklah, maka pintu akan dibukakan bagimu. Karena setiap orang yang meminta, menerima dan setiap orang yang mencari, mendapat dan setiap orang yang mengetok, baginya pintu dibukakan. Bapa manakah di antara kamu, jika anaknya minta ikan dari padanya, akan memberikan ular kepada anaknya itu ganti ikan? Atau, jika ia minta telur, akan memberikan kepadanya kalajengking? Jadi jika kamu yang jahat tahu memberi pemberian yang baik kepada anak-anakmu, apalagi Bapamu yang di sorga! Ia akan memberikan Roh Kudus kepada mereka yang meminta kepada-Nya.” Pada suatu kali Yesus mengusir dari seorang suatu setan yang membisukan. Ketika setan itu keluar, orang bisu itu dapat berkata-kata. Maka heranlah orang banyak. Tetapi ada di antara mereka yang berkata: ”Ia mengusir setan dengan kuasa Beelzebul, penghulu setan.” Ada pula yang meminta suatu tanda dari sorga kepada-Nya, untuk mencobai Dia. Tetapi Yesus mengetahui pikiran mereka lalu berkata: ”Setiap kerajaan yang terpecah-pecah pasti binasa, dan setiap rumah tangga yang terpecah-pecah, pasti runtuh. Jikalau Iblis itu juga terbagi-bagi dan melawan dirinya sendiri, bagaimanakah kerajaannya dapat bertahan? Sebab kamu berkata, bahwa Aku mengusir setan dengan kuasa Beelzebul. Jadi jika Aku mengusir setan dengan kuasa Beelzebul, dengan kuasa apakah pengikut-pengikutmu mengusirnya? Sebab itu merekalah yang akan menjadi hakimmu. Tetapi jika Aku mengusir setan dengan kuasa Allah, maka sesungguhnya Kerajaan Allah sudah datang kepadamu. Apabila seorang yang kuat dan yang lengkap bersenjata menjaga rumahnya sendiri, maka amanlah segala miliknya. Tetapi jika seorang yang lebih kuat dari padanya menyerang dan mengalahkannya, maka orang itu akan merampas perlengkapan senjata, yang diandalkannya, dan akan membagi-bagikan rampasannya. Siapa tidak bersama Aku, ia melawan Aku dan siapa tidak mengumpulkan bersama Aku, ia mencerai-beraikan.” ”Apabila roh jahat keluar dari manusia, ia pun mengembara ke tempat-tempat yang tandus mencari perhentian, dan karena ia tidak mendapatnya, ia berkata: Aku akan kembali ke rumah yang telah kutinggalkan itu. Maka pergilah ia dan mendapati rumah itu bersih tersapu dan rapi teratur. Lalu ia keluar dan mengajak tujuh roh lain yang lebih jahat dari padanya, dan mereka masuk dan berdiam di situ. Maka akhirnya keadaan orang itu lebih buruk dari pada keadaannya semula.” Ketika Yesus masih berbicara, berserulah seorang perempuan dari antara orang banyak dan berkata kepada-Nya: ”Berbahagialah ibu yang telah mengandung Engkau dan susu yang telah menyusui Engkau.” Tetapi Ia berkata: ”Yang berbahagia ialah mereka yang mendengarkan firman Allah dan yang memeliharanya.”

Lukas 11:1-28 Firman Allah Yang Hidup (FAYH)

PADA suatu hari Yesus pergi untuk berdoa. Selesai berdoa seorang murid-Nya datang kepada-Nya dan berkata, “Tuhan, ajarlah kami berdoa seperti Yohanes mengajar murid-murid-Nya.” Inilah doa yang diajarkan Yesus kepada mereka, “Bapa, kiranya nama-Mu yang kudus itu dihormati; datanglah segera Kerajaan-Mu. Berilah kami tiap-tiap hari makanan yang kami perlukan. Dan ampunkanlah dosa kami, karena kami sudah mengampuni orang yang bersalah kepada kami. Dan janganlah membiarkan kami menyerah pada godaan.” Kemudian Ia mengajarkan lebih banyak lagi tentang doa dengan menggunakan perumpamaan ini: “Seandainya pada tengah malam kalian pergi ke rumah seorang sahabat dengan maksud meminjam tiga roti. Lalu kalian berseru kepadanya, ‘Seorang sahabatku datang berkunjung dan aku tidak mempunyai suatu apa pun untuk dihidangkan kepadanya.’ Pasti ia akan menjawab dari kamarnya, ‘Jangan mengganggu aku. Pintu sudah dikunci karena hari sudah malam, dan kami sudah di tempat tidur. Kali ini benar-benar aku tidak dapat menolong.’ “Aku berkata kepada kalian: Walaupun sebagai sahabatmu ia tidak mau bangun untuk memberikan apa yang kamu perlu, tetapi dia akan melakukannya karena keberanianmu. Demikian pula halnya dengan doa. Mintalah, maka kalian akan diberi. Carilah, maka kalian akan menemukan. Ketuklah, maka pintu akan dibukakan. Setiap orang yang meminta akan menerima, yang mencari akan menemukan, dan pintu akan dibukakan bagi setiap orang yang mengetuk. “Hai kalian para ayah, jika anak kalian minta roti, apakah akan kalian beri batu? Jika ia minta ikan, apakah akan kalian beri ular? Jika ia minta telur, apakah akan kalian beri kalajengking? Tentu saja tidak! “Dan jika kalian, orang-orang yang berdosa, memberikan kepada anak-anak kalian apa yang mereka perlukan, apalagi Bapa yang di surga. Ia akan memberikan Roh Kudus kepada mereka yang meminta kepada-Nya?” Pada suatu hari Yesus mengusir setan dari seorang yang bisu dan orang itu dapat berbicara lagi. Orang banyak heran, tetapi ada yang berkata, “Tidak mengherankan kalau Ia dapat mengusir setan, karena Ia memperoleh kuasa itu dari Iblis, raja segala roh jahat!” Yang lain lagi minta suatu mukjizat di langit untuk membuktikan pernyataan-Nya bahwa Dia Mesias. Ia mengetahui pikiran mereka masing-masing, karena itu Ia berkata, “Setiap kerajaan yang diamuk perang saudara akhirnya akan runtuh. Demikian juga rumah tangga akan hancur karena perselisihan dan pertengkaran. Karena itu, seandainya yang kalian katakan itu benar, yaitu bahwa Iblis melawan dirinya sendiri dengan memberikan kepada-Ku kuasa mengusir setan-setannya, bagaimana mungkin kerajaannya dapat bertahan? Dan jika, seperti yang kalian katakan, Aku mengusir roh jahat dengan mempergunakan kuasa Iblis, maka kuasa apakah yang dipergunakan oleh pengikut-pengikut kalian waktu mereka mengusir roh jahat? Merekalah yang akan membacakan vonisnya kepada kalian! Tetapi, jika Aku mengusir roh jahat dengan mempergunakan kuasa Allah, maka Kerajaan Allah sudah ada di antara kalian. “Karena, jika Iblis menjaga istananya dengan kuat dan bersenjata lengkap, istana itu akan selamat, sampai ada yang lain yang lebih kuat menyerang dan mengalahkan dia, lalu melucuti senjatanya dan mengangkut miliknya. “Siapa yang tidak membantu Aku, ia melawan Aku; dan siapa yang tidak bersama-Ku membawa orang kepada Allah, ia menyesatkan mereka. “Apabila roh jahat meninggalkan seseorang, roh itu pergi ke padang gurun untuk mencari tempat beristirahat. Tetapi, karena tidak menemukannya, ia berkata, ‘Aku akan kembali kepada orang yang kutinggalkan.’ Maka ia pun kembali dan mendapati rumahnya yang dahulu itu sudah bersih dan rapi. Lalu ia pergi mengambil tujuh roh jahat lain yang lebih jahat daripada dirinya sendiri, dan semua masuk ke dalam orang itu serta tinggal di dalam dia. Dengan demikian orang itu menjadi lebih celaka daripada semula.” Sedang Ia berbicara, seorang wanita di antara orang banyak itu berseru, “Allah memberkati ibu-Mu, yang mengandung dan menyusui-Mu!” Ia menyahut, “Ya, tetapi lebih diberkati lagi orang yang mendengar firman Allah dan mengamalkannya.”

Lukas 11:1-28 Perjanjian Baru: Alkitab Mudah Dibaca (AMD)

Pada suatu hari Yesus di luar berdoa. Ketika Ia selesai, seorang pengikut-Nya berkata kepada-Nya, “Yohanes mengajar pengikutnya berdoa. Tuhan, ajarilah kami juga bagaimana berdoa.” Lalu Yesus berkata kepada mereka, “Beginilah seharusnya kamu berdoa: ‘Bapa, kami berdoa supaya nama-Mu selalu dikuduskan. Kami berdoa supaya kerajaan-Mu datang. Berikanlah kepada kami makanan yang kami perlukan setiap hari. Ampunilah dosa-dosa kami, seperti kami mengampuni orang yang bersalah kepada kami. Dan jangan biarkan kami dicobai.’” Kemudian Yesus berkata kepada mereka, “Seandainya kamu pergi ke rumah temanmu di tengah malam dan bilang kepadanya, ‘Seorang temanku sedang datang berkunjung, tetapi aku tidak mempunyai makanan apa-apa untuknya. Mohon, berikanlah kepadaku tiga bungkus roti.’ Temanmu di dalam rumah menjawab, ‘Pergilah! Jangan ganggu aku! Pintu sudah terkunci. Anak-anakku dan aku sudah di tempat tidur. Aku tidak bisa bangun untuk memberi apa pun saat ini.’ Aku bilang kepadamu, mungkin persahabatan tidak cukup untuk membuatnya bangun dan memberikan apa yang kamu perlu. Tetapi ia pasti akan bangun dan berikan apa yang kamu perlukan jika kamu dengan tekun memohon padanya. Jadi, Aku bilang kepadamu, teruslah minta, maka Allah akan memberikan kepadamu. Teruslah cari, maka kamu akan temukan. Teruslah ketuk, maka pintu akan terbuka untukmu. Dia yang tekun meminta akan dapat. Dia yang tekun mencari akan temukan. Dan dia yang tekun mengetuk, pintu akan terbuka baginya. Adakah yang punya anak? Apakah yang akan kamu lakukan jika anakmu minta ikan? Mungkinkah seorang bapa memberikan anaknya ular? Atau, jika ia minta telur, akankah kamu memberikan kalajengking? Tentu saja tidak! Jika kamu yang jahat tahu memberi barang yang baik kepada anak-anakmu. Tentu saja Bapamu yang di surga lebih tahu bagaimana memberi Roh Kudus kepada mereka yang minta kepada-Nya.” Pada suatu waktu Yesus mengusir setan keluar dari orang yang tidak dapat berbicara. Ketika setan itu keluar, orang itu bisa berbicara lagi. Orang-orang menjadi kagum. Tetapi beberapa orang berkata, “Setan, penguasa roh-roh jahat, ialah yang memberikan Dia kuasa untuk mengusir roh-roh jahat itu.” Beberapa orang lainnya ingin menguji Yesus. Mereka minta Dia melakukan mujizat sebagai tanda dari Allah. Tetapi Ia tahu apa yang mereka pikirkan. Karena itu, Ia bilang kepada mereka, “Setiap kerajaan yang saling menyerang akan hancur. Dan keluarga yang saling bermusuhan akan tercerai-berai. Kalian bilang Setanlah yang memberikan kuasa kepada-Ku untuk mengusir roh jahat. Jika ini benar, maka Setan menyerang dirinya sendiri, dan kerajaannya tidak akan bertahan. Dan kalau Aku memakai kuasa Setan untuk mengusir roh-roh jahat, lalu dengan kuasa apakah pengikutmu mengusir setan? Jadi, orang-orangmu sendiri akan membuktikan bahwa kamu salah. Tetapi Aku memakai kuasa Allah untuk mengusir roh-roh jahat. Itu menunjukkan bahwa Kerajaan Allah telah datang kepadamu. Jika seorang kuat bersenjata lengkap menjaga rumahnya sendiri, barang-barang dalam rumahnya pasti aman. Tetapi seandainya ada orang yang lebih kuat datang dan mengalahkan dia. Orang yang lebih kuat itu akan mengambil semua senjata yang diandalkan orang pertama untuk menjaga rumahnya. Lalu orang yang lebih kuat itu akan berbuat apa saja yang ia inginkan dengan barang-barang orang pertama. Siapa yang tidak bersama Aku berarti melawan Aku. Dan siapa yang tidak bekerja bersama Aku berarti bekerja melawan Aku.” “Ketika roh jahat keluar dari seseorang, ia pergi melewati tempat-tempat yang kering, mencari tempat untuk beristirahat. Tetapi ia tidak menemukan tempat untuk istirahat. Jadi, ia berkata, ‘Aku akan kembali ke rumah yang kutinggalkan.’ Ketika ia kembali, ia menemukan rumah itu rapi dan bersih. Lalu roh jahat itu pergi dan kembali dengan tujuh roh lain yang lebih jahat dari dirinya. Mereka semuanya masuk dan tinggal di situ, dan keadaan orang itu menjadi lebih buruk dari sebelumnya.” Sementara Yesus mengatakan semuanya ini, seorang perempuan di antara orang banyak itu berseru kepada-Nya, “Sungguh diberkati ibu yang melahirkan Engkau dan menyusui Engkau!” Tetapi Yesus berkata, “Orang yang mendengar ajaran Allah dan menaatinya adalah orang-orang yang dapat berkat Allah.”

Lukas 11:1-28 Alkitab dalam Bahasa Indonesia Masa Kini (BIMK)

Pada suatu hari Yesus berdoa di suatu tempat. Sehabis berdoa, salah seorang dari pengikut-pengikut-Nya berkata, “Tuhan, coba ajarkan kami berdoa seperti Yohanes mengajar pengikut-pengikutnya berdoa.” Maka Yesus berkata kepada mereka, “Kalau kalian berdoa, katakanlah begini, ‘Bapa, Engkaulah Allah yang Esa. Semoga Engkau disembah dan dihormati. Engkaulah Raja kami. Semoga Engkau memerintah di bumi. Berilah setiap hari makanan yang kami perlukan. Ampunilah dosa-dosa kami, sebab kami juga mengampuni setiap orang yang bersalah kepada kami. Dan janganlah membiarkan kami kehilangan percaya pada waktu kami dicobai.’ ” Yesus berkata kepada pengikut-pengikut-Nya, “Seandainya seorang dari antara kalian pergi ke rumah kawannya pada tengah malam, dan berkata, ‘Kawan, pinjamkanlah roti tiga buah, sebab kawanku yang sedang dalam perjalanan, baru saja singgah di rumah dan aku tidak punya makanan untuk dia!’ Seandainya kawan yang kaudatangi itu menjawab begini, dari dalam rumahnya, ‘Jangan menyusahkan aku! Pintu sudah terkunci dan aku dengan anak-anakku sudah tidur. Aku tidak dapat bangun dan memberi apa-apa kepadamu.’ ” “Lalu bagaimana?” kata Yesus selanjutnya. “Aku katakan, ya! Meskipun engkau adalah kawannya, ia tidak akan mau bangun dan memberikan sesuatu kepadamu. Tetapi justru karena engkau tidak merasa malu untuk minta kepadanya terus-menerus, maka ia akan bangun juga dan memberikan kepadamu apa yang engkau perlukan. Jadi, Aku berkata kepadamu: Mintalah, maka kalian akan diberi; carilah, maka kalian akan mendapat; ketuklah, maka pintu akan dibukakan untukmu. Karena orang yang minta akan menerima; orang yang mencari akan mendapat, dan orang yang mengetuk, akan dibukakan pintu. Di antara kalian apakah ada ayah yang memberikan ular kepada anakmu, kalau ia minta ikan? Atau memberikan kalajengking, kalau ia minta telur? Walaupun kalian jahat, kalian tahu juga memberikan yang baik kepada anakmu. Apalagi Bapa di surga! Ia akan memberikan Roh-Nya kepada mereka yang meminta kepada-Nya!” Pada suatu hari Yesus mengusir roh jahat keluar dari seorang bisu. Setelah roh jahat itu keluar, orang itu mulai berbicara. Banyak orang heran, tetapi ada yang berkata, “Ia bisa mengusir roh jahat karena kuasa Beelzebul, kepala roh jahat itu.” Ada juga orang-orang lain yang mau menjebak Yesus, jadi mereka minta Ia melakukan suatu keajaiban sebagai tanda bahwa Ia datang dari Allah. Tetapi Yesus tahu maksud mereka. Maka Ia berkata kepada mereka, “Kalau suatu negara terpecah dalam golongan-golongan yang saling bermusuhan, negara itu tidak akan bertahan. Dan sebuah keluarga yang terpecah-pecah dan bermusuhan satu sama lain, akan hancur. Begitu juga di dalam kerajaan Iblis; kalau satu kelompok berkelahi dengan kelompok yang lain, kerajaan itu akan runtuh. Kalian berkata bahwa Aku mengusir roh jahat karena kuasa Beelzebul. Kalau begitu, dengan kuasa siapa pengikut-pengikutmu mengusir roh-roh jahat itu? Pengikut-pengikutmu itu sendirilah yang membuktikan bahwa kalian salah! Tetapi Aku mengusir roh jahat dengan kuasa Allah, dan itu berarti bahwa Allah sudah mulai memerintah di tengah-tengah kalian. Kalau seorang yang kuat, dengan bersenjata lengkap, menjaga rumahnya sendiri, semua miliknya akan selamat. Tetapi kalau seorang yang lebih kuat menyerang dan mengalahkan dia, maka orang yang lebih kuat itu akan merampas semua senjata yang diandalkan oleh pemilik rumah itu, lalu membagi-bagikan semua barang-barangnya. Orang yang tidak memihak Aku, sesungguhnya melawan Aku, dan orang yang tidak membantu Aku, sesungguhnya merusak pekerjaan-Ku!” “Apabila roh jahat meninggalkan seseorang, roh itu berkeliling ke tempat-tempat yang kering untuk mencari tempat istirahat, tetapi ia tidak mendapatnya. Oleh sebab itu, ia berkata, ‘Saya akan kembali ke rumah yang sudah saya tinggalkan!’ Waktu ia sampai di sana, ia mendapatkan rumah itu bersih dan teratur. Lalu ia pergi dan membawa tujuh roh lain yang lebih jahat dari dia. Kemudian mereka masuk ke dalam orang itu lalu tinggal di situ. Dan akhirnya keadaan orang itu menjadi lebih buruk dari semula.” Setelah Yesus berkata begitu, seorang wanita dari antara orang banyak itu berkata kepada Yesus, “Sungguh berbahagia wanita yang melahirkan dan menyusui Engkau!” Tetapi Yesus menjawab, “Lebih berbahagia lagi orang yang mendengar perkataan Allah dan menjalankannya!”