Lukas 1:11-20
Lukas 1:11-20 Alkitab dalam Bahasa Indonesia Masa Kini (BIMK)
Pada waktu itu malaikat Tuhan menampakkan diri kepada Zakharia. Malaikat itu berdiri di sebelah kanan meja tempat membakar kemenyan. Ketika Zakharia melihat malaikat itu, ia bingung dan takut. Tetapi malaikat itu berkata, “Jangan takut, Zakharia! Allah sudah mendengar doamu. Istrimu Elisabet akan melahirkan seorang anak laki-laki. Engkau harus memberi nama Yohanes kepadanya. Engkau akan sangat gembira dan banyak orang akan bersukaria bila anak itu lahir nanti! Ia akan menjadi orang besar menurut pandangan Tuhan, dan ia tidak akan minum anggur atau minuman keras. Sejak lahir ia akan dikuasai oleh Roh Allah. Banyak orang Israel akan dibimbingnya kembali kepada Allah, Tuhan mereka. Ia akan menjadi utusan Tuhan yang kuat dan berkuasa seperti Elia. Ia akan mendamaikan bapak dengan anak, dan orang yang tidak taat akan dipimpinnya kembali pada jalan pikiran yang benar. Dengan demikian ia menyediakan suatu umat yang sudah siap untuk Tuhan.” “Bagaimana saya tahu bahwa hal itu akan terjadi?” tanya Zakharia kepada malaikat itu. “Saya sudah tua, dan istri saya juga sudah tua.” Malaikat itu menjawab, “Saya ini Gabriel. Saya melayani Allah dan Ialah yang menyuruh saya menyampaikan kabar baik ini kepadamu. Apa yang saya katakan, akan terjadi pada waktunya. Tetapi karena engkau tidak percaya, engkau nanti tidak dapat berbicara; engkau akan bisu sampai apa yang saya katakan itu terjadi.”
Lukas 1:11-20 Terjemahan Sederhana Indonesia (TSI)
Tiba-tiba muncullah malaikat di ruangan itu. Dia berdiri di sebelah kanan mezbah tempat membakar dupa. Melihat malaikat itu, Zakaria terkejut dan sangat ketakutan. Tetapi malaikat itu berkata kepadanya, “Jangan takut, Zakaria. Allah sudah mendengar doamu: Elisabet, istrimu, akan melahirkan anakmu laki-laki. Kamu harus menamai dia Yohanes. Kamu akan bergembira dan berbahagia karena anakmu itu, dan banyak orang juga akan turut bergembira karena kelahirannya, sebab dia akan menjadi orang yang besar di hadapan Allah. Dia tidak boleh minum anggur atau minuman keras lainnya. Dia akan selalu dipenuhi oleh Roh Kudus, bahkan sejak dalam kandungan ibunya. Dia akan membimbing banyak orang Israel supaya mereka kembali kepada TUHAN, Allah mereka. Dia akan menyiapkan umat Allah sebelum kedatangan Tuhan ke dunia ini. Roh Allah akan memberinya kuasa untuk dapat bekerja seperti Nabi Elia. Oleh pelayanannya, para orangtua akan kembali mengasihi anak-anak mereka, dan orang-orang yang tidak taat kepada TUHAN menjadi taat kembali. Dia akan membimbing mereka untuk menjadi bijak dan mau hidup benar. Dengan demikian anakmu itu menyiapkan umat Allah agar mereka siap menyambut kedatangan Tuhan.” Lalu Zakaria berkata kepada malaikat itu, “Bagaimana saya bisa yakin bahwa yang engkau katakan itu benar-benar akan terjadi? Saya dan istri saya sudah terlalu tua untuk bisa mendapatkan anak kandung!” Jawab malaikat itu, “Nama saya Gabriel. Saya selalu berdiri di hadapan Allah dan selalu siap membawa berita-Nya. Dialah yang menyuruh saya untuk menyampaikan kabar baik ini kepadamu. Dengarlah! Apa yang sudah saya sampaikan kepadamu pasti akan terjadi pada waktunya. Tetapi karena kamu tidak percaya kata-kata saya, maka biarlah ini menjadi tandanya: Kamu akan menjadi bisu sampai apa yang saya katakan terjadi.”
Lukas 1:11-20 Firman Allah Yang Hidup (FAYH)
Ketika Zakharia sedang berada di Tempat Kudus, tiba-tiba tampaklah seorang malaikat berdiri di sebelah kanan mazbah pedupaan. Zakharia terperanjat dan ketakutan. Tetapi malaikat itu berkata, “Jangan takut, Zakharia! Karena aku datang untuk memberitahukan bahwa Allah sudah mendengar doamu, dan Elisabet, istrimu, akan melahirkan seorang putra. Dan engkau harus menamai dia Yohanes. Kalian berdua akan bersukacita dan bergembira atas kelahirannya, dan banyak orang akan bersukacita bersama dengan kalian. Karena ia akan hebat dalam rencana Tuhan. Ia sama sekali tidak boleh minum anggur atau minuman keras, dan ia akan dipenuhi dengan Roh Kudus sejak ia masih dalam kandungan. Dan ia akan menyebabkan banyak orang Yahudi kembali kepada Tuhan Allah. Ia akan menjadi orang yang memiliki semangat dan kuasa seperti Nabi Elia pada zaman dahulu. Ia akan mendahului kedatangan Mesias untuk mempersiapkan umat Tuhan bagi kedatangan-Nya. Ia akan mendamaikan orang tua dengan anak-anaknya dan membawa semua yang tidak taat kembali ke jalan yang benar.” Zakharia berkata kepada malaikat itu, “Bagaimana mungkin hal itu terjadi? Saya sekarang sudah tua dan istri saya juga sudah lanjut usianya.” Maka kata malaikat itu, “Aku Gabriel! Aku berdiri di hadirat Allah. Dialah yang mengutus aku kepadamu menyampaikan kabar gembira ini. Karena engkau tidak percaya kepadaku, engkau akan menjadi bisu sampai anakmu lahir. Karena perkataanku pasti akan terbukti pada saatnya kelak.”
Lukas 1:11-20 Perjanjian Baru: Alkitab Mudah Dibaca (AMD)
Lalu malaikat Tuhan muncul di hadapan Zakharia, di sebelah kanan meja persembahan dupa. Zakharia terkejut melihat malaikat itu dan menjadi sangat takut. Tetapi malaikat itu berkata kepadanya, “Zakharia, jangan takut. Doamu sudah didengar Allah. Istrimu Elisabet akan melahirkan seorang bayi laki-laki dan kamu harus menamainya Yohanes. Kamu akan sangat senang, dan banyak orang akan ikut bersukacita atas kelahirannya. Ia akan menjadi orang besar di mata Tuhan. Ia tidak boleh minum anggur atau minuman apa pun yang bisa membuatnya mabuk. Semenjak dalam kandungan ibunya, ia akan dipenuhi oleh Roh Kudus. Ia akan menolong banyak orang Israel kembali kepada Tuhan, Allah mereka. Yohanes sendiri akan mendahului Tuhan dan menyiapkan orang-orang bagi kedatangan Tuhan. Ia akan penuh dengan kuasa seperti Elia dan mempunyai roh yang sama. Ia akan membuat perdamaian antara orang tua dan anak-anak mereka. Ia akan membuat orang-orang yang tidak taat kepada Allah berubah dan mulai memikirkan hidup yang benar.” Zakharia berkata kepada malaikat itu, “Bagaimana aku bisa tahu kalau apa yang kamu katakan itu benar? Aku sudah tua, dan istriku pun sudah tua.” Malaikat itu menjawab, “Aku Gabriel, yang selalu siap sedia di hadapan Allah. Ia mengutusku untuk berbicara denganmu dan menyampaikan berita baik ini. Dengar! Kamu tidak akan bisa berbicara hingga hari di mana semuanya ini terjadi. Suaramu akan hilang karena kamu tidak percaya apa yang kukatakan padamu. Tetapi semua yang kukatakan akan benar-benar terjadi.”
Lukas 1:11-20 Alkitab Terjemahan Baru (TB)
Maka tampaklah kepada Zakharia seorang malaikat Tuhan berdiri di sebelah kanan mezbah pembakaran ukupan. Melihat hal itu ia terkejut dan menjadi takut. Tetapi malaikat itu berkata kepadanya: ”Jangan takut, hai Zakharia, sebab doamu telah dikabulkan dan Elisabet, isterimu, akan melahirkan seorang anak laki-laki bagimu dan haruslah engkau menamai dia Yohanes. Engkau akan bersukacita dan bergembira, bahkan banyak orang akan bersukacita atas kelahirannya itu. Sebab ia akan besar di hadapan Tuhan dan ia tidak akan minum anggur atau minuman keras dan ia akan penuh dengan Roh Kudus mulai dari rahim ibunya; ia akan membuat banyak orang Israel berbalik kepada Tuhan, Allah mereka, dan ia akan berjalan mendahului Tuhan dalam roh dan kuasa Elia untuk membuat hati bapa-bapa berbalik kepada anak-anaknya dan hati orang-orang durhaka kepada pikiran orang-orang benar dan dengan demikian menyiapkan bagi Tuhan suatu umat yang layak bagi-Nya.” Lalu kata Zakharia kepada malaikat itu: ”Bagaimanakah aku tahu, bahwa hal ini akan terjadi? Sebab aku sudah tua dan isteriku sudah lanjut umurnya.” Jawab malaikat itu kepadanya: ”Akulah Gabriel yang melayani Allah dan aku telah diutus untuk berbicara dengan engkau dan untuk menyampaikan kabar baik ini kepadamu. Sesungguhnya engkau akan menjadi bisu dan tidak dapat berkata-kata sampai kepada hari, di mana semuanya ini terjadi, karena engkau tidak percaya akan perkataanku yang akan nyata kebenarannya pada waktunya.”